Jasa Raharja Catat Korban Kecelakaan Lalu Lintas Di Indonesia, Tidak Hanya Berdasarkan Data yang Diberikan, Menurutnya Perlu Adanya Konsolidasi Data dan Penanganan yang lebih Baik.
Korban Kecelakaan Lalu Lintas di Indonesia yang disalurkan oleh Jasa Raharja mencapai Rp2,4 Triliun
Dalam periode Januari hingga September tahun 2025, tercatat ada korban kecelakaan lalu lintas yang cukup besar. Jumlah tersebut mencapai 117.342 korban. Pada bulan-bulan tertentu, seperti Maret, April, dan Mei, jumlah korban kecelakaan meningkat setiap tahunnya.
Jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya, maka peningkatan jumlah korban meningkat 10,90% dan nilai santunan juga naik 8,77%.
Untuk memastikan bahwa masyarakat mendapatkan bantuan yang tepat dan cepat, perusahaan tersebut telah melakukan transformasi digital untuk memperkuat pelayanan. Jasa Raharja bekerja sama dengan berbagai lembaga untuk meningkatkan penanganan korban kecelakaan.
Perusahan Jasa Raharja juga mengatakan bahwa perlindungan sosial tidak hanya sekedar kompensasi, tetapi juga edukasi agar angka kecelakaan dapat ditekan.
Korban Kecelakaan Lalu Lintas di Indonesia yang disalurkan oleh Jasa Raharja mencapai Rp2,4 Triliun
Dalam periode Januari hingga September tahun 2025, tercatat ada korban kecelakaan lalu lintas yang cukup besar. Jumlah tersebut mencapai 117.342 korban. Pada bulan-bulan tertentu, seperti Maret, April, dan Mei, jumlah korban kecelakaan meningkat setiap tahunnya.
Jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya, maka peningkatan jumlah korban meningkat 10,90% dan nilai santunan juga naik 8,77%.
Untuk memastikan bahwa masyarakat mendapatkan bantuan yang tepat dan cepat, perusahaan tersebut telah melakukan transformasi digital untuk memperkuat pelayanan. Jasa Raharja bekerja sama dengan berbagai lembaga untuk meningkatkan penanganan korban kecelakaan.
Perusahan Jasa Raharja juga mengatakan bahwa perlindungan sosial tidak hanya sekedar kompensasi, tetapi juga edukasi agar angka kecelakaan dapat ditekan.