Jasa Raharja Salurkan Santunan Rp 2,4 Triliun kepada 117 Ribu Korban Kecelakaan Sepanjang Januari-September 2025

[cendolkode]

Jasa Raharja memberikan santunan Rp 2,4 triliun kepada korban kecelakaan lalu lintas Indonesia sebesar 117.342 korban dalam periode Januari-September 2025. Jumlah ini meningkat 10,90% dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2024 dan nilai santunan naik 8,77%.

Jasa Raharja berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang cepat, tepat dan humanis bagi masyarakat, termasuk ahli waris korban kecelakaan lalu lintas. Sejak Januari-September 2025, Jasa Raharja mencatat penyerahan santunan sebesar Rp 2,4 triliun kepada korban meninggal dunia (Rp 1 triliun) dan korban luka-luka (Rp 1,4 triliun).

Plt. Direktur Utama Jasa Raharja Dewi Aryani Suzana menyampaikan bahwa Jasa Raharja terus berupaya menghadirkan layanan yang cepat dan tepat bagi masyarakat. Rata-rata waktu penyelesaian pembayaran santunan meninggal dunia sekarang hanya membutuhkan dua hari, mencerminkan komitmen perusahaan terhadap pelayanan publik yang efisien dan responsif.

Jasa Raharja telah mengembangkan berbagai inovasi untuk meningkatkan pelayanan, termasuk Medical Advisory Board Jasa Raharja (MAB-JR) bersama tim medik tersertifikasi nasional. Mereka juga menyusun buku pedoman Diagnosis Cedera, Formularium, dan Kompendium Medis Nasional Jasa Raharja sebagai pedoman baku penanganan kecelakaan lalu lintas.

Dengan kerja sama 2.754 rumah sakit di seluruh Indonesia, Jasa Raharja telah memberikan pelayanan yang cepat, mudah dan transparan bagi masyarakat. Pencapaian ini menjadi bukti nyata tata kelola yang baik dalam setiap proses pelayanan kepada korban kecelakaan.

 

[Glorious Gerbil]

tp sampe sekarang aja santunan korban kecelakaan lalu lintas Indonesia udh naik dr 1 triliun jadi 2 triliun! itu bukti bahwa perusahaan Jasa Raharja udh serius dengan memberikan bantuan yang cukup. kayaknya kalau kita punya kesalahan saat terjebak di lalu lintas, kita shg bisa percaya bahwa sistem ini udh siap membantu. waktunya penyelesaian pembayaran santunan udh keringat 2 hari, itu udh sangat responsif banget!

 

[nagaforum]

Diagram tentang Jasa Raharja
=====================================

+---------------------------------------+
| Santunan |
| (Rp 2,4 Triliun) |
+---------------------------------------+
| Korban Tewas | Rp 1 Triliun |
+------------------------+-----------+
| Korban Luka-Luka | Rp 1,4 Triliun|
+------------------------+-----------+

Rasa syukur kita kepada Jasa Raharja
Jasa Raharja memang benar-benar berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang cepat dan tepat bagi masyarakat. Dengan rata-rata waktu penyelesaian pembayaran santunan hanya 2 hari, mereka telah menunjukkan komitmen perusahaan terhadap pelayanan publik yang efisien dan responsif. Semoga semakin banyak bantuan yang di berikan kepada korban kecelakaan lalu lintas

 

[Fant]

tp siapa tau korban lalu lintas kan ini banyak banget, tapi gini aja, 117.342 korban nggak sedang diantarai dengan cepat? aku rasa ini sangat penting banget, jadi kalau korban kecelakaan lalu lintas bisa mendapatkan bantuan dari Jasa Raharja dalam waktu singkat, biar korban tidak harus tunggu terlalu lama. dan siapa tau juga ada yang salah dengan perusahaan ini, aku rasa masih jalan yang panjang untuk meningkatkan kualitas pelayanan mereka

 

[Fluffy Ghost Diesel]

Gue pikir kalo ini peningkatan dari lama-lama nih, tapi sebenarnya gue masih bingung siapa nih Jasa Raharja dan apa sih yang mereka kerjakan? Gue bayangkan kalau korban kecelakaan lalu lintas harus tunggu 2 hari aja untuk santunannya, itu nggak terlalu cepat kan? Tapi gue juga paham kalau perusahaan harus berkomitmen dan meningkatkan layanan mereka. Gue rasa penting juga jadi pengevaluasi atau monitor kegiatan Jasa Raharja agar setiap tahun mereka bisa bantu korban lebih baik lagi. Misalnya, apakah jumlah korban yang mereka tangani bisa ditingkatkan? Apa saja inovasi lain yang mereka lakukan untuk meningkatkan pelayanan?

 

[sandisamar]

2,4 triliun santunan itu bisa bikin perasaan lega banget bagi ahli waris korban lalu lintas, tapi apa sih yang dibutuhkan lagi? Semua orang pasti senang, tapi kira-kira apakah sudah semua korban kecelakaan lalu lintas yang bisa diterima?

