Bobby Nasution Optimistis KEK Sei Mangkei Serap 13.000 Tenaga Kerja

Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution menekankan optimisnya bahwa kerja sama antara pemerintah provinsi dan PT Kawasan Industri Nusantara (Kinra) akan mampu menyerap 13.000 tenaga kerja di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei dalam kurun waktu tahun 2025 hingga 2026.

Menurutnya, keberadaan KEK Sei Mangkei telah menampung sekitar 13.000 tenaga kerja sejak berdirinya pada tahun 2012 dan diperkirakan akan bertambah dua kali lipat dalam 15 bulan ke depan. Dengan demikian, totalnya akan mencapai 26.000 pekerja.

"Guna itu, saya optimis bahwa kita bisa menyerap sebanyak 13.000 pekerja baru di KEK Sei Mangkei, pada tahun ini dan tahun berikutnya," kata Bobby dalam kunjungan kerja ke KEK Sei Mangkei, Selasa (10/10/2025).

Bobby juga menyatakan bahwa pemerintah provinsi Sumatera Utara akan mendukung pengelolaan tenaga kerja di KEK Sei Mangkei, termasuk penyediaan tempat tinggal bagi pekerja yang berasal dari luar Kabupaten Simalungun.

"Kita punya Balai Latihan Kerja yang bisa mempersiapkan para pekerja baru. Prioritasnya adalah mereka yang ingin bekerja di KEK Sei Mangkei," jelas Bobby.

Selain itu, pemerintah provinsi juga memberikan bantuan jaminan ketenagakerjaan kepada seribu pekerja rentan di Kota Pematangsiantar dan Kabupaten Simalungun. Fokusnya adalah mereka yang bekerja di perkebunan sawit namun belum terlindungi jaminan sosial oleh BPJS Ketenagakerjaan.

"Guna itu, kita bayarkan Jaminan Keselamatan sosial Tenaga Kerja (JKK) dan Jaminan Kesehatan Masyarakat (JKM)," kata Bobby.
 
aku rasa gak bisa percaya apapun yang dikatakan bobby nasution apa sih arti dia bilang 2 kali lipat 13 ribu orang di kek sei mangkei kalau kenyataannya di kek itu masih banyak pekerja yang harus bekerja tanpa gaji dan jaminan yang cukup. gimana dia bisa bilang optimis itu kalau dia tahu keadaan sebenarnya di kek sei mangkei? 🤔
 
🤔 Gue pikir pengaruh dari Kinra di KEK Sei Mangkei itu jauh lebih besar daripun jumlah pekerja yang ditawarkan. Seperti gak ada rahasia kalau kehadiran Kinra itu bukan hanya tentang meningkatkan kesejahteraan masyarakat, tapi juga untuk mencapai tujuan-tujuan lain yang tidak jelas. Gue ragu-ragu apakah pemerintah provinsi Sumatera Utara benar-benar peduli dengan kebutuhan pekerja-kerja tersebut atau hanya ingin memenuhi kewajiban mereka sendiri. 🤷‍♂️
 
omg ini keberadaan KEK Sei Mangkei akan menyerap 13.000 pekerja baru di tahun inilah yang sangat menggembirakan 🤩 tapi apa punya keuntungan dari semua ini? tentu saja proyek ini akan membawa banyak manfaat bagi masyarakat lokal, seperti penghasilan tambahan dan tempat kerja 🌟 tetapi juga harus perhatikan dampak lingkungan dan keamanan pekerja, kita tidak ingin ada bencana yang terjadi di area tersebut 😬
 
iya aki, aku pikir kayak gini... kalau kita buat kek ekonomi khusus yang luas itu, kenapa kita harus banyak banget tenaga kerja? kan jadi lebih buruk lagi lingkungan, terutama di kawasan sawit yang sudah banyak masalah. tapi kalau kita bisa membuat sistem yang lebih baik dan lingkungan yang sehat, mungkin kita bisa menyerap tenaga kerja yang lebih banyak juga tanpa harus kehilangan lingkungan.
 
