Duta Besar Pakistan di Indonesia mengungkapkan bahwa negaranya sudah siap bekerja sama dengan Indonesia untuk mendukung pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto. Dalam pertemuan di Istana, Jakarta Pusat, sebelumnya Duta Besar Pakistan, Zahid Hafeez Chaudhri, mengatakan bahwa negara Pakistan akan bekerja sama dalam pengiriman berbagai komoditas yang dibutuhkan oleh program MBG.
Menurut Duta Besar Chaudhry, program MBG bukan hanya dapat meningkatkan ekonomi, tetapi juga memiliki dampak positif bagi tumbuh kembang para siswa yang menjadi penerima program tersebut. Ia percaya bahwa program ini akan membantu menciptakan lebih banyak lapangan kerja dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Indonesia.
Sementara itu, Presiden Prabowo Subianto menilai murid-murid yang mengalami keracunan masak tidak hanya mengalami sakit perut biasa. Ia juga mengaku bahwa ia sering salah makan meski makan di rumah dan kadang-kadang lupa mencuci tangan sebelum makan.
Dalam pertemuan ini, Duta Besar Chaudhry menunjukkan keinginannya untuk bekerja sama dengan Indonesia dalam mendukung program MBG. Ia percaya bahwa program ini akan membawa dampak positif bagi negara dan bangsa Indonesia.
Menurut Duta Besar Chaudhry, program MBG bukan hanya dapat meningkatkan ekonomi, tetapi juga memiliki dampak positif bagi tumbuh kembang para siswa yang menjadi penerima program tersebut. Ia percaya bahwa program ini akan membantu menciptakan lebih banyak lapangan kerja dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Indonesia.
Sementara itu, Presiden Prabowo Subianto menilai murid-murid yang mengalami keracunan masak tidak hanya mengalami sakit perut biasa. Ia juga mengaku bahwa ia sering salah makan meski makan di rumah dan kadang-kadang lupa mencuci tangan sebelum makan.
Dalam pertemuan ini, Duta Besar Chaudhry menunjukkan keinginannya untuk bekerja sama dengan Indonesia dalam mendukung program MBG. Ia percaya bahwa program ini akan membawa dampak positif bagi negara dan bangsa Indonesia.