Kalender Jawa Weton Oktober-November 2025 Lengkap & Hitung Neptu

Pemerintah Prabowo Setujui Tradisi Kalender Jawa, Kembali Berangkat di bulan Oktober dan November.

Dalam rangka menjaga warisan budaya yang diwariskan oleh leluhur kita, pemerintah Presiden Joko Widodo (Prabowo) memutuskan untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya kalender Jawa. Pada bulan ini, pihak berwenang akan menyelenggarakan berbagai kegiatan yang terkait dengan perayaan Weton di seluruh nusantara.

Menurut sumber terpercaya, pemerintah telah menetapkan tanggal-tanggal spesifik untuk berbagai Weton di bulan Oktober dan November. Dalam kalender Jawa, bulan ini dibagi menjadi 2 bagian: Weton Kuning (1-15) dan Weton Putih (16-30).

Pada bulan Oktober, pemerintah akan menyelenggarakan kegiatan Weton Suro yang digelar di seluruh Indonesia. Kejadian ini sangat penting bagi masyarakat Jawa karena merupakan saat-saat yang dipilih untuk berdoa dan berbagi doa kepada Tuhan.

Sementara itu, pada bulan November, pemerintah akan menyambut Weton Kuning yang digelar di bulan-bulan kelima, yaitu Bulan Buku (5), Bulan Suro (8-9), Bulan Sapar (11), dan Bulan Tirta (14).

Selain itu, pihak berwenang juga akan menyambut Weton Putih yang digelar di bulan-bulan kedua belas, yaitu Bulan Luhur (16) dan Bulan Sinta (19). Pada saat ini, masyarakat Jawa masih belum mengenal kehadiran Neptu yang merupakan konsep baru dalam kalender Jawa.

Pemerintah berharap agar seluruh masyarakat dapat menikmati tradisi yang diwariskan oleh leluhur kita. Sehingga, pihak berwenang meminta agar semua warga negara Indonesia untuk berpartisipasi dan mengikuti kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan dalam kalender Jawa.
 
Gue penasaran kenapa pemerintah lama (Widodo) suddenly kembali mendukung tradisi Kalender Jawa yang sudah lama tidak dipikirkan lagi! Sepertinya ada sesuatu yang ingin dibalas, atau mungkin ada alasan lain yang tidak diketahui umum? Gue rasa kalender Jawa itu kayaknya lebih penting daripada yang kita pikirkan sekarang. Tapi, apa kebenarannya?
 
Kalau gini nggak bener? Pas bule Weton Suro di oktober, ini sibuknya lagi! Masyarakat jawa udah terbiasa dengar tradisi ini deh, tapi pemerintah masih ingin edukasi siapa tahu ada yang tidak ketahuan ๐Ÿค”. Atau mungkin ini bukan tentang edukasi, tapi tentang mempromosikan kehadiran Prabowo sebagai pemimpin kita? Karena kalender jawa di mulai dari Weton Kuning dan putih, tapi bukannya disebut Weton Cikeung atau Weton Saptawarna aja? Hmm, mungkin ada sesuatu yang tidak tercetus di sini...
 
Kalau siapa tahu, kalender Jawa ini benar-benar keren, nih! Saya setuju dengan pemerintah Prabowo untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya tradisi ini. Weton di kalender Jawa memang sangat penting dalam budaya Jawa, tapi saya rasa masih ada kesempatan besar agar kegiatan ini semakin menyebar dan dihargai oleh seluruh masyarakat Indonesia.

Saya senang melihat pemerintah menyelenggarakan berbagai kegiatan yang terkait dengan perayaan Weton di bulan Oktober dan November. Misalnya, Weton Suro yang akan digelar di seluruh Indonesia pada bulan Oktober ini, itu benar-benar sangat penting bagi masyarakat Jawa.

Tapi, saya masih rasa ada satu hal lagi yang perlu diperhatikan, yaitu bagaimana cara membuat kegiatan-kegiatan ini lebih inclusif dan inklusif bagi seluruh masyarakat Indonesia, bukan hanya orang-orang Jawa. Jika bisa dilakukan, itu akan benar-benar menggugah semangat saya! ๐Ÿ˜Š๐Ÿ‘
 
Gue pikir ini penting banget! Weton apa pun itu kayaknya ada sejarah belaka, kalau gak gue rasa kita ketinggalan aja budaya Jawa yang paling beragam di Indonesia ๐Ÿคฏ. Gue suka kalender Jawa, tapi kalau gue benar-benar tidak tahu, aku sih cuman ikut-ikutan๐Ÿ™ƒ. Tetapi kalau ini penting banget, itu menunjukkan bahwa pemerintah nyaman dengan tradisi-ttradisi kita yang asli ๐Ÿ™.
 
