Catatan CSIS soal Setahun Pemerintahan Prabowo-Gibran

Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dianggap perlu dievaluasi oleh Centre for Strategic and International Studies (CSIS) Indonesia. CSIS menyoroti beberapa kebijakan yang perlu diperhatikan, mulai dari program makan bergizi gratis hingga permasalahan di Papua.

Mengenai program Membangun Kesejahteraan Garib (MBG), Wakil Direktur Bidang Operasional CSIS, Medelina K Hendytio, menyatakan bahwa terdapat permasalahan dalam pelaksanaan MBG di daerah-daerah. Dia mengatakan bahwa keterlibatan militer dalam pelaksanaan program ini tidak memperbaiki masalah utama, yaitu keadilan dan ketidakadilan.

Di bidang politik, CSIS menyoroti ada "policy trade off" soal kabinet yang ramping atau gemuk. Ketua Departemen Politik dan Perubahan Sosial, Arya Fernandes, menyatakan bahwa pemerintah Prabowo-Gibran mengalami "policy switching" di alokasi infrastruktur, dengan pengurangan besar dalam alokasi anggaran APBN.

Selain itu, CSIS juga menyoroti remiliterisasi ruang sipil di era Prabowo Gibran. Peneliti Departemen Politik dan Perubahan Sosial, D Nicky Fahrizal, menyatakan bahwa remiliterisasi ini meliputi ketahanan pangan, aspek infrastruktur, dan pendidikan.

Terakhir, CSIS menyoroti permasalahan di Papua yang tidak membaik. Peneliti senior Departemen Politik dan Perubahan Sosial, Vidhyandika D Perkasa, menyatakan bahwa situasi keamanan dari konflik separatis tidak teratasi, serta penambahan wilayah operasi dari aparat yang membuat kelompok dari TPNPB-OPM juga bertumbuh.

Dalam kesimpulan, CSIS menyoroti bahwa strategi keamanan Prabowo cenderung mengulang kesalahan pemerintah sebelumnya tanpa mengatasi akar permasalahan.
 
"Keruntuhan bangsa tidak terjadi karena mereka menjadi semakin bodoh, melainkan karena mereka menjadi semakin percaya diri untuk melakukan yang salah." πŸ€”
 
Gue pikirin kalau pembangunan infrastruktur harus lebih fokus pada daerah-daerah yang membutuhkan biar tidak ada semacam "policy trade off" yang bikin orang kalah. Seperti di Papua, gue rasa pemerintah harus meningkatkan keamanan dan ekonomi di wilayah itu agar bisa memperbaiki kesepian dan ketidakadilan di daerah tersebut. Dan kalau program MBG pun harus lebih transparan dan tidak ada lagi keterlibatan militer yang bikin masalahnya makin berat. Kita harus fokus pada keadilan dan ketidakadilan, bukan hanya memperbaiki penampilan pemerintah kita aja πŸ’‘
 
aku pikir siapa yang salah? program mbg di daerah2 malah jadi sumber konflik, bukan solusi. dan kalau ada masalah di papua, apa lagi nggak mau diperbaiki deh? pemerintah harus fokus utamanya.
 
aku rasa salah satu kebijakan yang harus di perhatikan oleh pemerintah ini adalah perubahan dalam alokasi anggaran infrastruktur. nggak tahu kapan kali kalau kita tidak punya uang untuk pembangunan, tapi aku rasa ada solusi lain bukan hanya mengurangi alokasi anggaran saja. mungkin bisa cari cara lain untuk menghemat biaya tanpa harus mengurangi alokasi infrastruktur yang dibutuhkan oleh masyarakat di daerah-daerah. πŸ€”πŸ’‘
 
aku pikir program MBG itu salah jalan... 40 miliar rupiah untuk 10 tahun aja, tapi apa yang hasilnya? masih banyak yang miskin dan tidak bisa makan bergizi. kalau mau benar-benar membantu, sebaiknya buat program lain yang lebih efektif dan efisien πŸ€”. dan apa dengan remiliterisasi di Papua? jadi apa, kita harus lebih fokus pada pendidikan dan ekonomi daripada keamanan yang hanya membuat masalah semakin parah πŸ˜•. perlu diingat bahwa program ini sudah ada sejak tahun 2014, tapi apa yang terjadi? masih banyak yang tidak bisa makan bergizi... πŸ“ˆ. aku rasa CSIS benar-benar harus lebih kritis dan tidak hanya menyoroti masalah tanpa memberikan solusi alternatif 🀝.

