BPJS Ketenagakerjaan mengadakan diskusi panel nasional untuk membahas implementasi standar akuntansi dalam konteks jaminan sosial. Diskusi ini diadakan di Universitas Gadjah Mada (UGM) dengan tujuan meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan dana jaminan sosial.
Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan, Asep Rahmat Suwandha, menekankan pentingnya prinsip akuntabilitas dan transparansi dalam pengelolaan keuangan lembaga jaminan sosial. Menurutnya, akuntansi bukan hanya tentang angka atau laporan tahunan, tetapi tentang kepercayaan yang diwakili oleh rupiah yang dikelola.
"Setiap rupiah yang kami kelola mengandung amanah jutaan pekerja Indonesia yang harus kami pertanggungjawabkan dengan jujur dan terbuka," ujar Asep dalam keterangan tertulisnya.
Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan, Asep Rahmat Suwandha, menekankan pentingnya prinsip akuntabilitas dan transparansi dalam pengelolaan keuangan lembaga jaminan sosial. Menurutnya, akuntansi bukan hanya tentang angka atau laporan tahunan, tetapi tentang kepercayaan yang diwakili oleh rupiah yang dikelola.
"Setiap rupiah yang kami kelola mengandung amanah jutaan pekerja Indonesia yang harus kami pertanggungjawabkan dengan jujur dan terbuka," ujar Asep dalam keterangan tertulisnya.