Pencurian karya seni pada Minggu (19/10/2025) pagi waktu terjadi di Museum Louvre, Paris. Pihak Kepolisian Prancis memburu para pelaku pencurian. Dalam insiden ini, empat orang mencuri delapan perhiasan berharga yang memiliki nilai sejarah tinggi. Kalung zamrud dan berlian dari kalung Marie Louise diperkirakan memiliki nilai sekitar puluhan juta euro.
Sistem keamanan Museum Louvre dianggap lemah setelah peristiwa pencurian lukisan karya Camille Corot pada tahun 1998, yang serupa dengan aksi terjadinya Minggu lalu. Menurut pemberitaan Independent, para pencuri melakukan aksinya dalam waktu tujuh menit tanpa menggunakan senjata.
Pencurian ini mengingatkan Asep Kambali tentang kasus pencurian emas peninggalan Mataram kuno pada 2013 di Museum Nasional Indonesia. Kasus tersebut masih belum terpecahkan siapa pencurinya. Asep percaya bahwa lemahnya sistem keamanan di museum sangatlah menarik bagi para pencuri.
Menteri Kebudayaan Prancis, Rachida Dati, mengatakan bahwa rekomendasi untuk memperbaiki sistem keamanan telah ada sejak dua tahun lalu. Satu di antara rekomendasi tersebut adalah pemasangan kamera-kamera berteknologi canggih dan perbaruan sistem alarm.
Sistem keamanan Museum Louvre dianggap lemah setelah peristiwa pencurian lukisan karya Camille Corot pada tahun 1998, yang serupa dengan aksi terjadinya Minggu lalu. Menurut pemberitaan Independent, para pencuri melakukan aksinya dalam waktu tujuh menit tanpa menggunakan senjata.
Pencurian ini mengingatkan Asep Kambali tentang kasus pencurian emas peninggalan Mataram kuno pada 2013 di Museum Nasional Indonesia. Kasus tersebut masih belum terpecahkan siapa pencurinya. Asep percaya bahwa lemahnya sistem keamanan di museum sangatlah menarik bagi para pencuri.
Menteri Kebudayaan Prancis, Rachida Dati, mengatakan bahwa rekomendasi untuk memperbaiki sistem keamanan telah ada sejak dua tahun lalu. Satu di antara rekomendasi tersebut adalah pemasangan kamera-kamera berteknologi canggih dan perbaruan sistem alarm.