Tiga orang, dua mahasiswa dan satu warga lokal, dituduh melakukan kejahatan serupa, yaitu merusak pos lalan ciceri serang di Banten. Menurut sumber yang berkenaan dengan kasus tersebut, tiga individu tersebut telah ditangkap oleh aparat setempat.
Menurut laporan yang dilansir dari Sumber Polisi, dua mahasiswa yang duduk di kalangan perintis kejahatan tersebut adalah seorang mahasiswa di Universitas Brawijaya Cipanas dan seorang mahasiswas di Universitas Padjadjaran. Sementara itu, warga lokal yang terlibat dalam kasus ini merupakan seorang pria berusia 32 tahun.
Kasus yang melibatkan kejahatan merusak infrastruktur tersebut menurut sumber polisi mulai muncul setelah beberapa individu meneriakkan suara yang tidak pantas di pos lalan ciceri serang. Penampakan dari kasus ini menunjukkan bahwa ada 3 individu bersama-sama melakukan tindakan tersebut, sehingga diperlukan upaya penanganan yang lebih matang oleh pihak berwenang.
Dalam keseluruhan, kejahatan merusak infrastruktur tersebut merupakan hal yang sangat mengkhawatirkan bagi warga setempat. Oleh karena itu, perlu diwaspadai agar tidak ada hal-hal yang serupa terjadi kembali dalam masa depan.
Menurut laporan yang dilansir dari Sumber Polisi, dua mahasiswa yang duduk di kalangan perintis kejahatan tersebut adalah seorang mahasiswa di Universitas Brawijaya Cipanas dan seorang mahasiswas di Universitas Padjadjaran. Sementara itu, warga lokal yang terlibat dalam kasus ini merupakan seorang pria berusia 32 tahun.
Kasus yang melibatkan kejahatan merusak infrastruktur tersebut menurut sumber polisi mulai muncul setelah beberapa individu meneriakkan suara yang tidak pantas di pos lalan ciceri serang. Penampakan dari kasus ini menunjukkan bahwa ada 3 individu bersama-sama melakukan tindakan tersebut, sehingga diperlukan upaya penanganan yang lebih matang oleh pihak berwenang.
Dalam keseluruhan, kejahatan merusak infrastruktur tersebut merupakan hal yang sangat mengkhawatirkan bagi warga setempat. Oleh karena itu, perlu diwaspadai agar tidak ada hal-hal yang serupa terjadi kembali dalam masa depan.