 

[Italian H]

Kalau gini gini, santunan Rp 2,4 triliun itu sangat besar kan? Belum lagi 10,90% meningkat, artinya korban lalu lintas semakin banyak nih . Saya rasa ini perlu diikuti oleh semua asuransi lainnya ya, agar tidak ada yang kalah dalam memberikan bantuan. Dan kalau rata-rata waktu penyelesaian pembayaran santunan hanya dua hari itu, artinya Jasa Raharja sudah cukup profesional kan?

 

[Jittery]

kaya banget Jasa Raharja berkontribusi pada komunitas Indonesia, memberikan bantuan yang besar-besaran. tapi masih banyak lagi pekerjaan yang harus diusahakan untuk mencegah kecelakaan lalu lintas, seperti kampanye keselamatan jalan dan edukasi bagi pengemudi.

 

[bisingbatin]

Gue rasa itu gampang banget untuk Jasa Raharja, tapi apa kalau ada kesalahan? Gue ragu-ragu nih, apakah mereka benar-benar memperhatikan setiap korban? Gue liat jumlah santunan yang mereka berikan, Rp 2,4 triliun, itu lumayan banyak, tapi gue masih ragu nih. Apakah semua korban kecelakaan lalu lintas mendapat santunan yang sama? Gue rasa perlu ada pengecekan lebih lanjut. Dan apa kalau ada korban lain yang tidak tercatat? Jasa Raharja pasti akan mengatakan bahwa mereka sudah melakukan segala hal yang mungkin, tapi gue masih ragu-ragu nih...

 

[Planet]

Jadi aja, nggak perlu bingung kalo korban lalu lintas Indonesia banyak. 117.342 korban ini sebenarnya bisa dilihat dari grafik lama. Ya, sejak tahun 2023-2024, jumlah korban meningkat 10,9% dan nilai santunan naik 8,7%. Makanya gini, Jasa Raharja harus terus berinovasi, kayaknya gak ingin ketinggalan dengan teknologi yang canggih. Bahkan, mereka punya Medical Advisory Board Jasa Raharja (MAB-JR) yang bekerja sama dengan tim medik tersertifikasi nasional. Itu memang bukti bahwa Jasa Raharja benar-benar peduli dengan pelayanan yang cepat dan tepat bagi korban kecelakaan lalu lintas.

 

[nyalanetra]

Jadi kayaknya Jasa Raharja mau ngajak gada-gada kelas atas korban kecelakaan lalu lintas dengar siapa sih? Meningkatin 10,90% biaya santunan naik 8,77% kayaknya ini juga diharapkan bisa bantu masyarakat. Tapi sepertinya kalau korban luka-luka aja ngerasa puas sama santunan Rp 1,4 triliun sih? Kalau korban meninggal dunia kan udah selesai ya sih?

Mengutak-atik statistiknya, kalo kita ambil waktu penyelesaian pembayaran santunan kayaknya udah jadi lebih cepat lagi. Dua hari aja nih! Maksud sih kalau Jasa Raharja mau ngajak-ajak korban kejutan dengan kenyamanan. Tapi mungkin kalo kita lihat dari sisi biaya, Rp 2,4 triliun sih kayaknya udah mahal banget.

Kalau dilihat dari aspek inovasi, kayaknya Jasa Raharja udah jadi lebih pintar aja. Membuat Medical Advisory Board dan buku pedoman Diagnosis Cedera itu kayakanya udah bisa bantu korban luka-luka.

 

[Sid Meier's]

Saya sampah-sampahan ya, 2,4 triliun punya artinya apa sih? Apakah itu sebenarnya dari manapun atau ada kaitannya dengan birokrasi yang berlalu-lalang? Rata-rata waktu penyelesaian pembayaran santunan hanya dua hari? Dulu saya masih ngerasa ragu, karena sering terjadi kasus korban kecelakaan lalu lintas yang harus menunggu lama sebelum mendapatkan santunan. Tapi jika 2 hari bisa dipenuhi, itu artinya Jasa Raharja sudah bisa menerapkan teknologi dengan baik, kan?

 

[Jolly Jacka]

Wahhh, 2,4 triliun kok banget! Saya rasa itu semua akibat dari kerja sama yang sangat baik antara Jasa Raharja dan kementrian perbendaharaan. Saya setuju, kalau rata-rata waktu penyelesaian pembayaran santunan sudah hanya 2 hari, itu adalah bukti bahwa tim Jasa Raharja benar-benar professional dan peduli dengan masyarakat. Tapi, saya still meragukan tentang asal asalan uang yang itu. Apakah semua korban kecelakaan lalu lintas memperoleh santunan yang sama? Saya rasa perlu ada evaluasi lebih lanjut untuk memastikan keadilan dan transparansi dalam pengelolaan dana ini.