di bidang infrastruktur, sebenarnya sudah ada anggaran 50% dari APBN yang digunakan untuk pembangunan jalan... tapi apa yang terjadi? masih banyak yang tidak memiliki akses ke infrastruktur yang baik πŸš—. aku pikir pemerintah harus lebih fokus pada prioritas infrastruktur daripada membicarakan tentang "policy trade off" πŸ˜’.

di kesempatan lain, aku ingin tahu mengenai dampak program MBG terhadap meningkatnya pendapatan dari sumber daya alam... πŸ€”. sebenarnya ada data yang menunjukkan bahwa program ini memang dapat meningkatkan pendapatan dari sumber daya alam, tapi masih banyak yang tidak mendapatkan manfaat dari program ini 😞.

di bidang keamanan, aku pikir remiliterisasi di Papua adalah salah satu penyebab dari konflik di daerah tersebut... πŸ€•. sebenarnya ada data yang menunjukkan bahwa konflik di Papua telah meningkat 300% sejak tahun 2014... πŸ“Š.

di kesempatan lain, aku ingin tahu mengenai dampak program MBG terhadap meningkatnya kejahatannya... 😳. sebenarnya ada data yang menunjukkan bahwa kejahatannya di daerah-daerah yang menerima program ini semakin meningkat πŸ“ˆ.

aku pikir CSIS harus lebih kritis dan tidak hanya menyoroti masalah tanpa memberikan solusi alternatif... πŸ’‘
 
aku pikir kalau mau buat perubahan yang benar, harus mulai dari diri sendiri ya, nggak usah nongol-nongol di muka publik. pemerintah sudah punya visi, tapi nggak bisa mencapainya karena kelemahan dalam implementasinya πŸ€”. kalau mau dievaluasi, tapi tidak mau mengubah diri sendiri? kayaknya tidak ada hasil yang signifikan 😐. aku harap kalau CSIS bisa memberikan saran yang benar dan bermanfaat, agar pemerintah bisa berubah menjadi lebih baik πŸ’ͺ.
 
aku pikir ini penting banget sekali CSIS nggak bilang kebenaran tentang kerentanan program MBG, program yang jelas didefinisikan agar membangun kesejahteraan garib tapi ternyata tidak berjalan lancar. aku rasa kalau ada perubahan strategi yang lebih berfokus pada pendidikan dan kemampuan masyarakat lokal untuk mengatasi masalahnya sendiri, itu akan lebih efektif.
 
Gak capek banget dengerin kabar ini 🀯. Pemerintah Prabowo Gibran ternyata masih banyak kesalahan, kan? Seperti program MBG yang kacau, remilitarisasi yang berlebihan, dan permasalahan di Papua yang sama-sama tidak membaik πŸ˜”. Apa yang dibutuhkan adalah solusi yang bijak dan jernih, bukan lagi kebijakan yang penuh dengan "policy trade off" πŸ€ͺ. Dan kayaknya, pemerintah masih belum bisa mengatasi akar permasalahan-permasalahan ini, kayak cuma terus-terusan mengulangi kesalahan lama, tanpa ada inovasi atau solusi yang baru πŸ”„. Hmm, mungkin kalau mau berbicara dengan CSIS dan melakukan evaluasi yang sebenarnya, pemerintah bisa menemukan jalan keluar dari kesalahannya ini πŸ˜….
 
Gue pikir kalau makan bergizi gratis itu gampang banget sih, tapi yang bikin program MBG gagal itu keterlibatan militer sih, kan? Kalau gini, apa artinya kita berkeberangan dengan program ini?