🌿💚 aku pikir 13.000 pekerja baru di KEK Sei Mangkei itu nggak cukup banyak, kalau kita hitung aja, itu sekitar 1/4 dari total pekerja yang bekerja di industri sawit di Sumatera Utara. aku khawatir kalau ini akan membuat masalah lingkungan semakin parah, karena produksi sawit itu bisa merusak habitat hidup berbagai spesies. apa ada rencana untuk mengurangi dampak lingkungan yang dihasilkan oleh industri ini? 🤔💦
 
🌿💚 sepertinya gubang suma utara malah fokus pada pekerja sawit lagi... 13k pekerja baru di kek sei mangkei itu bagus banget, tapi gimana caranya agar tidak ada masalah lingkungan ya? 🤔 kek sei mangkei itu udah banyak masalah lingkungan sejak pertama kali dibangun, dari polusi udara hingga kerusakan ekosistem... kita harus lebih berhati-hati dan bijak dalam mengelolanya agar tidak menambahkan masalahnya. 🌸
 
ini masalahnya, tapi gak terlalu parah aja, nih 🤔. kabar baiknya adalah ada kerja sama antara pemerintah dan PT Kinra untuk menyerap 13.000 tenaga kerja di KEK Sei Mangkei, itu bagus banget! tapi gini aja, apa artinya kita harus bekerja tanpa hak-hak yang sudah ada, kayaknya mereka tidak perlu kejaminan sosial apalagi jika bekerja di perkebunan sawit. dan apa dengan pekerja rentan yang belum terlindungi jaminan sosial? mungkin ini bagian dari solusi yang lebih baik lagi.
 
🤔 sih, nggak bisa tidak terkesan bahwa gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution benar-benar optimis dengan kehadiran KEK Sei Mangkei ini. Maka dari itu, peluangnya buat menyerap tenaga kerja sebanyak 13.000 pekerja baru di sana memang sangat besar! 🚀

Tapi apa yang harus diperhatikan adalah bagaimana pemerintah provinsi Sumatera Utara dan PT Kinra bisa memastikan bahwa para pekerja yang baru ini akan mendapatkan perlindungan yang sesuai, seperti JKK dan JKM. Karena kalau tidak, maka keberhasilan KEK Sei Mangkei ini nanti bisa jadi menjadi masalah bagi pemerintah provinsi sendiri! 😬

Selain itu, juga perlu dipertimbangkan bagaimana dengan kesejahteraan pekerja yang sudah ada di KEK Sei Mangkei sejak 2012. Apakah mereka akan mendapatkan upah yang adil dan perlindungan yang memadai? 🤷‍♂️
 
aku pikir kabar gembira buat nusantara, keberadaan KEK Sei Mangkei memang perlu kita soroti, tapi aku juga penasaran apa aja rencana nanti kalau 26.000 karyawan itu semua udah jadi, nggak ada kerumunan atau keterpurukan? toh gampang banget pemerintah Sumatera Utara dan Kinra bikin program JKK dan JKM, tapi aku rasa masih perlu ada pengecekan lebih lanjut bagaimana caranya nanti... 🤔
 
Gak percaya apa yang dijanjikan nanti, 13.000 pekerja baru di KEK Sei Mangkei? Mungkin cuma janji-janji aja, bukan realita. Tapi yang penting adalah pemerintah provinsi Sumatera Utara mau mendukung pengelolaan tenaga kerja di KEK Sei Mangkei, itu lumayan baik. Dan juga gak salah kalau mereka mau memberikan bantuan jaminan ketenagakerjaan kepada pekerja rentan. Mungkin ini bisa menjadi contoh yang baik untuk pemerintah pusat dan daerah lainnya.
 
Btw aku kira gak ada yang terlalu serius tentang penerapan jaminan ketenagakerjaan di kalangan pekerja perkebunan sawit. Masih banyak yg belum tertangani, apalagi di daerah pedalaman like Simalungun. Kenapa gini?
 
Pekatnya lagi kalau kita lihat apa yang dibuat oleh Kinra di Sei Mangkei, sama kayaknya dengan apa yang dibuat oleh Texaco atau Chevron yang jadi target protes mahasiswa '80-an ya? Tapi, kalau kita bandingkan, mungkin Kinra ini lebih baik lagi, karena nanti mereka juga akan ada JKK dan JKM untuk pekerja. Maksudnya, kalau kita lihat dari perspektif ekonomi, sementara dari perspektif sosial, masih jauh dari yang diharapkan. Tapi, walaupun begitu, aku rasa bantuan itu sudah langkah yang baik dari pemerintah.
 
kembali
Top