Polri Buka 1.641 Sistem Penjaga Lalu Lintas Elektronik, Target Meningkat Jumlahnya 3.000 Sampai 5.000 Pada Tahun 2027
Korlantas Polri menetapkan tujuan untuk meningkatkan jumlah sistem penjaga lalu lintas elektronik (ETLE) yang terpasang di seluruh wilayah Indonesia. Saat ini, sudah ada 1.641 sistem ETLE terpasang.
"Tujuan kita adalah meningkatkan sistem ETLE hingga mencapai 3.000 atau 5.000 unit pada tahun 2027," ungkap Inspektur Jenderal Polisi Agus Suryonugroho dalam konferensi pers di Gedung Korlantas Polri, Jakarta Selatan.
Agus menjelaskan bahwa penambahan jumlah ETLE ini merupakan upaya transformasi digital Korlantas Polri dalam bidang penegakan hukum lalu lintas. "Supaya memang pada era transformasi digital ini betul-betul menjawab apa yang diimbau oleh masyarakat," ucapnya.
Penjagaan dengan sistem ETLE telah berhasil menekan angka fatalitas di jalan raya. Terbukti pada semester pertama 2025, angka fatalitas turun 19,8 persen. Jadi, hampir 2.512 korban meninggal dunia bisa kita tekan.
ETLE yang digunakan oleh polisi lalu lintas (polantas) terdiri dari berbagai jenis, yaitu:
* ETLE handheld yang bekerja sebagai pemindai dan ponsel genggam yang terhubung dengan sistem.
* ETLE portable yang berbentuk seperti ETLE statis di jalan raya.
* ETLE mobile yang dipasang di mobil patroli polantas. Dalam satu kendaraan, terdapat delapan kamera ETLE.
Agus menjelaskan bahwa ETLE handheld lebih praktis.
Korlantas Polri menetapkan tujuan untuk meningkatkan jumlah sistem penjaga lalu lintas elektronik (ETLE) yang terpasang di seluruh wilayah Indonesia. Saat ini, sudah ada 1.641 sistem ETLE terpasang.
"Tujuan kita adalah meningkatkan sistem ETLE hingga mencapai 3.000 atau 5.000 unit pada tahun 2027," ungkap Inspektur Jenderal Polisi Agus Suryonugroho dalam konferensi pers di Gedung Korlantas Polri, Jakarta Selatan.
Agus menjelaskan bahwa penambahan jumlah ETLE ini merupakan upaya transformasi digital Korlantas Polri dalam bidang penegakan hukum lalu lintas. "Supaya memang pada era transformasi digital ini betul-betul menjawab apa yang diimbau oleh masyarakat," ucapnya.
Penjagaan dengan sistem ETLE telah berhasil menekan angka fatalitas di jalan raya. Terbukti pada semester pertama 2025, angka fatalitas turun 19,8 persen. Jadi, hampir 2.512 korban meninggal dunia bisa kita tekan.
ETLE yang digunakan oleh polisi lalu lintas (polantas) terdiri dari berbagai jenis, yaitu:
* ETLE handheld yang bekerja sebagai pemindai dan ponsel genggam yang terhubung dengan sistem.
* ETLE portable yang berbentuk seperti ETLE statis di jalan raya.
* ETLE mobile yang dipasang di mobil patroli polantas. Dalam satu kendaraan, terdapat delapan kamera ETLE.
Agus menjelaskan bahwa ETLE handheld lebih praktis.