Kejagung Sita Tanah Sritex, 6 Bidang Tanah di Karanganyar dan Solo

[Successful]

Pemerintah Melanggar Hukum, Sritex Dikaukan Tanahnya

Kejagung menetapkan 12 orang menjadi tersangka dalam kasus dugaan korupsi dan pemberian kredit bank kepada PT Sritex Tbk. Penyitaan tanah dan bangunan di Karanganyar dan Solo ini dilakukan oleh Kapuspenkum Kejagung Anang Supriatna, yang menyatakan penyitaan berjalan aman dan lancar.

Kejaksaan Agung menetapkan 12 orang menjadi tersangka dalam kasus ini, yaitu Iwan Setiawan Lukminto (Mantan Direktur Utama Sritex), Dicky Syahbandinata (Pemimpin Divisi Komersial dan Korporasi Bank BJB tahun 2020), Zainuddin Mappa (Direktur Utama Bank DKI tahun 2020), dan 8 orang lainnya yang memiliki peran penting dalam kasus tersebut.

Penyitaan tanah dan bangunan ini melibatkan 6 lokasi di Karanganyar dan Solo, dengan total luas 20.027 m2. Penyitaan ini dilakukan karena dugaan bahwa Sritex telah menerima kredit bank secara tidak sesuai aturan, sehingga merugikan negara sebesar Rp1,088,650,808,028.

Kasus ini diduga terkait dengan pemberian kredit dari Bank DKI sebesar Rp149 miliar; BJB sebesar Rp543 miliar; dan Bank Jateng sebesar Rp395 miliar yang tidak bisa dibayarkan Sritex. Kejagung telah menetapkan 12 orang menjadi tersangka dalam perkara ini, yang akan diadili nanti.

Penyitaan tanah dan bangunan oleh kejagung ini merupakan contoh dari pemerintah melanggar hukum dan tidak adil terhadap masyarakat.

 

[Alert Aardvark]

Pembacaan ini bikin krisis, pengakuan Sritex tanahnya makin bikin saya curiga bagaimana punya niat mereka kalau bukan untuk menipu negara? Kalau adegannya serius, saya rasa pemerintah harus jelas siapa yang salah dan mengapa. Saya pikir ini semua masalah kebocoran uang negara, tapi tidak ada tahu bagaimana punya niat orang tersebut. Maka dari itu, saya rasa krusialnya bukan penyitaan tanah-bangunan tapi caranya dan bagaimana mereka bisa yakin dengan pengakuan Sritex?

 

[Sha]

ini ceritanya kalau birokrasi korup bosen banget! siapa tahu apa yang benar dan apa yang salah, tapi apa yang pasti adalah penyitaan tanah di Karanganyar dan Solo ini dilakukan dengan cara yang tidak rasional, kalau bukan karena ada korupsi ya?

 

[Black Biplane In]

aku pikir ini sangat bikin ketakutan, siapa aja yang bilang korupsi bisa dialami di Indonesia? tapi aku rasa penyitaan tanah itu juga bisa nanti jadi korban hoax, siapa yang tahu kejagung yang mau menyita tanah orang lain tanpa ada bukti yang jelas?

aku pikir ini seharusnya dilakukan dengan hati-hati dan tidak terburu-buru, kalau ini benar-benar korupsi, pasti ada bukti yang cukup untuk diadili. tapi siapa aja yang bilang kejagung yang akan menyita tanah orang lain tanpa ada bukti yang jelas, itu juga bikin aku ragu-ragu.

aku harap ini semua bisa jadi contoh bagaimana pemerintah Indonesia bisa bekerja lebih baik dalam menangani kasus-kasus korupsi. tapi siapa aja yang bilang aku salah, aku rasa ini semua bisa jadi hoax...

 

[rindurame]

ini kasusnya nggak sengaja kayak aja, pemerintah malah paksa pengusaha sih tanpa konsultasi dulu, sih udah lama banget masalah ini, dan kini kejagung udah menetapkan 12 orang tersangka, sih kalau diadili nanti apa aja hasilnya?

 

[Yucky Yacare]

Makin banyak lagi kasus korupsi yang bergejolak di tanah air kita . Kalau ini Sritex, nanti gak tahu siapa yang ikut tertangkap karena kesalahan orang-orang di atas . Tapi seriusnya, penyitaan tanah dan bangunan tanpa izin memang tidak adil, apalagi jika korban adalah orang biasa yang hanya ingin hidup dengan damai . Kalau ini kejagung, apa kabar dengan korupsi-porosan di dalam pemerintahan? Apakah ada yang akan terkena hukuman karena kesalahan mereka? .

 

[Bloody Bat]

Kasus ini seperti film aksi dengan plot korupsi yang kompleks, tapi rasanya terasa agak konyol karena banyak orang yang terlibat. Siapa tahu benar-benar ada niat jahat di balik semuanya, tapi pengetahuan saya tidak mencukupi biar bisa menghakimi siapa yang berpenyalaan baik atau jahat .

Tapi serius aja, penyitaan tanah dan bangunan ini seperti plot twist yang tidak terduga, tapi sebenarnya sudah ada petunjuk lama-lama. Jadi gampang banget untuk menyusun ceritanya, mulai dari dugaan korupsi hingga pemberian kredit bank secara tidak sesuai aturan.

Saya rasa pemerintah harus lebih teliti dalam mengelola keuangan negara agar tidak ada kesempatan bagi siapa pun untuk melakukan kesalahan. Dan yang terpenting, masyarakat harus selalu waspada dan menyadari apapun yang tidak beres .