TNI siap mengirim pasukan perdamaian ke Gaza, tetapi menunggu PBB memberikan mandat. Kepala Kapuspen TNI Freddy Ardianzah menyatakan bahwa pasukan Indonesia yang dikirim ke Gaza akan berada di bawah mekanisme pasukan penjaga perdamaian PBB atau disebut UN Peacekeeping.
Pemerintah Republik Indonesia telah menetapkan untuk mengirim pasukan perdamaian ke Gaza, namun ada beberapa syarat yang harus dipenuhi terlebih dahulu. Menurut Freddy, hal itu dilakukan karena Gaza merupakan wilayah konflik dan memiliki mekanisme resmi berdasarkan hukum nasional dan internasional yang harus ditaati.
"Jadi, pasukan TNI yang dikirim ke Gaza akan menjadi bagian dari UN Peacekeeping," kata Freddy. "Kontribusi kita di bawah bendera PBB mengikuti standar UN Peacekeeping."
Pemerintah Republik Indonesia telah menetapkan untuk mengirim pasukan perdamaian ke Gaza, namun ada beberapa syarat yang harus dipenuhi terlebih dahulu. Menurut Freddy, hal itu dilakukan karena Gaza merupakan wilayah konflik dan memiliki mekanisme resmi berdasarkan hukum nasional dan internasional yang harus ditaati.
"Jadi, pasukan TNI yang dikirim ke Gaza akan menjadi bagian dari UN Peacekeeping," kata Freddy. "Kontribusi kita di bawah bendera PBB mengikuti standar UN Peacekeeping."