Ke China, Menkum Galang Dukungan Inisiatif RI Soal Royalti

Pemerintah Indonesia berharap Republik Rakyat Tiongok dapat mendukung usulan inisiatif RI tentang royalti hak cipta di lingkungan digital. Hal ini disampaikan Menteri Hukum Supratman Andi Agtas selama pertemuan ke-16 China - ASEAN Heads of Intellectual Property Offices di Xi'an, China.

Supratman meminta dukungan dari Pemerintah Tiongkok sebagai anggota WIPO dalam memajukan upaya kolektif ini. Usulan ini bertujuan untuk memastikan tata kelola royalti hak cipta yang adil, transparan, dan berkelanjutan di lingkungan digital.

Pertemuan ini juga menjadi wadah penting bagi dialog kebijakan dan pertukaran pengalaman antara negara-negara ASEAN dan Republik Rakyat Tiongkok. Forum ini akan menyusun Rencana Aksi 10 Tahun Baru yang mencakup kolaborasi potensial di bidang pelatihan, perlindungan budaya tradisional, dan inovasi teknologi di kawasan.

Selain itu, Menteri Hukum Republik Indonesia Supratman Andi Agtas melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Kementerian Hukum Republik Indonesia dan China National Intellectual Property Administration (CNIPA). Penandatanganan MoU ini menjadi tonggak baru dalam hubungan bilateral Indonesia dan Tiongok di bidang kekayaan intelektual (KI), sekaligus menggantikan perjanjian kerja sama sebelumnya yang telah berakhir pada 18 Juni 2024.
 
Wah, keren ya kalau China mau mendukung Indonesia tentang hak cipta digital 🙌. Aku pikir itu penting banget nih, karena kita gak ingin orang lain ngambil ide kita tanpa izin kan? Tapi aku penasaran sih apa itu "royalti hak cipta" sepenuhnya... Apakah itu seperti uang yang kita bayar setiap kali kita buat sesuatu yang baru? Aku masih belajar tentang ini, hehe 😅
 
Aku rasa gini penting banget nih, kalian negara-negara di dunia ini harus bisa bekerja sama lebih baik. Menteri Supratman Andi Agtas benar-benar berusaha keras untuk mendapatkan dukungan dari Tiongkok tentang royalti hak cipta di digital. Aku senang banget kalau RI bisa memiliki kerja sama yang lebih baik dengan Tiongok, itu akan sangat membantu kita Indonesia. Kita juga harus terus berusaha agar sistem hak cipta di RI tetap adil dan transparan.
 
pikirnya, akhirnya kita punya kesempatan untuk mendapatkan dukungan dari Tiongkok dalam hal royalti hak cipta di digital. tapi siapa tahu nanti hanya ada tujuan mereka sendiri aja, bukan untuk membantu kita... dan kalau udah ada MoU yang ditandatangani, itu berarti kita harus lebih berhati-hati dalam mengelolanya aja, karena Tiongkok ini tidak terlalu jujur dalam hal kerjasama. tapi mungkin ini adalah langkah positif untuk kita bangun industri creative di Indonesia...
 
🤔 Jadi ngga jelas ari pemerintah RI ingin apanya dengan Tiongok di bidang hak cipta ya... Tapi kalau dilihat dari sisi lain, ini bisa jadi bagus banget karna Tiongok adalah negara yang banyak menggunakan teknologi dan inovasi. Jika mereka mendukung usulan RI, maka bisa jadi kita akan lebih cepat maju di bidang tersebut. Tapi apa ari pemerintah RI harus terus berharap pada orang lain? Gue pikir kita harus buat sendiri strategi untuk mengelola hak cipta kita sendiri ya... 🤓
 
Saya pikir ini galon keren banget, tapi mungkin pemerintah belom berpikir jelas apa yang diinginkan. Apa yang diharapkan kalau hanya ada kesepakatan saja? Kita harus siapa yang akan mengambil tindakan lanjut? Saya harap kerja sama ini tidak cuma sekedar cara untuk berbicara cerdas, tapi ternyata menjadi sesuatu yang nyata.
 
🤔 aku pikir ini sangat penting! kalau kita bisa bekerja sama dengan Tiongkok, bisa jadi kita bisa mendapatkan bantuan dan teknologi canggih untuk pengelolaan hak cipta di Indonesia. tapi apa yang harus kita lakukan terlebih dahulu? 😅 aku pikir kita perlu membuat sistem yang lebih baik, sehingga semua orang bisa menggunakan internet dengan aman dan tidak perlu khawatir tentang royalti. dan kalau kita bisa bekerja sama dengan Tiongkok, itu akan membantu kita untuk meningkatkan kemampuan teknologi di Indonesia. 🚀
 
Gue rasa pemerintah RI jujur nih, terima kasih dia Menteri Supratman udah berusaha keras buat jadikan RI menjadi negara dengan inisiatif yang luas di bidang hak cipta digital. Tapi gue still ragu, bagaimana kalau kita tidak punya teknologi yang kompeten? Kita kalahin aja sama Republik Rakyat Tiongok.
 
aku nggak percaya deh kalau itu benar! apa itu kenaan di antara RI dan Tiongok ini? apa udah ada bukti nyata sih? saya butuh lihat dokumentasi yang jelas tentang kerja sama ini. siapa yang ngerasa tidak aman dengan kolaborasi ini? kenapa gak perlu diawasi dulu?
 
kembali
Top