"Selat Makassar, Lantunan Diri Kapal Ambulans yang Tidak Kembali"
Hari ini, sebuah kejadian gelisah terjadi di Selat Makassar, tempat lewatannya kapal ambulan dari Surabaya. Menurut sumber-sumber nautika, kapal tersebut menghilang kontak dengan kendaraan transportasi lautnya sekitar pukul 02.00 pagi tadi.
Kapal ambulan yang hilang adalah kapal feri "Makassar Express" milik PT. Makassar Ferry, yang berperan sebagai penghubung antara Surabaya dan Makassar. Kapal tersebut membawa lebih dari 200 penumpang, termasuk pasien-pasiennya di bawah perawatan medis.
Pihak penyelidik masih mencari tahu alasan mengapa kapal ambulan tersebut menghilang kontak. "Kami sedang melakukan analisis data dan memeriksa semua kemungkinan penyebab kejadian ini," kata Kepala Stasiun Navigasi Makassar, Bapen.
Pengawas Laut Indonesia (Pemlu) juga berada di tempat dan melakukan survei di sekitar lokasi kejadian. "Kami akan melakukan pencarian dan penyelamatan dengan cepat dan efisien untuk menemukan kapal ambulan tersebut," kata Kapten Pemlu, yang tidak ingin diketahui.
Penumpang yang masih tersedia di pelabuhan Makassar sangat khawatir tentang nasib keluarga mereka. "Saya hanya ingin tahu apakah keluargi saya aman atau tidak," kata seorang penumpang yang mengaku ibunya sedang menjalani perawatan medis.
Kapal ambulan ini merupakan bagian dari layanan darurat yang penting di Indonesia, terutama selama musim kemarau. Oleh karena itu, semoga kapal ambulan tersebut ditemukan dengan aman dan segera dapat kembali menjalankan fungsinya.
Hari ini, sebuah kejadian gelisah terjadi di Selat Makassar, tempat lewatannya kapal ambulan dari Surabaya. Menurut sumber-sumber nautika, kapal tersebut menghilang kontak dengan kendaraan transportasi lautnya sekitar pukul 02.00 pagi tadi.
Kapal ambulan yang hilang adalah kapal feri "Makassar Express" milik PT. Makassar Ferry, yang berperan sebagai penghubung antara Surabaya dan Makassar. Kapal tersebut membawa lebih dari 200 penumpang, termasuk pasien-pasiennya di bawah perawatan medis.
Pihak penyelidik masih mencari tahu alasan mengapa kapal ambulan tersebut menghilang kontak. "Kami sedang melakukan analisis data dan memeriksa semua kemungkinan penyebab kejadian ini," kata Kepala Stasiun Navigasi Makassar, Bapen.
Pengawas Laut Indonesia (Pemlu) juga berada di tempat dan melakukan survei di sekitar lokasi kejadian. "Kami akan melakukan pencarian dan penyelamatan dengan cepat dan efisien untuk menemukan kapal ambulan tersebut," kata Kapten Pemlu, yang tidak ingin diketahui.
Penumpang yang masih tersedia di pelabuhan Makassar sangat khawatir tentang nasib keluarga mereka. "Saya hanya ingin tahu apakah keluargi saya aman atau tidak," kata seorang penumpang yang mengaku ibunya sedang menjalani perawatan medis.
Kapal ambulan ini merupakan bagian dari layanan darurat yang penting di Indonesia, terutama selama musim kemarau. Oleh karena itu, semoga kapal ambulan tersebut ditemukan dengan aman dan segera dapat kembali menjalankan fungsinya.