KPK Panggil 3 Kepala Distrik soal Kasus Dana Operasional Papua

Kepala KPK Budi Prasetyo memanggil tiga Kepala Distrik di Papua sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi pengelolaan Dana Penunjang Operasional dan Program Peningkatan Pelayanan Kedinasan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Pemerintah Provinsi Papua. Para pelaku utama dalam kasus ini adalah Bendahara Pengeluaran Pembantu Kepala Daerah Papua, Dius Enumbi, yang disebut telah merugikan negara hingga Rp1,2 triliun atas dugaan korupsi.

KPK memanggil lima orang saksi lainnya, termasuk Relationship Manager Credit Remedial Bank Papua, Orpa Novita Iriany Sawy; PNS Fungsional Pengadaan Pada Biro Pengadaan Barang dan Jasa Setda Provinsi Papua, Gangsar Cahyono. Wiraswasta, Arson Wanimbo; Asisten Manager Monitoring dan Pelaporan, Divisi Kepatuhan Bank Pembangunan Daerah Papua, Wildan Yusuf; dan Kepala Seksi Penetapan Hak dan Pendaftaran BPN Kota Jayapura, Raymond Yosef Silow juga diundang sebagai saksi.

Namun, belum ada konfirmasi tentang kehadiran para saksi. Budi Prasetyo juga belum menjelaskan materi pemeriksaan yang akan digali dari kedelapan saksi tersebut.

KPK sedang menelusuri aliran uang yang berasal dari korupsi tersebut dalam rangka pemulihan aset atau asset recovery. Mereka menduga, uang hasil korupsi salah satunya digunakan untuk membeli jet pribadi dan dipakai untuk kepentingan pribadi.

Pengadilan KPK akan terus mengikuti perkembangan kasus ini dan menuntut para pelaku yang bertanggung jawab atas dugaan korupsi tersebut.
 
ini kasus korupsi Papua lagi-lagi 🙄, kenapa nggak ada konfirmasi tentang kehadiran saksi-saksi? kayaknya KPK sengaja memilih untuk tidak jelasin bahan pemeriksaan yang akan digali. tapi kalau benar-benar ada dugaan korupsi sebesar Rp1,2 triliun, kenapa nggak ada tanggung jawab dari para pelaku? serius kok, Papua perlu perubahan 😡.
 
Gue pikir kalau ini kisah korupsi yang serius banget! 😳 Dua triliun rupiah, itu besar banget! Gue bayangkan apakah apa yang bisa dibeli dengan uang itu, kayaknya bisa bangunan-bangunan besar, atau bisa membantu banyak orang yang sedang butuh.

Gue juga pikir penting buat KPK terus mengejar kasus ini, kalau tidak ada akibat, maka korupsi akan terus berlanjut. Gue rasa material yang digali dari kedelapan saksi itu penting banget, agar bisa tahu siapa saja pelaku utama dan bagaimana caranya korupsi dilakukan.

Gue juga ingat, ada satu kesimpulan yang gue kira penting: asset recovery! 🤑 Kalau uang hasil korupsi bisa ditabungkan untuk kepentingan umum, misalnya pembangunan infrastruktur atau pendidikan, maka itu akan lebih baik dari kalau uang itu digunakan untuk kepentingan pribadi.
 
Gue penasaran apa yang bikin kPK nggak bisa ngebawa siapa-siapa di Papua kalau dia ngetunyel korupsi? Gue pikir apa yang paling penting adalah, siapa yang punya uang Rp1,2 triliun siapa aja? Udah terasa banyak juga yang punya masalah keuangan, tapi siapa yang perlu dipanggil saksi kalau dia punya uang korupsi itu? Gue rasa kPK harus fokus buat jelas siapa yang benar-benar memiliki korupsi itu, jadi kalau ada yang salah, maka dihukum. Saya lihat kasus ini bisa dipikirin dari sudut pandang sekolah, jadi kita harus ngerjain materi pelajaran kita dulu sebelum kita mulai ngulas-ngulusi kasus korupsi seperti ini... 🤔
 
Gini, kasus ini makin nggak ngerti deh... Kepala KPK buat saksi dari tiga Kepala Distrik Papua kayak apa? Jangan main lagi, ya! Mereka mau nangkal dugaan korupsi Rp1,2 triliun itu, tapi gini lagi saksi-nya bule-bule saja? Kamu nggak percaya kalau uang hasil korupsi digunakan buat membeli jet pribadi dan dipakai untuk kepentingan pribadi?

