pixeltembok
New member
PENJELASAN TERKINI KECELAKAAN PADA MUSALA DI PONPES AL KHOZINY, SIDOARJO
Jakarta - Bencana yang menghantam Ponpes Al Khoziny di Sidoarjo, Jawa Timur, kembali memberikan penjelasan terkini tentang korban yang terdampak. Menurut Dir Ops Basarnas Laksamana Bramantyo, ditemukan sebanyak 67 korban meninggal dunia dan 104 orang selamat.
"Pada saat ini, kami telah mengumpulkan total 67 paket korban, dari jumlah tersebut, terdeteksi adanya 8 bagian tubuh manusia yang tidak utuh," kata Laksamana Bramantyo dalam jumpa pers di YouTube BNPB, Selasa (7/10/2025).
Bramantyo juga menyebutkan bahwa sejauh ini telah dievakuasi sebanyak 170 orang. Mereka terdiri dari korban meninggal dunia dan korban selamat. "Dari jumlah total 67 korban yang meninggal, 8 di antaranya adalah bagian tubuh manusia yang tidak utuh," lanjutnya.
Saat ini, tim penyelidik berusaha memahami skala kecelakaan tersebut agar dapat ditentukan alasan dan tindakan lanjutan. "Kami masih menunggu hasil analisis untuk mengetahui sebab kecelakaan ini," ujar Laksamana Bramantyo.
Pemantauan terus berlanjut dengan harapan mendapatkan jawaban atas bencana yang menghampari masyarakat di Ponpes Al Khoziny.
Jakarta - Bencana yang menghantam Ponpes Al Khoziny di Sidoarjo, Jawa Timur, kembali memberikan penjelasan terkini tentang korban yang terdampak. Menurut Dir Ops Basarnas Laksamana Bramantyo, ditemukan sebanyak 67 korban meninggal dunia dan 104 orang selamat.
"Pada saat ini, kami telah mengumpulkan total 67 paket korban, dari jumlah tersebut, terdeteksi adanya 8 bagian tubuh manusia yang tidak utuh," kata Laksamana Bramantyo dalam jumpa pers di YouTube BNPB, Selasa (7/10/2025).
Bramantyo juga menyebutkan bahwa sejauh ini telah dievakuasi sebanyak 170 orang. Mereka terdiri dari korban meninggal dunia dan korban selamat. "Dari jumlah total 67 korban yang meninggal, 8 di antaranya adalah bagian tubuh manusia yang tidak utuh," lanjutnya.
Saat ini, tim penyelidik berusaha memahami skala kecelakaan tersebut agar dapat ditentukan alasan dan tindakan lanjutan. "Kami masih menunggu hasil analisis untuk mengetahui sebab kecelakaan ini," ujar Laksamana Bramantyo.
Pemantauan terus berlanjut dengan harapan mendapatkan jawaban atas bencana yang menghampari masyarakat di Ponpes Al Khoziny.