Christiano Penabrak Mahasiswa UGM Divonis 1 Tahun 2 Bulan Bui

Hukuman Hati Nurani Terhadap Christiano yang Menabrak Mahasiswa UGM, Kecelakaan itu membuat Argo Ericko Achfandi meninggal dunia.

Pengadilan Negeri Sleman, Yogyakarta akhirnya menjatuhkan hukuman terhadap Christiano Pengarapenta Pengidahen Tarigan yang dugaannya menyebabkan kecelakaan mobil BMW menabrak mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Hukuman itu adalah 1 tahun dan 2 bulan penjara.

Ketua Majelis Hakim Irma Wahyuningsih menjatuhkan hukuman tersebut dengan catatan bahwa Christiano telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah sebagaimana didakwakan dalam dakwaan alternatif satu penuntut umum. Hukuman ini juga mengingatkan bahwa Christiano masih muda dan memiliki masa depan yang panjang diharapkan dapat menjadi pribadi yang lebih baik.

Dalam putusan majelis hakim, Christiano didenda Rp12 juta dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar, diganti dengan pidana kurungan selama tiga bulan. Namun, karena Christiano masih muda dan memiliki masa depan yang panjang diharapkan dapat menjadi pribadi yang lebih baik, hukuman ini kemudian diturunkan menjadi 1 tahun dan 2 bulan penjara.

Kata Irma, "Terdakwa masih ingin melanjutkan kuliah, terdakwa merupakan anak harapan keluarga, orang tua korban sudah memaafkan terdakwa di depan persidangan bahwa kecelakaan lalu lintas itu disebabkan karena kelalaian kedua belah pihak."
 
Dulu nggak enak banget ya... Kecelakaan mobil BMW itu masih bikin perasaan berat dan tidak nyaman, apalagi karena korban Argo Ericko Achfandi itu masih muda dan bosen banget karena harus kehilangan sang anak. Saya rasa hukuman 1 tahun 2 bulan penjara untuk Christiano itu juga nggak cukup, karena jadi contoh bagaimana cara berlaku dan bertanggung jawab di depan peradilan. Dan Rp12 juta denda yang ditetapkan juga nggak terlalu parah, tapi saya pikir harus ada konsekuensi yang lebih serius lagi...
 
Gue sibuk dengar kabar ini... nggak sangedit banget nih, kira-kira ada orang yang bisa mengatur diri sendiri dan masih bisa menabrak mobil. Gue pikir hukuman ini lumayan ringan banget, 1 tahun dan 2 bulan penjara? Gue rasa biar lebih tuntas, bisa 5-7 tahun penjara aja. Tapi gue juga paham bahwa Christiano masih muda dan memiliki masa depan yang panjang...
 
Mengapa musti hukum? Apalagi denda 12 juta dan kurungan tiga bulan. Kalau ada kesalahan, apa gunanya juga nyojokin hukuman yang keras seperti ini? Siapa sangka kan Christiano masih muda aja! 🤔
 
Aku sedih banget dengar cerita ini 🤕. Christiano pasti sangat malu dan bingung, tapi aku rasa dia harus merasa bersalah juga karena adegensinya terjadi karena kesalahan sendiri. Aku harap dia bisa belajar dari kesalahannya dan menjadi orang yang lebih bijak di masa depan 😊. Dan aku rasa pengadilan ini benar-benar adil, karena Christiano telah menerima hukuman yang pas, tapi juga ada catatan bahwa dia masih muda dan memiliki masa depan yang panjang 🤞. Aku juga senang melihat kata orang tua korban, mereka sudah memaafkan Christiano, itu bukti bahwa cinta keluarga bisa mengatasi segalanya 💕.
 
Maksudnya apa sih kalau seseorang yang salah bisa mendapat hukuman yang tidak terlalu parah? Masa ini 1 tahun dan 2 bulan penjara udah relatif ringan kan? Apakah benar-benar dia bersalah atau ada yang tak terkuak lagi? Siapa tahu dia sebenarnya tidak bertanggung jawab atas kecelakaan itu. Dan apa dengan denda Rp12 juta, kalau dia tidak bisa membayarnya apa ya harus dihukum lebih parah lagi? Tapi kalau orang tua korban sudah memaafkannya, maka harusnya ada aturan yang lebih bijak untuk mengatasi kasus ini...
 
oh tidak bisa juga 🤕, kalau gini saja bikin orang mengerutkan kepala. tapi jadi hukuman 1 tahun 2 bulan, mungkin ada yang masih bisa berubah menjadi pribadi yang baik 🙏, semoga terdakwa bisa belajar dari kesalahan itu dan tidak bikin hal yang sama lagi 😔.
 