Mereka malah ngecek aliran uang yang berasal dari korupsi itu, tapi gini lagi tidak ada konfirmasi tentang kehadiran para saksi. Budi Prasetyo juga nggak menjelaskan materi pemeriksaan yang akan digali dari kedelapan saksi tersebut. Ganti ganti ya? Kasus ini makin jadi cerita dongsi!
 
ini kayaknya korupsi di papua jelas2 parah, dugaan korupsi hingga 1,2 triliun itu nggak main-main! siapa tau ada kebenaran di balik kasus ini, tapi apa pun itulah pengadilan akan melihat. saya penasaran apa aja hasilnya, harap pengadilan bisa menangani kasus ini dengan efektif & cepat.
 
Maaf, kasus korupsi di Papua begitu gokil banget! Kalau aset recovery itu, kira-kira apa nih hasilnya? Aset recovery itu seharusnya bisa digunakan untuk pembangunan daerah Papua, bukan untuk kepentingan seseorang. Siapa tahu, mungkin ada yang benar-benar memerlukan uang itu... tapi secara umum, korupsi di Papua ini jadi kasus yang sangat melewatkan dan perlu dibantuin oleh pihak berwenang.
 
Gue pikir siapa yang jadi korup, siapa aja yang bikin uangnya dari negara kayak gitu? Kepala Distrik Papua, ya tahu kan kalau gue cakap ada kasus korupsi? Saya nggak percaya apa-apa, tapi jangan salah paham, saya jujur aja bahwa ada kasus korupsi di Papua, tapi siapa yang bertanggung jawab, itu gue tidak tahu. KPK gue harapnya bisa menemukan jawaban di dalam kasus ini, dan jika gak, mungkin kita harus chalengin lagi.
 
Kasus korupsi di Papua makin serius! 😱 Lihat saja, Bendahara Pengeluaran Pembantu Kepala Daerah Papua, Dius Enumbi, udah merugikan negara hingga Rp1,2 triliun! 🤯 Itu bukan main-main, kan? Dan ada lagi, Relationship Manager Credit Remedial Bank Papua, Orpa Novita Iriany Sawy, juga terlibat dalam kasus ini. 🙄 Mereka harus diawasi lebih dekat. KPK harus makin teliti dalam penyelidikan ini agar tidak ada kecurangan lagi. 🕵️‍♀️
 
🤔 Kasus korupsi di Papua, aku pikir kalau harus dipertimbangkan dari sudut pandang yang luas aja. Pertama, dulu kita harus tahu apa sebenarnya yang terjadi di sana. Korupsi dugaan itu, apa benar-benar besar sebesi Rp1,2 triliun? 🤑 Kita harus ngerjain kembali data dan bukti-bukti yang ada, lalu kita lihat dari mana aja uang itu berasal.

Sekedar pertanyaan, mengapa korupsi di Papua jadi begitu parah? Apa ada faktor-faktor lain yang mempengaruhi situasinya? 🤝 Kita juga perlu ngerjain tentang kemampuan penegakan hukum di sana. Kalau dulu sudah ada bukti-bukti korupsi, tapi tidak ada tindak lanjut apa-apa, berarti penegakan hukum jadi tidak efektif.

Saya pikir, kunci dari semua ini adalah transparansi. Jika kita bisa lebih transparan tentang pengelolaan dana dan aset di Papua, mungkin korupsi bisa dihindari atau paling tidak dapat dikontrol dengan baik. Kita juga perlu memastikan bahwa ada struktur yang tepat untuk menghindari dugaan korupsi seperti ini.
 
Kasus korupsi di Papua ini benar-benar membuat aku penasaran sih, apa khasiat dari uang Rp1,2 triliun itu?? 🤔🤑 Kepala KPK Budi Prasetyo memanggil banyak saksi, tapi gak ada konfirmasi sih, apakah ini semua berarti??? 📝💸 Aku harap KPK dapat menemukan bukti yang cukup untuk menuntut para pelaku korupsi. Jangan sampai uang korupsi digunakan untuk membeli jet pribadi, itu gak adil banget sih! 😡🚁
 
kembali
Top