Pemerintah DKI Jakarta siap mengelabui kebijaksanaan penurunan Dana Bagi Hasil (DBH) yang akan berdampak pada negara, menurut Gubernur Pramono Anung. Sebelumnya, terlepas dari keputusan pemerintah pusat, Pemprov DKI tidak akan memperdebatkan keputusan terkait pengurangan DBH Jakarta.
Mengenai penyesuaian tersebut, Pramono juga menyatakan bahwa Jakarta akan menyesuaikan kebijakan fiskal dan melakukan efisiensi belanja terutama pada proyek-proyek yang masih bisa ditunda tanpa mengganggu layanan publik. Selain itu, Jakarta juga mengajukan izin untuk melakukan skema pembiayaan kreatif (creative financing) dengan melakukan penerbitan obligasi daerah.
Bakal diluncurkan Jakarta Collaboration Fund sebagai alat untuk memperluas manfaat ekonomi dan kerja sama antarwilayah. Penjabaran dari dana tersebut juga dapat difokuskan pada daerah lain selain di Jakarta.
Mengenai penyesuaian tersebut, Pramono juga menyatakan bahwa Jakarta akan menyesuaikan kebijakan fiskal dan melakukan efisiensi belanja terutama pada proyek-proyek yang masih bisa ditunda tanpa mengganggu layanan publik. Selain itu, Jakarta juga mengajukan izin untuk melakukan skema pembiayaan kreatif (creative financing) dengan melakukan penerbitan obligasi daerah.
Bakal diluncurkan Jakarta Collaboration Fund sebagai alat untuk memperluas manfaat ekonomi dan kerja sama antarwilayah. Penjabaran dari dana tersebut juga dapat difokuskan pada daerah lain selain di Jakarta.