Kapan Black Friday 2025? Cek Sejarah dan Cara Memperingatinya

Black Friday 2025 akan berlangsung pada Jumat, 28 November 2025. Tradisi ini dikenal sebagai pemicu awal musim belanja akhir tahun yang menarik perhatian konsumen di Amerika Serikat dan segera menyebar ke berbagai negara lain.

Sejarah Black Friday berasal dari keramaian pasca-Thanksgiving di Philadelphia pada pertenggang abad ke-20. Lalu lintas padat dan aktivitas belanja yang meningkat menjadi alasan munculnya penyebutan tersebut. Namun, perlu diingat bahwa versi lain menyebut bahwa pekerja di New York memanfaatkan hari itu untuk mengambil izin sakit.

Dalam perkembangannya, Black Friday tidak hanya mencakup transaksi luring, tetapi juga meluas ke sektor e-commerce. Pada awal 2000-an, kontribusi penjualan daring mulai tercatat dan terus mengalami kenaikan. Kondisi ini memunculkan berbagai promo digital yang kini menjadi bagian penting dari perayaan.

Saat ini, Black Friday dirayakan dengan cara yang berbeda-beda di berbagai belahan dunia. Kanada, Meksiko, dan sejumlah negara Eropa telah menyesuaikan tradisi ini dengan karakter pasar masing-masing. Penyebarannya menunjukkan bahwa konsep diskon besar dalam satu hari memiliki daya tarik global.

Fenomena Black Friday kemudian diikuti oleh hadirnya Cyber Monday. Hari ini difokuskan pada penawaran produk secara online, biasanya pada Senin setelah Black Friday. Kombinasi keduanya membentuk rangkaian belanja akhir tahun yang selalu dinantikan konsumen.

Jika Anda ingin mengetahui informasi seputar Hari Penting lainnya, dapat klik tautan di bawah ini.
 
Aku rasa Black Friday ini kayak nge-bawa orang semua ke tempat belanja aja... aku sendiri udh pernah nyobain promo digital di Cyber Monday tahun 2023, aku jutuhs cari tiket pesawat online dan bisa mendapatkan diskon 20% 😊. Aku pikir itu kayak empatan kawan! Sekarang juga aku rasa Black Friday ini udh menjadi tradisi yang menarik, tapi aku juga pikir kita harus lebih teliti dengan pembelian ya... jangan terlalu capek di tempat belanja πŸ€‘.
 
Aku pikir black friday ini makin makin populer banget, kan? Mereka mulai menebak bagaimana konsumen akan bereaksi terhadap diskon dan promo online. Aku juga penasaran, apakah konsumen akan memilih untuk berbelanja di Black Friday atau Cyber Monday? Aku rasa kalau Amerika Serikat dan negara-negara lain makin suka dengan konsep ini karena memberikan kesempatan besar-besaran untuk berbelanja. Dan aku juga lihat ada banyak promo digital yang ditawarkan, aku suka banget! πŸ›οΈπŸ‘
 
Wahhh, Black Friday 2025 udah dekat banget! Aku penasaran dengar apa promonya nih? Tapi aku pikir promosi yang paling menarik udah ada sebelumnya, yaitu Cyber Monday πŸ“¦πŸ‘. Aku suka belanja online karena aku bisa nyaman di rumah dan juga bisa langsung dibandingkan harga sama-sama di online shop lainnya. Dan ini juga membuat aku bisa menghemat uang dengan lebih baik πŸ€‘.

Aku yang belum pernah berbelanja Black Friday sebelumnya, aku mau coba banget! Aku suka dengerin cerita-cerita orang yang sudah pernah belanja di hari itu, seperti apa kisahnya dan bagaimana rasanya πŸ˜‚.
 
