Bumi Bangsa ini kembali kehilangan sosok yang telah berkontribusi pada pembangunan dan kemajuan masyarakat. Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menyampaikan rasa kesedihan mendalam atas wafatnya Direktur Utama PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (Bank BJB), Yusuf Saadudin.
Dedi Mulyadi yang akrab disapa "Kang Dedi" mengenang momen terakhir bersama almarhum, saat bertemu di Jakarta dua hari sebelumnya. Siapa sangka, itu pertemuan terakhir mereka. "Almarhum pergi meninggalkan banyak kebaikan," kata Dedi Mulyadi.
Selain mengingat momen-momen positif, Dedi juga berbagi sebuah kisah menyentuh yang menjelang akhir hidupnya Yusuf. Sempat membantu menyelamatkan satu keluarga dalam sebuah kejadian yang tidak dijelaskan secara detail. Kesempatan tersebut mencerminkan karakter Yusuf sebagai pribadi yang dermawan, ringan tangan, dan selalu mendahulukan orang lain.
Kepergian Yusuf Saadudin bukan hanya kehilangan bagi Bank BJB, tetapi juga bagi masyarakat Jawa Barat yang mengenal sosoknya sebagai pemimpin yang tenang, bersahaja, dan penuh integritas.
Dedi Mulyadi yang akrab disapa "Kang Dedi" mengenang momen terakhir bersama almarhum, saat bertemu di Jakarta dua hari sebelumnya. Siapa sangka, itu pertemuan terakhir mereka. "Almarhum pergi meninggalkan banyak kebaikan," kata Dedi Mulyadi.
Selain mengingat momen-momen positif, Dedi juga berbagi sebuah kisah menyentuh yang menjelang akhir hidupnya Yusuf. Sempat membantu menyelamatkan satu keluarga dalam sebuah kejadian yang tidak dijelaskan secara detail. Kesempatan tersebut mencerminkan karakter Yusuf sebagai pribadi yang dermawan, ringan tangan, dan selalu mendahulukan orang lain.
Kepergian Yusuf Saadudin bukan hanya kehilangan bagi Bank BJB, tetapi juga bagi masyarakat Jawa Barat yang mengenal sosoknya sebagai pemimpin yang tenang, bersahaja, dan penuh integritas.