Maksudnya kalender Jawa masih diakui oleh pemerintah Prabowo? kayak gue pikir kalender Jawa sudah lama diabaikan, tapi ternyata ada yang tertarik dan ingin menjaga warisan budaya kita ๐Ÿค”๐Ÿ•ฐ๏ธ. Saya senang banget ya! Kalender Jawa sebenarnya sangat kaya akan makna dan keunikan dari budaya Jawa itu sendiri. Maksudnya pemerintah juga ingin edukasi masyarakat tentang pentingnya kalender Jawa ini? itu ide yang bagus! ๐Ÿค“
 
aku senang sekali pemerintah setuju untuk melanjutkan tradisi kalender jawa ini! aku harap semoga semua masyarakat bisa menikmati kegiatan-kegiatan yang ada di bulan oktober dan november. aku sendiri sudah sangat penasaran dengan konsep baru neptu, tapi aku masih belum paham apa artinya...

aku rasa kalender jawa ini sangat penting bagi kita sebagai bangsa Indonesia, karena itu memberikan identitas khas kita yang unik. aku harap semoga semua warga negara bisa berpartisipasi dan menikmati tradisi ini bersama-sama! ๐Ÿ™
 
Hmm, kalender jawa lagi makin viral dulu banget ๐Ÿš€! Prabowo juga nyeselin budaya leluhur kita ๐Ÿ™. Weton suru bulan oktober itu penting banget untuk berdoa dan berbagi doa kepada Tuhan ๐Ÿ™. Sambil weton kuning di bulan november, masyarakat jawa bisa menikmati tradisi yang diwariskan oleh leluhur kita ๐ŸŽ‰. Aku rasa kalender jawa lagi bagus banget, tapi aku curious, apa sih konsep baru Neptu di kalender jawa itu? ๐Ÿค”
 
hehe, akhirnya kalender jawa kembali digelar ๐ŸŽ‰! aku penasaran sih apa aja kegiatan yang akan dilakukan di bulan oktober dan november. mungkin aku bisa coba mengikuti Weton Suro di bulan oktober, tapi aku masih penasaran apa itu Neptu yang baru ini ๐Ÿค”. kalau bisa, aku harap pemerintah bisa membuat kegiatan-kegiatan ini lebih ramai dan seru, biar semua masyarakat bisa menikmati tradisi ini bersama-sama ๐Ÿ˜Š.
 
kalau pemerintah setujui tradisi kalender jawa, aku pikir itu baik banget ๐Ÿค, kalau kita bisa menjaga warisan budaya kita dari leluhur kita, itu akan membuat kita lebih maju dan memiliki identitas sendiri ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ
 
aku senang sekali gini kalau pemerintah setuju dengan tradisi kalender jawa! kalender jawa adalah bagian dari warisan budaya kita yang sangat penting dan harus dijaga agar tidak terlupakan. aku harap pemerintah dapat memberikan pendampingan yang baik bagi masyarakat untuk memahami makna dan significance dari kegiatan-kegiatan yang akan diselenggarakan.

aku juga penasaran dengan konsep Neptu yang baru ini, apa itu dan bagaimana caranya kita dapat menikmati tradisi kalender jawa? aku berharap pemerintah dapat memberikan informasi yang lebih banyak tentang ini agar masyarakat dapat memahaminya dengan baik.

terakhir, aku harap kegiatan-kegiatan yang akan diselenggarakan dapat dilakukan dengan baik dan aman. aku yakin bahwa masyarakat jawa sangat bersemangat untuk merayakan tradisi kalender jawa ini! ๐Ÿคฉ๐ŸŽ‰
 
Kalau gini, siapa tahu ini bisa jadi momen-momen yang diingatkan bagi kita tentang warisan budaya kita ๐Ÿ˜Š. Tradisi Kalender Jawa itu sudah lama tidak dibicarakan lagi nih, tapi sekarang giliran lagi Prabowo untuk menghidupkannya. Aku senang kalau pemerintah ini peduli dengan budaya kita, tapi aku masih penasaran siapa yang akan menjadi Neptu dalam kalender Jawa? ๐Ÿค” Mungkin kalau kita tahu lebih dulu, kita bisa mempersiapkan diri untuk merayakan Weton Putih di bulan-bulan kedua belas ๐Ÿ˜Š.
 
