"Presiden Prabowo Terkait Pemanggutannya: Gus Ipul Mendapat Awasan?"
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Sosial Republik Indonesia, I Gede Kusmarto, telah meminta agar guru sekolah rakyat, Guswardi Iskak, diperkenalkan kepada Pemangku Kepercayaan (PKP) Presiden Prabowo Subianto. Hal ini menimbulkan spekulasi mengenai apakah Guswardi akan diabsahkan sebagai pengganti sang pemangku kepercayaan.
Menurut sumber dekat dengan Presiden, keputusan tersebut diberikan setelah Guswardi lulus dari Sekolah Rakyat dan telah memiliki pengalaman yang memadai dalam bidang pendidikan. Namun, tidak ada informasi tentang kapan Guswardi akan diluncurkan sebagai pengganti sang pemangku kepercayaan.
Sementara itu, menurut sumber lain, Pemangku Kepercayaan Presiden Prabowo Subianto yang saat ini menjabat di Jabodetabek, tidak lagi membutuhkan guru sekolah rakyat seperti Guswardi untuk mengurus kepentingannya. "Mungkin sudah tidak perlu lagi," kata sumber tersebut.
Namun, kementerian sosial yang dipimpin I Gede Kusmarto tetap menjaga bahwa proses penerimaan Guswardi masih dalam tahap awal dan belum selesai. "Kami akan menunggu keputusan presiden untuk memutuskan apakah Guswardi akan diperkenalkan kepada PKP atau tidak," kata salah satu sumber.
Sementara itu, Guswardi sendiri saat dikonfirmasi telah lulus dari Sekolah Rakyat dan memiliki pengalaman yang memadai dalam bidang pendidikan. Namun, dia juga tidak ingin memberikan komentar lebih lanjut mengenai hal ini karena masih dalam tahap awal prosesnya.
Penggantian sang pemangku kepercayaan telah menjadi isu panas di kalangan masyarakat dan media, dengan beberapa memprediksi bahwa Guswardi akan digunakan sebagai alat politis oleh pemerintah.
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Sosial Republik Indonesia, I Gede Kusmarto, telah meminta agar guru sekolah rakyat, Guswardi Iskak, diperkenalkan kepada Pemangku Kepercayaan (PKP) Presiden Prabowo Subianto. Hal ini menimbulkan spekulasi mengenai apakah Guswardi akan diabsahkan sebagai pengganti sang pemangku kepercayaan.
Menurut sumber dekat dengan Presiden, keputusan tersebut diberikan setelah Guswardi lulus dari Sekolah Rakyat dan telah memiliki pengalaman yang memadai dalam bidang pendidikan. Namun, tidak ada informasi tentang kapan Guswardi akan diluncurkan sebagai pengganti sang pemangku kepercayaan.
Sementara itu, menurut sumber lain, Pemangku Kepercayaan Presiden Prabowo Subianto yang saat ini menjabat di Jabodetabek, tidak lagi membutuhkan guru sekolah rakyat seperti Guswardi untuk mengurus kepentingannya. "Mungkin sudah tidak perlu lagi," kata sumber tersebut.
Namun, kementerian sosial yang dipimpin I Gede Kusmarto tetap menjaga bahwa proses penerimaan Guswardi masih dalam tahap awal dan belum selesai. "Kami akan menunggu keputusan presiden untuk memutuskan apakah Guswardi akan diperkenalkan kepada PKP atau tidak," kata salah satu sumber.
Sementara itu, Guswardi sendiri saat dikonfirmasi telah lulus dari Sekolah Rakyat dan memiliki pengalaman yang memadai dalam bidang pendidikan. Namun, dia juga tidak ingin memberikan komentar lebih lanjut mengenai hal ini karena masih dalam tahap awal prosesnya.
Penggantian sang pemangku kepercayaan telah menjadi isu panas di kalangan masyarakat dan media, dengan beberapa memprediksi bahwa Guswardi akan digunakan sebagai alat politis oleh pemerintah.
. Aku rasa bukan masalah kalau dia ingin menggunakan siapa saja, tapi aku khawatir kalau ada hubungan politik yang terjalin di balik ini, apalagi kalau kita lihat sejarahnya Guswardi lama ya guru sekolah rakyat yang dipilih oleh Jokowi kan 
. Aku lebih fokus pada kesejahteraan UMKM di Indonesia, kalau bukan aku rasa gampang sekali untuk jatuh ke dalam politik 
.