Kemendikti Diminta Siapkan Profesional Muda untuk BUMN-Swasta
Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek) untuk menyiapkan 2.000 profesional muda Indonesia agar siap bekerja di BUMN serta perusahaan swasta. Hal ini dilakukan usai Prabowo menggelar rapat bersama Kabinet Merah Putih di kediamannya di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan.
Dalam instruksi yang diberikan oleh Prabowo, Kemendiktisaintek diminta untuk menemukan dan menyiapkan profesional muda terbaik Indonesia agar siap bekerja di sektor-sektor strategis, baik di BUMN maupun perusahaan swasta nasional. Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari strategi besar pemerintah untuk memperkuat ekosistem talenta nasional di bidang-bidang prioritas seperti teknologi, energi, pangan, dan keuangan digital.
Akselerasi penyiapan SDM unggul diharapkan menjadi kunci dalam menghadapi tantangan industri masa depan yang makin kompetitif. Selain memperkuat kapasitas individu, inisiatif ini juga diharapkan mampu membuka jalur kolaborasi antara dunia pendidikan dan dunia kerja.
Selain soal pendidikan, Prabowo juga membahas bidang lain saat rapat bersama jajaran Kabinet Merah Putih, yakni bidang pertanian, ekonomi dan perbankan. Presiden menugaskan Menteri Pertanian untuk memproduksi pupuk berkualitas tinggi dengan harga terjangkau, guna meningkatkan produktivitas petani dan memperkuat ketahanan pangan nasional.
Namun, belum diberitahu kapan waktu siapnya profesional muda ini.
Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek) untuk menyiapkan 2.000 profesional muda Indonesia agar siap bekerja di BUMN serta perusahaan swasta. Hal ini dilakukan usai Prabowo menggelar rapat bersama Kabinet Merah Putih di kediamannya di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan.
Dalam instruksi yang diberikan oleh Prabowo, Kemendiktisaintek diminta untuk menemukan dan menyiapkan profesional muda terbaik Indonesia agar siap bekerja di sektor-sektor strategis, baik di BUMN maupun perusahaan swasta nasional. Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari strategi besar pemerintah untuk memperkuat ekosistem talenta nasional di bidang-bidang prioritas seperti teknologi, energi, pangan, dan keuangan digital.
Akselerasi penyiapan SDM unggul diharapkan menjadi kunci dalam menghadapi tantangan industri masa depan yang makin kompetitif. Selain memperkuat kapasitas individu, inisiatif ini juga diharapkan mampu membuka jalur kolaborasi antara dunia pendidikan dan dunia kerja.
Selain soal pendidikan, Prabowo juga membahas bidang lain saat rapat bersama jajaran Kabinet Merah Putih, yakni bidang pertanian, ekonomi dan perbankan. Presiden menugaskan Menteri Pertanian untuk memproduksi pupuk berkualitas tinggi dengan harga terjangkau, guna meningkatkan produktivitas petani dan memperkuat ketahanan pangan nasional.
Namun, belum diberitahu kapan waktu siapnya profesional muda ini.