Pemerintah Prabowo benar-benar peduli dengan warisan budaya kita ya ๐Ÿ™. Membalikan kalender Jawa ini seperti salah satu langkah untuk melestarikan identitas Jawa dan tidak kalah pentingnya lagi. Kalau bisa memahami makna dari tradisi-tradisi ini, masyarakat Indonesia akan lebih dekat dengan warisan leluhur kita dan semakin kuat rasa solidaritas di tengah persaingan modern ini ๐Ÿ’ช.

Tapi apa arti kalender Jawa kembali berangkat di bulan Oktober dan November? Apakah itu bukan cara pemerintah untuk menciptakan kesenangan dan ketenangan di tengah kesibukan sehari-hari kita? ๐Ÿค”

Dan bagaimana dengan konsep Neptu yang baru ini? Apakah itu adalah ajaran baruku dari kalender Jawa atau apalagi? ๐Ÿ™„
 
Kalau apa sih dengan tradisi kalender jawa nih? Aku pikir ini bagus banget! Masyarakat bisa lebih dekat dengan warisan budaya kita, tahu-tahu kan? Kalender jawa masih dipelajari oleh beberapa orang, tapi aku rasa pemerintah harus lebih banyak lagi mengedukasi tentangnya. Misalnya di sekolah-sekolah dan radio, TV, semua itu bisa membantu. Aku senang juga kalau pemerintah ini setujui Weton, itu bagus! Kita harus memelihara budaya kita dengan baik ๐Ÿ˜Š
 
Kalau kalender Jawa kembali diadopsi oleh pemerintah, itu artinya kalimat waktu kita sudah mulai kembali diatur dengan baik ๐Ÿ•ฐ๏ธ. Weton ini penting banget bagi masyarakat Jawa karena itu kalanya mereka bisa merenung dan berdoa kepada Tuhan. Saya harap kegiatan-kegiatan tersebut bisa diikuti oleh banyak orang dan tidak hanya kala-kala kita lagi jadul ๐Ÿ˜Š.
 
Pernah kayaknya kalender Jawa masih ada di masyarakat kita ๐Ÿค”. Saya senang sekali pemerintah memutuskan untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya kalender ini. Misalnya, Weton Kuning dan Weton Putih, berapa ya kalau sudah lama tidak sengaja aja nonton acara Weton Suro di TV? ๐Ÿ˜‚

Saya pikir pemerintah harus juga memberikan edukasi tentang Weton Neptu yang baru ini. Apakah itu perlu ada kehadiran konsep baru dalam kalender Jawa? Saya penasaran banget! ๐Ÿค”
 
Kalau ini Weton Suro di Oktober, itu artinya kita harus hati-hati dengan kisah nyata yang ada di kalender Jawa. Misalnya seperti Weton Sapar yang diakibatkan oleh kerusuhan di Yogyakarta pada tahun 2006. Itu penting untuk kita ingat dan berbagi agar tidak terjadi hal serupa lagi. Saya harap pemerintah dapat memberikan contoh yang baik dalam menerapkan Weton ini.
 
Kalau gini penting banget! Kalender Jawa kembali dijadikan prioritas, itu baik banget. Bisa jadi bisa membantu masyarakat Jawa memahami tradisi dan warisan budaya kita. Saya rasa pemerintah Prabowo benar-benar ingin menjaga warisan budaya kita dan membuat semua warga negara Indonesia merasakan pentingnya kalender Jawa. Weton di bulan Oktober dan November pasti akan menjadi momen yang spesial, dan saya harap masyarakat dapat menikmati kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan. ๐ŸŒ…๐Ÿ•‰๏ธ
 
Maksudnya kalender Jawa masih bisa jadi cara terbaik pemerintah Prabowo untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang tradisi-tradisi Jawa. Saya senang melihat pemerintah berusaha meningkatkan kesadaran budaya, tapi mungkin perlu ada langkah lebih lanjut untuk memastikan semua warga negara Indonesia bisa menikmati kegiatan-kegiatan tersebut. Misalnya dengan memberikan sumber daya yang lebih banyak bagi pendidik di daerah-daerah terpencil yang masih belum memiliki kesadaran budaya yang baik ๐Ÿค”
 
kembali
Top