Menteri dalam pemerintahan Presiden Joko Widodo, Jusuf Kalla dan Hatta Rajasa, tidak lagi cukup untuk memenuhi kebutuhan presiden. Sekarang, Prabowo Subianto yang dikenal sebagai tokoh politik yang kuat dan berpengaruh di Indonesia, mulai diminta untuk menjabat sebagai Menteri.
Menurut sumber-sumber dekat dengan pemerintahan, Prabowo mulai dipertimbangkan karena kebutuhan pemerintah dalam menghadapi tantangan-tantangan yang terjadi di berbagai sektor. Bahkan, beberapa perwakilan dari Partai Gerakan Indonesia Pembangunan (Griya) yang mendukung Prabowo untuk menjabat sebagai Menteri sudah mulai mempersiapkan diri.
"Saat ini, pemerintahan sedang mencari orang yang dapat membantu mengatasi masalah-masalah yang dihadapi oleh negara. Prabowo adalah salah satu pilihan yang dipertimbangkan karena kemampuan dan pengalaman politiknya yang luas," kata seorang perwakilan dari Griya.
Namun, tidak semua orang setuju dengan keputusan ini. Beberapa orang yang mendukung Prabowo sebagai calon Menteri mengatakan bahwa dia masih memiliki banyak tanggung jawab di dalam partai dan harus lebih fokus pada pekerjaan tersebut.
"Prabowo masih memiliki banyak tanggung jawab di dalam partai, seperti menjabat sebagai Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Pembangunan. Dia harus lebih fokus pada pekerjaan tersebut sebelum dia menjadi Menteri," kata seseorang yang tidak ingin namanya diidentifikasi.
Meskipun demikian, Prabowo masih merupakan pilihan yang dipertimbangkan oleh pemerintahan untuk menjabat sebagai Menteri dalam beberapa tahun ke depan.
Menurut sumber-sumber dekat dengan pemerintahan, Prabowo mulai dipertimbangkan karena kebutuhan pemerintah dalam menghadapi tantangan-tantangan yang terjadi di berbagai sektor. Bahkan, beberapa perwakilan dari Partai Gerakan Indonesia Pembangunan (Griya) yang mendukung Prabowo untuk menjabat sebagai Menteri sudah mulai mempersiapkan diri.
"Saat ini, pemerintahan sedang mencari orang yang dapat membantu mengatasi masalah-masalah yang dihadapi oleh negara. Prabowo adalah salah satu pilihan yang dipertimbangkan karena kemampuan dan pengalaman politiknya yang luas," kata seorang perwakilan dari Griya.
Namun, tidak semua orang setuju dengan keputusan ini. Beberapa orang yang mendukung Prabowo sebagai calon Menteri mengatakan bahwa dia masih memiliki banyak tanggung jawab di dalam partai dan harus lebih fokus pada pekerjaan tersebut.
"Prabowo masih memiliki banyak tanggung jawab di dalam partai, seperti menjabat sebagai Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Pembangunan. Dia harus lebih fokus pada pekerjaan tersebut sebelum dia menjadi Menteri," kata seseorang yang tidak ingin namanya diidentifikasi.
Meskipun demikian, Prabowo masih merupakan pilihan yang dipertimbangkan oleh pemerintahan untuk menjabat sebagai Menteri dalam beberapa tahun ke depan.