Seorang driver Ojol yang berani menghadapi pelaku pencurian motor setelah melihat sepeda motor dilarikan secara merobohan. Fauzi, pria muda berusia 25 tahun, telah menjadi korban kejahatan tersebut beberapa kali di Tanah Merah.
Pada hari itu, Fauzi sedang menunggu penumpang di jalan raya saat melihat sepeda motor yang sedang diperlakukan secara merobohan. Karena menduga ada tindakan yang tidak beres, Fauzi memutuskan untuk mengikuti dan mendekati pelaku. Tak lama kemudian, pelaku tersebut berbelok ke arah pabrik di kawasan Tanah Merah.
Fauzi memilih untuk menyusul dan mendekati pelaku untuk bertanya asal-usul sepeda motor tersebut. Pelaku tersebut terlihat terkejut dan gugup saat melihat Fauzi mengejarinya. Setelah berhenti di depan PT, pelaku tersebut mulai berbicara dengan satpam di lokasi tersebut.
Fauzi sempat memeriksa motor tersebut dan menemukan bahwa kunci tidak ada di tempatnya. Saat diminta membuka jok, pelaku tersebut menyatakan tidak memiliki kunci. Fauzi juga melihat bahwa kunci sebenarnya terletak di tempat duduk motor saat mereka sedang berjalan.
Pelaku tersebut mulai panik dan mengaku hendak menemui temannya untuk mendapatkan surat ke Tanah Merah. Namun, ketika diminta menunjukkan surat-surat kendaraan, pelaku tersebut terlihat gemetar dan tidak mau memperlihatkan dokumen tersebut.
Fauzi segera melaporkan kejadian tersebut kepada kepolisian dan dengan cepat berhasil menangkap satu orang pelaku di kawasan Kelapa Gading.
Pada hari itu, Fauzi sedang menunggu penumpang di jalan raya saat melihat sepeda motor yang sedang diperlakukan secara merobohan. Karena menduga ada tindakan yang tidak beres, Fauzi memutuskan untuk mengikuti dan mendekati pelaku. Tak lama kemudian, pelaku tersebut berbelok ke arah pabrik di kawasan Tanah Merah.
Fauzi memilih untuk menyusul dan mendekati pelaku untuk bertanya asal-usul sepeda motor tersebut. Pelaku tersebut terlihat terkejut dan gugup saat melihat Fauzi mengejarinya. Setelah berhenti di depan PT, pelaku tersebut mulai berbicara dengan satpam di lokasi tersebut.
Fauzi sempat memeriksa motor tersebut dan menemukan bahwa kunci tidak ada di tempatnya. Saat diminta membuka jok, pelaku tersebut menyatakan tidak memiliki kunci. Fauzi juga melihat bahwa kunci sebenarnya terletak di tempat duduk motor saat mereka sedang berjalan.
Pelaku tersebut mulai panik dan mengaku hendak menemui temannya untuk mendapatkan surat ke Tanah Merah. Namun, ketika diminta menunjukkan surat-surat kendaraan, pelaku tersebut terlihat gemetar dan tidak mau memperlihatkan dokumen tersebut.
Fauzi segera melaporkan kejadian tersebut kepada kepolisian dan dengan cepat berhasil menangkap satu orang pelaku di kawasan Kelapa Gading.