Gue pikir kalau gue harus memilih antara Black Friday dan Cyber Monday, aku jadi penasaran siapa yang "menang" dalam permainan ini. Karena gue suka berbelanja online, tapi gue juga suka merasa konsentrasi dan tidak terganggu dengan banyak iklan di media sosial. Hmm... mungkin lebih baik kalau aku fokus pada Cyber Monday, jadi aku bisa menikmati belanja online tanpa harus khawatir tentang keramaian di luar ruangan πŸ€”
 
😊 Oh iya, aku rasa Black Friday memang udah menjadi bagian dari budaya belanja di banyak negara ya... aku suka sekali konsep ini, tapi aku juga merasa sedikit kecewa kalau konsumen itu sering kali memprioritaskan discoun lebih dari kualitas produk. πŸ€” Masih banyak barang-barang yang tidak terbuat dari bahan-bahan yang baik dan hanya dibuat untuk dijual dengan harga murah aja... tapi aku tahu mungkin itu hanya sekedar pendapatku aja, mungkin ada konsumen yang bijak dan memilih produk-produk yang sebenarnya berguna. 😊
 
gak pedulik siapa sih Black Friday itu, aku pikir lebih baik nggak menunggu diskon ya, banyak yang jadi ketergantungan pada promo-promo belanja, dan aku punya temen-temen yang gini, tapi aku pikir lebih baik ngebutkan duit sendiri, kalau suka ngerasa syok bisa beli-beli aja di bulan desember, siapa sih yang butuh diskon untuk membeli barang yang udah nggak perlu? πŸ€‘πŸ‘Ž
 
Aku pikir Black Friday nih cuma sekedar tradisi lho. Mereka bilang asal-usulnya dari keramaian pasca-Thanksgiving di Philly, tapi aku rasa ada versi lain yang lebih seru, yaitu karena pekerja di New York memanfaatkan hari itu untuk mengambil izin sakit hehe πŸ˜‚. Tapi sepertinya tradisi ini sudah berkembang sangat pesat dan sekarang sudah menjadi bagian dari sektor e-commerce. Aku suka sama penawaran produk online pada Cyber Monday, keren banget! Dan aku rasa Black Friday di Indonesia nanti pasti akan seru, tapi aku masih ragu apakah kita bisa meniriskan tradisi aslinya dengan karakter pasar lokal.
 
Aku pikir Black Friday 2025 gak bakal bisa membuat aku merasa lelah sama dengan tahun-tahun sebelumnya 🀯. Tapi sepertinya aku tidak salah, karena konsep diskon besar dalam satu hari benar-benar menarik perhatian banyak orang 😁. Aku harap aku bisa mendapatkan beberapa promo digital yang menarik di Cyber Monday juga πŸŽ‰. Tapi apa yang membuat aku penasaran adalah bagaimana konsumen akan berubah cara belanja di masa depan, apakah mereka masih suka diskon besar atau mau lebih fokus pada kualitas produk? Kita tunggu dan lihat aja ya πŸ’­
 
ini kalimatnya, Black Friday 2025 bakal jadi momen khas para konsument yang suka belanja, kan? siapa seseorang yang nggak suka mendapatkan diskon? tapi sepertinya kalau kita lihat dari sejarahnya, ini bukan cuma tentang harga atau diskon aja, tapi juga tentang bagaimana konsumen dan bisnis bekerja sama untuk membuat tahun berakhir dengan lebih baik.

kalau kita tahu siapa yang bikin Black Friday menjadi tradisi, itu adalah orang-orang di Amerika Serikat, tapi sekarang kalau kita lihat dari negara-negara lain, mereka juga ikut menyesuaikan diri dan membuatnya sendiri. seperti kanada, meksiko, dan beberapa negara eropa.

tapi yang penting adalah konsep diskon besar dalam satu hari ini bisa menjadi daya tarik bagi banyak orang, dan itu memunculkan berbagai promo digital yang kini sudah bagian penting dari perayaan black friday.
 
Maksud apa sih kalau orang-orang sibuk banget belanja di hari itu? Kalau saya pikir lebih baik jika orang-orang mau berhemat dan tidak terburu-buru... tapi saya juga tahu kalau ada promo yang menarik, saya juga mau membeli! πŸ€”πŸ’Έ Saya pikir yang penting adalah orang-orang harus merasa nyaman saat belanja dan tidak terlalu stres karena tekanan waktu.
 
Haha bro! Black Friday 2025 udah ternyata, kan? Aku pikir apa lagi yang bisa kita tunggu ya? Tapi, aku rasa konsep ini masih agak tidak enak, bro. Jangan sabar-sabar, kan? Kita harus fokus pada liburan akhir tahun, bukan hanya diskon-diskon yang tak terhingga. Aku rasa perayaan belanja seperti Black Friday itu lebih berdampak pada lingkungan dan konsumen, ya.
 
