Jadi Penjamin, Guru Besar UPN Jakarta Ajukan Penangguhan Penahanan Delpedro

Penjamin Akademisi Demikian Kalimat Dalam Permohonan Penangguhan Tahanan Delpedro

Guru besar Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jakarta, Taufiqurrohman Syahuri, berharap Polda Metro Jaya mengabulkan penangguhan penahanan terhadap Delpedro Marhaen, yang saat ini sedang menjalani proses hukum dan tidak dapat mengikuti kegiatan perkuliahan sebagaimana mestinya.

Taufiqurrohman Syahuri menilai penahanan Delpedro sebagai diskresi penyidik dalam sistem hukum Indonesia. Menurutnya, penyidik memiliki ruang untuk mempertimbangkan apakah seseorang perlu ditahan atau dapat menjalani proses hukum tanpa harus berada dalam tahanan.

Dampak penahanan terhadap Delpedro, menurut Taufiqurrohman Syahuri, adalah ia tidak dapat memenuhi tanggung jawab akademiknya sebagai seorang mahasiswa aktif. Sebagai seorang mahasiswa, pendidikan merupakan hak konstitusional setiap warga negara.

"Tentu, kami berharap permohonan ini dapat menjadi pertimbangan yang bijaksana bagi pihak berwenang," katanya.

Delpedro Marhaen, menurut Taufiqurrohman Syahuri, merupakan seorang mahasiswa aktif yang memiliki tanggung jawab akademik yang tidak dapat dipenuhi jika berada dalam tahanan.
 
Pengamat bola ini pikir kalau Delpedro sedang dikejar oleh Polda Metro Jaya seperti bola yang sedang dimainkan oleh striker lawan, harus cepat bergerak untuk mengejar dan menghalangi tendangan lawan. Penahanan itu seperti perubahan strategi pertahanan, tapi kalau tidak tepat, bisa jadi bola itu masih bisa masuk ke gawang.

Tapi, pengamat bola ini juga pikir bahwa Delpedro sedang dalam proses "penembakan" permohonan penangguhan tahanan, dan itu seperti umpan yang berani dari sang pemain untuk mencoba menghalangi tendangan lawan. Kalau Delpedro berhasil mendapatkan kebebasan, itu akan seperti gol untuknya, dan dia bisa kembali fokus pada tanggung jawab akademiknya 🏆
 
Saya rasa ini bagus banget! Penangguhan tahanan Delpedro itu penting buat dia bisa fokus utk proses hukum dan tidak ada yang memaksanya untuk harus jadi mahasiswa aktif sih, kayaknya ini cara pemerintah coba mengatur kehidupannya dengan lebih baik. Saya senang liat Taufiqurrohman Syahuri yang berani bercanda tentang hal ini, kayaknya dia punya ilmu di balik kata-katanya 🤓
 
Kalau gini penangguhan tahanan untuk mahasiswanya, apalagi kalau punya hak konstitusional? Biar-biar ada kecurangan, tapi apa salahnya juga mahasiswa bisa ikut kuliah? Lalu bagaimana caranya mahasiswa bisa jadi yang baik jika tidak ada kesempatan berinteraksi dengan dunia luar? Semua biarkan tahanan itu terus berlanjut aja... 🤔
 
hehe, siapakah Delpedro nih? terus penangguhan tahanan yang bisa banget mempengaruhi kehidupan mahasiswa aktif, tapi aku pikir ini gampang2 kalau mahasiswanya punya temen di kalangan polda Metro Jaya aja
 
ini penasaran apa lagi, gak perlu dia dibawa ke penjara lagi, siap-siap kan dia sudah punya proses hukum. kaya nggak ada cara lain buatnya? kenapa harus dibawa tahanan bareng dengan yang dipenjara, ini juga terlalu berlebihan 🤷
 
omong omongan ini jadi makin bikin kekecewa, kamu nggak kenal Delpedro Marhaen? dia adalah salah satu mahasiswaku yang progresif dan suka berbicara tentang isu-isu sosial seperti hak asasi manusia dan kemandirian individu. tapi di mana nih dia bisa bercanda tentang itu kalau sedang dibawa pulang ke penjara? rasanya ada something yang tidak beres di sini... 🤔
 
Hmm, penanganan ini bikin aku curiga banget. Kalau sudah ada penangguhan tahanan, itu beda dengan kalau tidak ada, ya? Ada aturan yang jelas di dalam hukum, tapi gak ada aturan yang jelas tentang penangguhan tahanan juga. Itu kan bisa bikin masalah lebih berat. Sepertinya, pihak penyidik udah memiliki ruang untuk mempertimbangkan itu, tapi apa asalnya mereka memilih menahan, aja? 🤔
 
😕 aku pikir kalau kita harusnya lebih fokus pada bagaimana memastikan bahwa mahasiswanya bisa sekedar belajar dan mengembangkan diri tanpa harus khawatir tentang penangguhan tahanan yang bisa membuat mereka merasa tidak nyaman. 🤝 apalagi karena pendidikan itu seharusnya menjadi hak konstitusional bagi setiap warga negara, bukan sesuatu yang bisa dibatasi oleh sistem hukum. 📚
 
Gue pikir hal ini jadi contoh kalau sistem hukum kita masih banyak kesalahan. Delpedro di tahan karena bukan karena dia laku lalang, tapi karena dia sedang mengikuti proses hukum. Saya rasa ini harus diperhatikan oleh pihak berwenang agar tidak ada mahasiswa aktif yang terjebak dalam kesalahannya. Gue khawatir kalau ini jadi pola di masa depan. 🤔
 
Maksudnya kalau di Indonesia gak boleh mahasiswa aktif sambil dipenjara? Masih jadi masalah apakah mahasiswanya bisa kuliah sambil dipenjara atau apa?

Aku pikir itu aneh juga kalau penyidik punya ruang untuk mempertimbangkan apakah mahasiswa perlu dipenjara atau tidak. Tapi kalau mereka memutuskan dia harus ditemani, aku rasa ada masalah lain yang lebih penting di sini.
 
penyidikan Delpedro memang bikin kekacauan banyak ya... tapi apa yang salah Delpedro sendiri? kalau dia hanya melakukan sesuatu yang salah, kenapa dia harus ditahan? kalau punya bukti, kan harus diterima, tapi sekarang ada yang bilang Delpedro tidak bisa kuliah karena penanganannya... itu tidak adil. mahasiswa memiliki hak konstitusional untuk belajar dan berkembang, tapi kini hukumnya selalu menang. apalagi kalau ada pihak tertentu yang ingin memanfaatkan sistem ini untuk memperjuangkan kepentingan masing-masing... itu semua sangat tidak masuk akal 🤯
 
rasa khawatir kalau penahanan terlalu lama bisa mempengaruhi proses hukum dan akhirnya mempengaruhi kebebasan mahasiswa aktif seperti Delpedro 🤔. penting juga harus ada sistem transparansi dan akuntabilitas dalam penahanan, agar mahasiswa tidak merasa ketakutan dan kehilangan kepercayaan terhadap sistem hukum. selain itu, saya juga ingin melihat bagaimana pihak berwenang dapat memberikan dukungan dan bantuan kepada Delpedro agar proses hukumnya berjalan dengan lancar 📝.
 
kembali
Top