Api membakar gudang ekspedisi di Cakung, Jakarta Selatan, membuat 70 petugas Damkar terpaksa berjibaku untuk menumpas kebakaran yang melanda tempat penyimpanan barang-barang kapal dan peralatan nautika.
Menurut saksi, api mulai membakar gudang sekitar pukul 20.00 WIB hari ini. Kebakaran tersebut semakin meluas, sehingga petugas Damkar harus segera hadir untuk menghentikan api tersebut. Namun, karena cuaca buruk dengan awan tebal dan angin kencang, petugas tersebut harus beroperasi dalam kondisi yang sangat sulit.
"Kita harus beroperasi dengan hati-hati karena cuaca buruk tersebut," kata Kepala Divisi Damkar, yang tidak ingin diidentifikasi. "Api tersebut semakin meluas dan membuat kita sangat khawatir akan kebakaran menyebarkan api ke tempat-tempat lain."
Setelah petugas Damkar tiba di lokasi, mereka langsung mulai mengebarkan air bakar dan memindahkan barang-barang yang terkena api dari dalam gudang. Namun, karena api tersebut sangat kuat, petugas harus berjibaku untuk menumpasnya.
"Kita harus berani dan tidak takut apapun untuk menumpas api tersebut," kata Kapten Damkar. "Kita hanya ingin menjaga keselamatan bagi diri sendiri dan orang lain yang terkena dampak kebakaran."
Setelah beberapa jam, petugas Damkar berhasil menumpas api tersebut dan mengisolasi gudang ekspedisi untuk dilakukan pemulihan lebih lanjut. Oleh karena itu, para petugas Damkar dipinta agar tetap berhati-hati dalam melakukan pekerjaan mereka di masa depan.
Menurut saksi, api mulai membakar gudang sekitar pukul 20.00 WIB hari ini. Kebakaran tersebut semakin meluas, sehingga petugas Damkar harus segera hadir untuk menghentikan api tersebut. Namun, karena cuaca buruk dengan awan tebal dan angin kencang, petugas tersebut harus beroperasi dalam kondisi yang sangat sulit.
"Kita harus beroperasi dengan hati-hati karena cuaca buruk tersebut," kata Kepala Divisi Damkar, yang tidak ingin diidentifikasi. "Api tersebut semakin meluas dan membuat kita sangat khawatir akan kebakaran menyebarkan api ke tempat-tempat lain."
Setelah petugas Damkar tiba di lokasi, mereka langsung mulai mengebarkan air bakar dan memindahkan barang-barang yang terkena api dari dalam gudang. Namun, karena api tersebut sangat kuat, petugas harus berjibaku untuk menumpasnya.
"Kita harus berani dan tidak takut apapun untuk menumpas api tersebut," kata Kapten Damkar. "Kita hanya ingin menjaga keselamatan bagi diri sendiri dan orang lain yang terkena dampak kebakaran."
Setelah beberapa jam, petugas Damkar berhasil menumpas api tersebut dan mengisolasi gudang ekspedisi untuk dilakukan pemulihan lebih lanjut. Oleh karena itu, para petugas Damkar dipinta agar tetap berhati-hati dalam melakukan pekerjaan mereka di masa depan.