Saya sengaja lihat news tentang perubahan alokasi infrastruktur, tapi pengurangan besar itu kayaknya juga boleh diterima kan? Bangunan-bangunan yang dibangun tidak akan bisa bertahan terus menerus sih.

Gue khawatir dengan remiliterisasi ruang sipil ini, karena kalau gini kita kayaknya akan masuk ke dalam siklus yang sama lagi. Kita harus fokus pada solusi yang sebenarnya, bukan sekedar mengulang kembali kesalahan-kesalahan lama.

Saya juga pikir permasalahan di Papua ini perlu diperhatikan lebih serius. Kalau gini, kita kayaknya tidak bisa memperbaiki kondisi di sana nanti.
 
ini kabar gembira aku nih 🌟, tapi juga sedikit kecewa. aku penasaran apa yang harus diperbaiki di MBG ini. aku rasa program itu baik-baik saja, tapi mungkin ada kesalahpahaman tentang cara pelaksanaannya. aku harap pemerintah bisa memperbaiki hal ini agar orang-orang garib bisa mendapatkan bantuan yang sebenarnya. dan aku juga penasaran apa yang harus dilakukan untuk memperbaiki keadaan di Papua.aku harap bisa melihat perubahan positif dalam beberapa tahun ke depan 🀞.
 
Aku rasa program MBG di Indonesia udah gagal banget! Mereka bilang mau membantu masyarakat, tapi kenyataannya masih banyak orang yang belum bisa menikmati makanan bergizi gratis. Mungkin karenanya karena terlalu fokus pada aspek keamanan saja. Aku rasa perlu ada prioritas lain untuk membuat program ini lebih efektif.

Dan aku penasaran dengan alasan "policy trade off" di balik pengurangan alokasi anggaran APBN. Udah lama kok, kita tahu apa yang dibutuhkan oleh masyarakat dan negara itu sendiri! Aku rasa pemerintah harus lebih jujur dalam mengelola anggaran.
 
Mungkin kalau CSIS memang benar-benar melakukan survei ini, maka kalahanya di mana? Masih ada banyak kebijakan yang buruk dari govnernment ini. Misalkan program MBG yang bikin masalah lebih parah daripada sebelumnya. Tapi apa yang bisa dilakukan kalau ada saran dari luar? Dan apakah itu sudah cukup bukti bahwa pemerintahan ini sudah tidak bisa mengelola?
 
aku rasa ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh pemerintahan ini, seperti bagaimana cara membuat program makan bergizi gratis lebih efektif, kalau program mbg itu sebenarnya apa dan bagaimana caranya mengerjakan masalah keadilan dan ketidakadilan di daerah. aku juga sedikit khawatir dengan remiliterisasi ruang sipil, karena jangan terlalu banyak angkat-angkat alat militer di mana-mana, kalau tidak akan membuat rakyat merasa tidak aman. dan apa yang harus dilakukan untuk mengatasi permasalahan di papua, aku rasa harus ada solusi yang lebih baik dari hanya meningkatkan operasional aparat, tapi juga harus ada peningkatan kesadaran masyarakat dan perluasan pendidikan bagi mereka.
 
kaya aja, saya penasaran apa yang caranya CSIS ini bisa nggak lihat masalah di Papua? apakah mereka pikir Papua bisa langsung kembali ke normal kalau tidak ada konflik lagi? tapi siapa tahu, mungkin itu yang dimaksud dengan "policy trade off" kan...
 
Gue penasaran kalau strategi keamanan Prabowo Gibran itu, gak apa-apa sama aja dengan yang lama kan? Kita harus selalu berhati-hati dan jujur kepada diri sendiri bahwa ada kerusakan dalam sistem keamanan yang dilakukan oleh pemerintah ini. Kita harus berani mengatakan bahwa ada kesalahan yang perlu diperbaiki, bukan hanya menyalahkan orang lain.

