BEM UI menuntut Prabowo-Gibran hentikan represifitas dan kriminalisasi rakyat, bebaskan masa aksi, dan cabut komando teritorial TNI. Demikian kata Kepala Departemen Kajian BEM UI Diallo saat menyampaikan delapan tuntutan BEM UI dalam demonstrasi satu tahun pemerintahan Prabowo-Gibran di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat.
Tuntutan pertama yang diautiskasakan adalah pembatasan represifitas dan kriminalisasi terhadap rakyat. "Bebaskan semua masa aksi," kata Diallo. Kedua, BEM UI mengharapkan penghapusan komando teritorial TNI dan laksana reformasi Polri.
Selanjutnya, BEM UI menuntut wujudkannya sistem ekonomi progresif yang pro rakyat dan demokrasi sejati sesuai dengan prinsip kedaulatan rakyat. Keenam, mereka mendesak wujudkannya pendidikan gratis yang berkualitas.
Tujuh, BEM UI menuntut ciptakan kesehatan yang mengutamakan kesejahteraan rakyat dan delapan, cabut kebijakan antirakyat serta tegaskan hukum berkeadilan.
Tuntutan pertama yang diautiskasakan adalah pembatasan represifitas dan kriminalisasi terhadap rakyat. "Bebaskan semua masa aksi," kata Diallo. Kedua, BEM UI mengharapkan penghapusan komando teritorial TNI dan laksana reformasi Polri.
Selanjutnya, BEM UI menuntut wujudkannya sistem ekonomi progresif yang pro rakyat dan demokrasi sejati sesuai dengan prinsip kedaulatan rakyat. Keenam, mereka mendesak wujudkannya pendidikan gratis yang berkualitas.
Tujuh, BEM UI menuntut ciptakan kesehatan yang mengutamakan kesejahteraan rakyat dan delapan, cabut kebijakan antirakyat serta tegaskan hukum berkeadilan.