Gue pikir Black Friday 2025 ini bukan sekadar hari diskon aja, tapi ada yang jemput dari pihak kormos. Mungkin ada rencana untuk mempengaruhi belanja online kita dan membuat kami serasa lebih miskin. Kenapa? Karena di tahun-tahun sebelumnya, banyak orang yang mengeluh tentang rancangan promo yang tidak adil, yaitu harga yang naik setelah diskon. Gue juga tahu ada perusahaan yang memanfaatkan data konsumen kita untuk memprediksi minat kita. Gue jadi curious, apa yang sebenarnya tujuan Black Friday ini? πŸ€”
 
Aku pikir Black Friday ini bisa menjadi pelajaran bagus tentang pengelolaan keuangan. Kalau kita serius dengan diskon besar dalam satu hari, pasti banyak orang yang akan merasa tertarik dan tidak sabar. Tapi apa yang harus diingat adalah bahwa diskon besar itu bukanlah solusi untuk mengelola keuangan kita dengan baik. Kita harus selalu mempertimbangkan konsekuensi dari belanja kita, apalagi dalam jumlah besar. Jadi, sebelum memutuskan untuk membeli sesuatu di Black Friday, kita harus sudah memiliki rencana keuangan yang jelas dan tidak terburu-buru.
 
Black Friday 2025 lagi-lagi bikin kita penasaran sih... apa arti dari tradisi ini ya? Hanya karena ada diskon besar itu jadi orang terus belanja dan terus cari promo yang makin lama makin banyak promo. Tapi, apakah ini benar-benar sesuatu yang baik buat konsumen? Ataukah ini sekedar menimbulkan kesalahpahaman dan stres pada diri sendiri? Dan apa arti dari hal ini bahwa Black Friday mulai diikuti oleh Cyber Monday? Berarti orang lebih fokus pada online shopping bukannya physical. Mungkin kita harus berpikir kembali tentang apa yang sebenarnya penting dalam hidup, apalagi saat musim belanja akhir tahun... πŸ€”
 
iya, aku pikir black friday gak asalnya sekedar tradisi belanja akhir tahun, tapi sebenarnya ada cerita di baliknya. mungkin nanti gak terlalu dikenal, tapi ada juga pendapat bahwa pekerja di new york memanfaatkan hari itu untuk mengambil izin sakit, kaya gak ada efeknya pada pekerjaan mereka 😊. tapi sepertinya tradisi ini sudah menjadi bagian dari budaya konsumen dunia, dan sekarang udah bisa dilihat di berbagai negara, bahkan kalau cuma sekedar promo online. aku rasa aku gak suka dengan cara ini, karenanya kita harus lebih berhati-hati saat belanja, jangan sampai terjebak dalam pola konsumsi yang tidak seimbang πŸ™.
 
Gue pikir Black Friday 2025 lagi-lagi membuat konsumen panik beli apa-apa ya? Gue rasa promo digital sudah terlalu banyak banget, kini konsumen jadi terobses dengan membeli-mbile produk-produk yang nggak perlu. Dan apa sih kenaanya? Gue pikir sebenarnya Black Friday 2025 lebih fokus pada penghasilan orang-orang di Amerika Serikat aja, kalau konsumen Indonesia jadi terjebak dalam promo yang nggak seimbang dengan kebutuhan hidupnya.
 
iya bro 😊 black friday 2025 udah dekat sekali... masing-masing negara kayak gak kayak gitu kayaknya... di america serikat orang-orang senang banget dng promo diskon dan stuff πŸ›οΈ. tapi di Indonesia kita juga bisa menikmati promonya bro, mungkin tidak sebesar yang ada di amerika tapi masih nggak sedikit deh πŸ€‘. aku pikir black friday 2025 bakal menjadi momen penting bagi para konsumen di indonesia bro, biar kita siap dan nggak kalah dengan orang-orang lain di dunia πŸ˜….
 
Aku pikir Black Friday 2025 bakal banyak banget ya 🀯! Aku suka dengerin cerita asalnya dari Philadelphia dan bagaimana tradisi itu berkembang hingga sekarang. Tapi, aku rasa kita harus juga mengingatkan diri kita sendiri untuk tidak terlalu banyak belanja dan fokus pada kehidupan yang lebih baik, ya? πŸ€”
 
kembali
Top