BP 92 Kembali Dijual, Gunakan Sementara Base Fuel dari Pertamina

Pihak PT Aneka Petroindo Raya (BP-AKR) mengumumkan kembali tersedia bahan bakar minyak jenis BP 92 yang diimporsi dari Pertamina. Kerja sama ini hasil dari pengadaan base fuel RON 92 secara B2B dengan Pertamina, sesuai kebijakan pemerintah. BP-AKR memastikan bahwa produk yang dihadirkan berkualitas dan mencukupi kebutuhan masyarakat.

Pengadaan base fuel ini dilakukan untuk mendukung mobilitas masyarakat dan konsisten terjaga mutu produk. BP-AKR menggunakan teknologi ACTIVE untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Perusahaan juga memastikan bahwa pasokan yang diterima telah sesuai dengan spesifikasi dan standar kualitas pemerintah Indonesia serta bp internasional.

BP-AKR menekankan bahwa pengadaan base fuel impor merupakan solusi sementara untuk mengantisipasi kesempatan masa depan. Perusahaan berkomitmen untuk membangun layanan energi yang terpercaya di Indonesia dan menjaga kelancaran pasokan bahan bakar di lapangan.

Langkah ini juga merupakan bentuk tanggung jawab BP-AKR terhadap konsumen dan komitmen investasi jangka panjang di Indonesia.
 
Mau nggak percaya kayaknya kalau BP-AKR kembali tersedia bahan bakar minyak jenis BP 92. Akhirnya juga sih karena Pertamina punya produksi yang cukup. Tapi, apa arti dari pengadaan base fuel impor? Kalau udah ada produksi sendiri, kenapa harus ngimpor lagi? Mungkin karna ingin menyeimbangkan dengan kebutuhan pasar. Nah, teknologi ACTIVE kayaknya penting banget, jadi pasokan yang dihasilkan sih berkualitas dan bisa dipercaya. Tapi, bagaimana caranya BP-AKR bisa membangun layanan energi terpercaya? Kalau udah punya kemampuan teknis, kudu juga ada infrastruktur yang cukup.
 
😐 aku rasa sih BP-AKR gak perlu berlomba-lomba lagi cari sumber bahan bakar impor, kalau udah punya kerja sama dengan Pertamina, itu sudah cukup kayaknya 🤔. Siapa tahu nanti bisa ngatur efisiensi produksi sendiri dan nggak terjebak dengan harga naik- turun pasar... 💸
 
Kalau kalian lihat, masih banyak masalah terkait akses energi yang cukup di Indonesia nih 🤔. Tapi ini bukan berarti BP-AKR malas, kalau tidak ada solusi sementara, maka bagaimana kita bisa terus hidup ya? 👍 Mereka juga nggak lupa bahwa mereka harus memenuhi standar kualitas pemerintah dan internasional, itu lumayan banget! 💯. Tapi apa yang perlu diingat adalah ini masih solusi sementara, jadi kita harus terus berharap bahwa nanti ada lebih banyak opsi energi yang baik dan efisien untuk masyarakat Indonesia 🌟.
 
aku rasa ini salah strategi dari bp-akr, kalau mereka ingin mendukung mobilitas masyarakat itu kapan aja? biar siapa pun bisa mendapatkan bahan bakar dengan harga yang terjangkau, tapi akhirnya mereka hanya menawarkan base fuel impor. kenapa tidak buat produksi sendiri di indonesia? sekarang apa yang mereka maksudkan dengan "teknologi ACTIVE"? apakah itu berarti mereka mau mengutamakan penjualan saja dan biar pelanggan puas?
 
Maksudnya ini? PT Aneka Petroindo Raya (BP-AKR) lagi-lagi menawarkan bahan bakar minyak BP 92 yang sama seperti yang dibeli dari Pertamina? Tapi gini, kalau mereka sudah ada di pasar, mengapa masih harus membeli dari Pertamina? Mungkin karena ingin tetap terhubung dengan pemerintah, tapi sepertinya biaya lebih mahal kan?

Maksudnya, ini bagus untuk masyarakat, ya... namun jangan lupa ada biaya yang dianggap mahal untuk kepentingan negara. Tapi tidak salah juga kalau mereka mau bekerja sama dan membagi rasa hormat kepada pemerintah. Mereka bisa membangun bisnis yang lebih stabil dan terpercaya, ya...
 
kembali
Top