Kabinet Merah Putih yang baru terbentuk setelah pelantikan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, mengusung tema "Membangun Indonesia Pribumi" untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi 8% pada tahun 2025. Menurut informasi yang diperoleh dari sumber terpercaya, Kabinet Merah Putih ini telah menunjukkan komitmen untuk mengelola kekuasaan dengan lebih transparan dan akuntabel.
Dalam hal pejabat yang dilantik, ada 24 nama yang baru menempati posisi sebagai menteri atau wakil menteri. Beberapa di antaranya adalah mantan pejabat yang sudah memiliki pengalaman dalam berbagai bidang pemerintahan. Sementara itu, ada juga beberapa nama barunya dalam sistem ini.
Dari data yang diterima, menurut informasi yang diperoleh dari sumber terpercaya, ada dua nama wakil menteri baru dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, yaitu Benjamin Paulus Octavianus sebagai Wamenkes dan Akhmad Wiyagus sebagai Wamendagri. Dengan demikian, jumlah wakil menteri yang ada dalam Kabinet Merah Putih ini menjadi 55 orang.
Menurut sumber terpercaya, ada beberapa pejabat baru dilantik dalam kementerian keuangan. Pada periode sebelumnya, ada tiga nama wamen di bidang keuangan. Namun, setelah pelantikan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, diperkenalkan lima nama baru dalam peranan yang sama.
Pada periode ini, ada beberapa pejabat dilantik sebagai kepala pengaturan (BP) BUMN. Sebelumnya, ada satu nama di peran tersebut yaitu Dony Oskaria yang dilantik pada periode sebelumnya dan memang diambil alih oleh pelantikan Presiden Prabowo Subianto.
Kabinet Merah Putih ini juga dilengkapi dengan 49 menteri yang baru saja dilantik, termasuk beberapa nama mantan pejabat. Pada periode sebelumnya, ada sejumlah nama wamen yang diperbarui dan dilantik kembali dalam posisi yang sama.
Dalam hal pejabat yang dilantik, ada 24 nama yang baru menempati posisi sebagai menteri atau wakil menteri. Beberapa di antaranya adalah mantan pejabat yang sudah memiliki pengalaman dalam berbagai bidang pemerintahan. Sementara itu, ada juga beberapa nama barunya dalam sistem ini.
Dari data yang diterima, menurut informasi yang diperoleh dari sumber terpercaya, ada dua nama wakil menteri baru dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, yaitu Benjamin Paulus Octavianus sebagai Wamenkes dan Akhmad Wiyagus sebagai Wamendagri. Dengan demikian, jumlah wakil menteri yang ada dalam Kabinet Merah Putih ini menjadi 55 orang.
Menurut sumber terpercaya, ada beberapa pejabat baru dilantik dalam kementerian keuangan. Pada periode sebelumnya, ada tiga nama wamen di bidang keuangan. Namun, setelah pelantikan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, diperkenalkan lima nama baru dalam peranan yang sama.
Pada periode ini, ada beberapa pejabat dilantik sebagai kepala pengaturan (BP) BUMN. Sebelumnya, ada satu nama di peran tersebut yaitu Dony Oskaria yang dilantik pada periode sebelumnya dan memang diambil alih oleh pelantikan Presiden Prabowo Subianto.
Kabinet Merah Putih ini juga dilengkapi dengan 49 menteri yang baru saja dilantik, termasuk beberapa nama mantan pejabat. Pada periode sebelumnya, ada sejumlah nama wamen yang diperbarui dan dilantik kembali dalam posisi yang sama.
.
Tapi, gue masih ragu-ragu apa saja rencana kabinet ini. Kita harus melihat bagaimana aksi-aksi mereka di lapangan. Kita tidak boleh memotong sumber daya tanpa adanya rincian yang jelas. Semoga mereka bisa melakukan hal yang lebih baik daripada sebelumnya! 
, apa lagi kalau kita lihat dari segi jumlah menteri baru yang dilantik, itu bisa menjadi contoh bagaimana Indonesia mau berinovasi dan mengantisipasi masalah masa depan. tapi aku rasa penting juga untuk memperhatikan siapa-siapa yang dilantik sebagai kepala pengaturan BUMN, karena itu akan mempengaruhi bagaimana kebijakan ekonomi akan dijalankan 
.