BULUKUMBA, SULAWESI SELATAN - Kebakaran yang melanda area parkir kantor Bupati Bulukumba, Sulawesi Selatan, Kamis (9/10) menyerukan kepanikan di tengah warga. Empat unit mobil dinas terbakar, sementara dua lagi rusak parah.
Menurut informasi yang diberikan oleh Andi Ayatullah Ahmad, Kepala Humas Diskominfo Bulukumba, api diduga berasal dari korsleting listrik di atas pondok pekerja proyek Gedung Ammatoa. "Kebakaran terjadi sekitar pukul 14.30 WITA. Tiga unit armada Damkar diterjukan untuk memadamkan api," katanya.
Dalam laporan awal, Andi Ayatullah Ahmad menyebutkan bahwa empat mobil dinas, yang merupakan kendaraan Dinas Pemangku Keamanan (Kabag Pemerintahan), terbakar. "Satu mobil dinas dan tiga mobil dinas sudah rusak," tambahnya.
Pihak kepolisian Bulukumba saat ini sedang melakukan penyelidikan untuk mengungkap penyebab kebakaran tersebut, menurut Andi Ayatullah Ahmad. Penyelidikan masih berlangsung dan hasilnya akan diumumkan setelah selesai dilakukan.
"Kerugian material ditaksir ratusan juta akibat kebakaran tersebut," kata Andi Ayatullah Ahmad saat ini menunjukkan tanda-tanda kerusakan parah yang dialami oleh tempat parkir mobil dan gedung Ammatoa.
Menurut informasi yang diberikan oleh Andi Ayatullah Ahmad, Kepala Humas Diskominfo Bulukumba, api diduga berasal dari korsleting listrik di atas pondok pekerja proyek Gedung Ammatoa. "Kebakaran terjadi sekitar pukul 14.30 WITA. Tiga unit armada Damkar diterjukan untuk memadamkan api," katanya.
Dalam laporan awal, Andi Ayatullah Ahmad menyebutkan bahwa empat mobil dinas, yang merupakan kendaraan Dinas Pemangku Keamanan (Kabag Pemerintahan), terbakar. "Satu mobil dinas dan tiga mobil dinas sudah rusak," tambahnya.
Pihak kepolisian Bulukumba saat ini sedang melakukan penyelidikan untuk mengungkap penyebab kebakaran tersebut, menurut Andi Ayatullah Ahmad. Penyelidikan masih berlangsung dan hasilnya akan diumumkan setelah selesai dilakukan.
"Kerugian material ditaksir ratusan juta akibat kebakaran tersebut," kata Andi Ayatullah Ahmad saat ini menunjukkan tanda-tanda kerusakan parah yang dialami oleh tempat parkir mobil dan gedung Ammatoa.