Dalam pertemuan di Komisi X DPR RI, pengawas hukum parlemen Indonesia hari ini memutuskan untuk menyetujui sikap PSSI (Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia) terhadap mantan pemain tim nasional Belanda, Patrick Kluivert.
Menurut sumber di dalam Komisi X, keputusan ini didasarkan pada laporan yang dikeluarkan oleh PSSI terkait kasus keterlibatan Patrick Kluivert dalam skandal doping. Dalam laporan tersebut, PSSI menilai bahwa Patrick Kluivert telah melakukan tindakan yang melanggar etika dan aturan sepakbola.
Dalam pertemuan, anggota Komisi X memutuskan untuk menyetujui sikap PSSI yang mengutuk Patrick Kluivert sebagai pemain sepakbola yang tidak pantas untuk bermain di Indonesia. Keputusan ini juga didukung oleh beberapa pemain tim nasional dan pelatih sepakbola Indonesia.
Sikap ini menunjukkan bahwa PSSI dan Komisi X DPR RI memiliki kesepakatan untuk menjaga integritas dan kejujuran dalam olahraga, terutama di tingkat tinggi. Dengan demikian, komunitas sepakbola di Indonesia dapat tetap fokus pada hal yang sebenarnya yaitu meningkatkan kualitas sepakbola di negara ini.
Menurut sumber di dalam Komisi X, keputusan ini didasarkan pada laporan yang dikeluarkan oleh PSSI terkait kasus keterlibatan Patrick Kluivert dalam skandal doping. Dalam laporan tersebut, PSSI menilai bahwa Patrick Kluivert telah melakukan tindakan yang melanggar etika dan aturan sepakbola.
Dalam pertemuan, anggota Komisi X memutuskan untuk menyetujui sikap PSSI yang mengutuk Patrick Kluivert sebagai pemain sepakbola yang tidak pantas untuk bermain di Indonesia. Keputusan ini juga didukung oleh beberapa pemain tim nasional dan pelatih sepakbola Indonesia.
Sikap ini menunjukkan bahwa PSSI dan Komisi X DPR RI memiliki kesepakatan untuk menjaga integritas dan kejujuran dalam olahraga, terutama di tingkat tinggi. Dengan demikian, komunitas sepakbola di Indonesia dapat tetap fokus pada hal yang sebenarnya yaitu meningkatkan kualitas sepakbola di negara ini.