Presiden Joko Widodo Mengajak Warga Negara Indonesia di Luar Negeri untuk Membantu Pembangunan Nasional
Dalam upaya meningkatkan kemitraan antara pemerintah dan warga negara Indonesia (WNI) di luar negeri, Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) telah mendirikan Direktorat Diaspora. Meski masih dalam tahap pembangunan, Direktorat ini berharap dapat menambah dukungan bagi pembangunan nasional.
"Untuk meningkatkan kemitraan dengan WNI di luar negeri, kami akan terus meningkatkan kemampuan dan keterampilan kami," kata Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi. "Dengan demikian, kami dapat lebih efektif dalam menghadapi tantangan global."
Direktorat Diaspora ini bertujuan untuk mendukung pembangunan nasional melalui kerjasama antara pemerintah dan WNI di luar negeri. Mereka akan fokus pada beberapa aspek, seperti meningkatkan peningkatan investasi asing, meningkatkan keterlibatan WNI dalam ekspansi bisnis, serta mendukung pengembangan industri di Indonesia.
"Kami percaya bahwa WNI di luar negeri memiliki potensi besar untuk membantu pembangunan nasional," kata Direktur Jenderal Kemenlu, Hendarman Swarn Karnatobin. "Dengan meningkatkan kemampuan dan keterampilan kami, kami dapat lebih efektif dalam menghadapi tantangan global."
Direktorat Diaspora ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan kegiatan WNI di luar negeri terhadap permasalahan nasional. Mereka akan fokus pada beberapa aspek, seperti meningkatkan kesadaran tentang isu-isu nasional, mendukung pengembangan komunitas WNI, serta meningkatkan keterlibatan WNI dalam kegiatan sosial dan budaya.
Dengan demikian, Direktorat Diaspora diharapkan dapat menjadi alat yang efektif bagi pemerintah untuk meningkatkan kemitraan dengan WNI di luar negeri. Mereka akan bekerja sama dengan berbagai stakeholder, termasuk perusahaan asing, organisasi non-pemerintah, dan komunitas WNI, untuk mencapai tujuan pembangunan nasional.
"Saat ini, kami sedang dalam proses pengembangan Direktorat Diaspora," kata Menteri Luar Negeri. "Kami berharap dapat menyelesaikan semua hal sebelum tahun 2026."
Dalam upaya meningkatkan kemitraan antara pemerintah dan warga negara Indonesia (WNI) di luar negeri, Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) telah mendirikan Direktorat Diaspora. Meski masih dalam tahap pembangunan, Direktorat ini berharap dapat menambah dukungan bagi pembangunan nasional.
"Untuk meningkatkan kemitraan dengan WNI di luar negeri, kami akan terus meningkatkan kemampuan dan keterampilan kami," kata Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi. "Dengan demikian, kami dapat lebih efektif dalam menghadapi tantangan global."
Direktorat Diaspora ini bertujuan untuk mendukung pembangunan nasional melalui kerjasama antara pemerintah dan WNI di luar negeri. Mereka akan fokus pada beberapa aspek, seperti meningkatkan peningkatan investasi asing, meningkatkan keterlibatan WNI dalam ekspansi bisnis, serta mendukung pengembangan industri di Indonesia.
"Kami percaya bahwa WNI di luar negeri memiliki potensi besar untuk membantu pembangunan nasional," kata Direktur Jenderal Kemenlu, Hendarman Swarn Karnatobin. "Dengan meningkatkan kemampuan dan keterampilan kami, kami dapat lebih efektif dalam menghadapi tantangan global."
Direktorat Diaspora ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan kegiatan WNI di luar negeri terhadap permasalahan nasional. Mereka akan fokus pada beberapa aspek, seperti meningkatkan kesadaran tentang isu-isu nasional, mendukung pengembangan komunitas WNI, serta meningkatkan keterlibatan WNI dalam kegiatan sosial dan budaya.
Dengan demikian, Direktorat Diaspora diharapkan dapat menjadi alat yang efektif bagi pemerintah untuk meningkatkan kemitraan dengan WNI di luar negeri. Mereka akan bekerja sama dengan berbagai stakeholder, termasuk perusahaan asing, organisasi non-pemerintah, dan komunitas WNI, untuk mencapai tujuan pembangunan nasional.
"Saat ini, kami sedang dalam proses pengembangan Direktorat Diaspora," kata Menteri Luar Negeri. "Kami berharap dapat menyelesaikan semua hal sebelum tahun 2026."