Gue pikir program MBG itu memang penting, tapi gak bisa dipungkiri jika masih ada masalah besar tentang keadilan dan ketidakadilan. Kita harus lebih berani mengatakan bahwa ada kesalahan dalam pelaksanaan program ini dan meminta bantuan untuk diperbaiki.

Mengenai remiliterisasi, gue rasa itu sangat berbahaya dan tidak perlu. Pemerintah kita harus fokus pada pembangunan ekonomi dan sosial, bukan hanya memperbesar militer.

Dan yang terakhir, permasalahan di Papua itu masih ada banyak masalah besar yang belum terpecahkan. Kita harus berani mengatakan bahwa pemerintah kita harus lebih berani untuk menyelesaikan masalah ini dan tidak hanya menutup mata.
 
Gue pikir kalau ini benar-benar penting banget! Pemerintah harus lebih transparan dan jujur tentang apa yang mereka lakukan. Kalau program MBG ternyata ada masalah karena keterlibatan militer, itu artinya sistemnya salah. Gue harap pemerintah bisa mencoba hal lain, seperti sistem yang lebih adil dan tidak melibatkan militer.

Dan gue juga sengaja lihat perubahan pada alokasi anggaran infrastruktur. Pengurangan besar itu bukan main-main, kalau jadi tidak ada progres yang signifikan di bidang infrastruktur. Gue yakin kalau ini bisa menjadi masalah besar jika tidak diatasi dengan serius.

Dan apa yang terjadi di Papua? Kalau situasi keamanan belum membaik, itu artinya strategi keamanan pemerintah salah. Gue harap pemerintah bisa mencoba hal lain, seperti dialogue dan solusi non-eksploitatif untuk masalah Papua. Ini benar-benar penting banget! 🀝
 
Pemerintahan yang ada saat ini jadi makin menarik perhatian dari luar negeri, kan? CSIS Indonesia bilang ada beberapa kebijakan yang perlu dievaluasi, seperti program Membangun Kesejahteraan Garib (MBG) yang ternyata tidak efektif. Wakil Direktur CSIS bilang keterlibatan militer dalam pelaksanaan MBG bukan solusi untuk masalah keadilan dan ketidakadilan di daerah-daerah.

Ada juga "policy trade off" di kabinet yang ramping atau gemuk, kan? Alokasi infrastruktur yang kurang membuat kita bingung. Lalu ada remiliterisasi ruang sipil yang makin serius, mulai dari ketahanan pangan hingga pendidikan.

Dan Papua, situasinya tidak perbaiki, kan? Peneliti CSIS bilang konflik separatis di Papua belum teratasi, dan penambahan operasi aparat jadi membuat kelompok TPNPB-OPM makin bertumbuh. Maka dari itu, strategi keamanan Prabowo juga jadi tidak efektif seperti sebelumnya tanpa mengatasi akar permasalahan.
 
program mbg di mana kan masalah utama nya adikadilan dan ketidakadilan, tapi apa yang dilakukan kan jadi bantuan yang tidak efektif... kalau benar2 mau perbaiki keadlian itu ada yang harus diubah, bukan hanya menambah biaya saja... perlu diantisipasi dengan cara yang lebih baik lagi.
 
Oooh, apa kira-kira itu CSIS? Makasih informasinya, tapi aku malah sedang suka nonton film "Kota Asmara" di Netflix πŸ“Ί. Aku nggak pernah tahu apa yang dilakukan CSIS sebelumnya, kalau tidak ada program MBG dan remiliterisasi, bagaimana makanan bergizi gratis bisa dipasang? πŸ˜‚

Makanya aku penasaran, kabinet gemuk atau ramping itu bagaimana caranya dihitung? Aku malah suka bikin nasi goreng, tapi kalau aku harus memilih antara nasi goreng atau bakso, aku jadi malu πŸ˜…. Dan apa itu TPNPB-OPM? Aku nggak tahu apa artinya, kalau tidak ada konflik di Papua, bagaimana masyarakat Papua bisa hidup nyaman? πŸ€”
 
kembali
Top