Ooohhh, makanya hukuman 1 tahun dan 2 bulan penjara untuk Christiano ini sangat pas, kalau dihukum terlalu berat bisa jadi ia tidak bisa melanjutkan kuliahnya :') tapi kalau dibalik perhatian dan belajar dari kesalahan itu pasti bisa menjadi pribadi yang lebih baik di masa depan, sih.
 
ini kisah yang sedih banget... muda-mudi itu harus menghadapi hukuman karena kesalahan yang salah. tapi apa yang harus kita lakukan? kita hanya bisa berharap bahwa ini akan menjadi pelajaran bagi Christiano untuk selalu waspada saat berkendara dan merawat diri sendiri agar tidak terjadi hal seperti ini lagi. tapi kita juga perlu ingat bahwa ada banyak faktor lain yang mempengaruhi kecelakaan tersebut, seperti kesalahan dari mahasiswa UGM itu sendiri... jadi, kita harus berusaha untuk menjadi lebih bijak dan waspada saat berinteraksi dengan orang lain di jalan.
 
Mengingat kalau manusia bisa salah dan memaafkan orang lain yang salah, tapi apa dengan kita sendiri? Apa kita juga mau memaafkan diri kita sendiri ketika kita membuat kesalahan? Karena itulah dihukum 1 tahun dan 2 bulan penjara bukan karena Christiano salah, tapi bukan orang yang salah adalah manusia itu sendiri.
 
Gak percaya dulu sih. Sisi kiri dan sisi kanan sama-sama kalah, ya? Berapa kali harus dia belajar dengan cara lain sebelum jadi gila mengemudi? 1 tahun dan 2 bulan penjara pun cuma tidak cukup untuk membalas kesalahan yang dibuatnya. Dan denda Rp12 juta itu apa, boleh saja dia membayar atau tidak? Tapi, setidaknya korban Argo Ericko Achfandi sudah dapat beristirahat di sisi Allah.
 
Gue pikir apa yang terjadi di situ ini adalah contoh bagaimana kita bisa mengerti bahwa kesalahan manusia bisa berujung pada kehidupan orang lain. Apalagi Christiano masih muda dan punya masa depan yang panjang, itu membuat aku berpikir apakah kita bisa mengajaknya untuk belajar dari kesalahannya tersebut... dan tidak hanya menghukum saja. Mungkin kita juga harus mempertimbangkan bagaimana kita bisa membantu dia untuk menjadi pribadi yang lebih baik di masa depan. Kita harus ingat bahwa kehidupan ini bukan hanya tentang hukuman atau denda, tapi tentang bagaimana kita bisa belajar dari kesalahan dan meningkatkan diri sendiri. Dan aku rasa ini adalah pelajaran berharga bagi kita semua.
 
Gue pikir hukuman 1 tahun dan 2 bulan penjara itu cukup ringan banget kayaknya. Si Christiano masih muda, diharapkan bisa menjadi pribadi yang lebih baik. Gue rasa jadilah kalau gak ada denda, tapi gue juga tidak benci kalau korban keluarganya memaafkannya. Yang penting adalah korban Argo Ericko Achfandi itu bisa aman dan nyaman lagi. Kita harus waspada dengan lalu lintas kita sendiri, terutama saat berkendara di kota yang cepat seperti Yogyakarta 😔
 
Aku pikir pengadilan ini agak adem banget, nggak? Christiano memang salah, tapi dia masih muda dan punya masa depan panjang, kok bisa dipernapsa begitu saja dengan hukuman 1 tahun dan 2 bulan penjara. Aku rasa ada yang lebih parahnya lagi, yaitu kehilangan Argo Ericko Achfandi, korban kecelakaan itu 😔. Dan ada juga pihak mahasiswa UGM yang harus menghadapi kesulitan ini, nggak? Tapi aku masih harap Christiano bisa belajar dari kesalahan ini dan menjadi pribadi yang lebih baik di masa depan 👍.
 
kembali
Top