Puluhan Mahasiswa Berdatangan di Patung Kuda, Gelar Demo Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran
Jakarta, CNN Indonesia - Pemuda dari beberapa kampus mulai berdatangan ke Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, untuk menggelar aksi demonstrasi satu tahun pemerintahan pasangan presiden dan wakil presiden, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Aksi ini dilakukan oleh mahasiswa dari Universitas Jaya Baya, Universitas Bung Karno, hingga Universitas Pamulang.
Mahasiswa tersebut memprotes terhadap kebijakan pemerintahan yang dianggap tidak adil dan tidak mempertimbangkan kepentingan masyarakat. Mereka juga menuntut reformasi total program makan bergizi gratis, serta audit forensik anggaran makan bergizi gratis dan pembatasan peran TNI-Polri.
Polisi telah memasang barier besi di sekitar Patung Kuda untuk mencegah mahasiswa mendekat ke arah Istana Negara. Namun, mahasiswa tersebut tidak terganggu dan terus berdatangan hingga beberapa jam setelah awal aksi. Sejumlah mahasiwa dari Universitas Indonesia juga telah hadir.
Mahasiswa Universitas Jaya Baya menuntut reformasi total program makan bergizi gratis dengan membentuk Badan Pengawas Independen. Mereka juga menuntut audit forensik anggaran makan bergizi gratis dan pembatasan peran TNI-Polri hanya pada fungsi logistik di daerah 3T, bukan pengelolaan sipil.
Aksi demonstrasi ini merupakan bagian dari aksi mahasiswa yang dilakukan secara nasional. Mahasiswa lain juga telah melakukan aksi demonstrasi di beberapa kota besar di Indonesia, termasuk Jakarta, Bandung, dan Surabaya.
Aksi demonstrasi ini ditujukan untuk menyinggung pemerintahan pasangan presiden dan wakil presiden Prabowo-Gibran. Pemerintah tersebut dianggap tidak menghadapi masalah sosial dan ekonomi yang melanda Indonesia secara luas.
Jakarta, CNN Indonesia - Pemuda dari beberapa kampus mulai berdatangan ke Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, untuk menggelar aksi demonstrasi satu tahun pemerintahan pasangan presiden dan wakil presiden, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Aksi ini dilakukan oleh mahasiswa dari Universitas Jaya Baya, Universitas Bung Karno, hingga Universitas Pamulang.
Mahasiswa tersebut memprotes terhadap kebijakan pemerintahan yang dianggap tidak adil dan tidak mempertimbangkan kepentingan masyarakat. Mereka juga menuntut reformasi total program makan bergizi gratis, serta audit forensik anggaran makan bergizi gratis dan pembatasan peran TNI-Polri.
Polisi telah memasang barier besi di sekitar Patung Kuda untuk mencegah mahasiswa mendekat ke arah Istana Negara. Namun, mahasiswa tersebut tidak terganggu dan terus berdatangan hingga beberapa jam setelah awal aksi. Sejumlah mahasiwa dari Universitas Indonesia juga telah hadir.
Mahasiswa Universitas Jaya Baya menuntut reformasi total program makan bergizi gratis dengan membentuk Badan Pengawas Independen. Mereka juga menuntut audit forensik anggaran makan bergizi gratis dan pembatasan peran TNI-Polri hanya pada fungsi logistik di daerah 3T, bukan pengelolaan sipil.
Aksi demonstrasi ini merupakan bagian dari aksi mahasiswa yang dilakukan secara nasional. Mahasiswa lain juga telah melakukan aksi demonstrasi di beberapa kota besar di Indonesia, termasuk Jakarta, Bandung, dan Surabaya.
Aksi demonstrasi ini ditujukan untuk menyinggung pemerintahan pasangan presiden dan wakil presiden Prabowo-Gibran. Pemerintah tersebut dianggap tidak menghadapi masalah sosial dan ekonomi yang melanda Indonesia secara luas.