Kementerian Kelautan dan Perikanan intens melakukan komunikasi dengan kementerian lain untuk menjalankan program Ekonomi Biru (Ebi). Salah satunya dengan Kementerian Kehutanan. Menteri Sakti Wahyu Trenggono menyatakan bahwa pihaknya berusaha untuk meningkatkan kerjasama dengan Kementerian Kehutanan dalam rangka menjalankan konservasi di daerah pesisir.
Konservasi merupakan salah satu landasan dari program Ebi. Saat ini Indonesia memiliki wilayah konservasi laut sebesar 29 juta hektar. Menteri Sakti Wahyu Trenggono mengatakan bahwa komunikasi dengan Kementerian Kehutanan dilakukan untuk memperkuat zona budidaya, yang salah satunya adalah pesisir-pesisir perhutanan masyarakat yang juga termasuk wilayah-wilayah mangrove.
Selain itu, komunikasi juga dilakukan dengan Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional dalam rangka mengembangkan kawasan konservasi. Semua aktivitas ini dikoordinasikan oleh Menko Pangan untuk memastikan bahwa semua upaya dapat dilaksanakan secara terintegrasi.
Strategi Ekonomi Biru merupakan upaya Indonesia untuk menciptakan keseimbangan antara keberlanjutan ekologi dan ekonomi, merevitalisasi kesehatan laut, serta mempercepat pertumbuhan ekonomi laut berkelanjutan. Program-program yang diandalkan dalam Strategi Ebi ini meliputi perluasan kawasan konservasi, penangkapan ikan terukur berbasis kuota, pembangunan perikanan budidaya laut, pesisir dan darat secara berkelanjutan, pengawasan dan pengendalian kawasan pesisir dan pulau-pulau kecil, serta pembersihan sampah plastik di laut melalui gerakan partisipasi nelayan.
Konservasi merupakan salah satu landasan dari program Ebi. Saat ini Indonesia memiliki wilayah konservasi laut sebesar 29 juta hektar. Menteri Sakti Wahyu Trenggono mengatakan bahwa komunikasi dengan Kementerian Kehutanan dilakukan untuk memperkuat zona budidaya, yang salah satunya adalah pesisir-pesisir perhutanan masyarakat yang juga termasuk wilayah-wilayah mangrove.
Selain itu, komunikasi juga dilakukan dengan Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional dalam rangka mengembangkan kawasan konservasi. Semua aktivitas ini dikoordinasikan oleh Menko Pangan untuk memastikan bahwa semua upaya dapat dilaksanakan secara terintegrasi.
Strategi Ekonomi Biru merupakan upaya Indonesia untuk menciptakan keseimbangan antara keberlanjutan ekologi dan ekonomi, merevitalisasi kesehatan laut, serta mempercepat pertumbuhan ekonomi laut berkelanjutan. Program-program yang diandalkan dalam Strategi Ebi ini meliputi perluasan kawasan konservasi, penangkapan ikan terukur berbasis kuota, pembangunan perikanan budidaya laut, pesisir dan darat secara berkelanjutan, pengawasan dan pengendalian kawasan pesisir dan pulau-pulau kecil, serta pembersihan sampah plastik di laut melalui gerakan partisipasi nelayan.