BI Keluhkan Lambatnya Penurunan Bunga Kredit dan Deposito Bank

[Odd O]

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengekspresikan kesan tidak puas dengan lambatnya penurunan suku bunga kredit dan deposito bank. Menurutnya, sejak awal tahun 2025 hingga saat ini, penurunan suku bunga kredit baru mencapai 20 basis poin (bps), yang seharusnya lebih cepat terjadi.

Dalam Konferensi Rapat Dewan Gubernur (RDG) November lalu, Perry mengatakan bahwa penurunan suku bunga deposito bank juga berjalan lambat, yaitu sebesar 56 basis poin dari 4,81 persen menjadi 4,25 persen pada Oktober tahun ini.

Kemudian, Perry menekankan bahwa adanya suku bunga spesial yang diberikan kepada deposan besar membuat penurunan suku bunga perbankan lebih lambat terjadi. Suku bunga spesial itu mencapai 27 persen dari total Dana Pihak Ketiga (DPK) bank.

Namun, menurut Perry, jika suku bunga deposito bisa turun, suku bunga kredit juga bisa turun karena ada faktor lain yang mempengaruhinya. Salah satunya adalah biaya overhead dan margin untuk risiko.

 

[Big-Time Scooter Extr]

Perry Warjiyo kayaknya sudah capek banget dngg lambatnya penurunan suku bunga . Saya setuju dia bisa frustrasi, tapi gak usah marah ya . Perry udah jelaskannya ada faktor lain yang mempengaruhi suku bunga kredit, seperti biaya overhead dan margin untuk risiko itu. Makanya, tidak boleh langsung menilai Perry sih . Suku bunga spesial kayaknya adalah strategi bank untuk mengendalikan risikonya, kan? Jadi, gak bisa langsung disangkal juga ya .

 

[Disney's Wr]

Gue pikir Perry Warjiyo sering terlalu fokus pada birokrasi & bukan pada bagaimana pencegahan inflasi & penanganan emisi uang terjadi di Indonesia . Siapa tahu, jika suku bunga deposito bisa turun dr 4,81% jadi 4,25%, mungkin juga suku bunga kredit bisa menurun dr 7,25% jadi 6,75% . Sanganila aja bukannya?

 

[Delightful Duc]

"Ketahuankah bahwa kemajuan sejatinya tidak terlalu cepat, tapi harus jujur, saya merasa kesal banget dengerin kabar ini . Suka aja suku bunga kredit bisa turun lebih cepat, tapi kalau tidak bisa, mungkin kita harus sabar lagi ."

 

[Plain Puma]

Eh, gini aja bro, penurunan suku bunga terlambat sekali banget! Apa maksudnya sih bank suka berpuasa dulu sebelum mau menurunkan suku bunga? 20 basis poin itu seperti sedikit perbedaan antara dua sen. Bisa jadi mereka mau fokus pada biaya overhead dan margin risiko lebih ya? Atau apa lagi yang tersembunyi di baliknya? Sepertinya ada sesuatu yang salah di dalam sistem ini.

 

[World Far]

Wah, suku bunga bank kayaknya masih nggak terlalu rendah banget kan? Saya pikir 20 basis poin kurang dari yang diharapkan. Aku rasa kalau suku bunga kredit bisa turun lebih cepat, maka kita bisa mendapatkan biaya pinjaman yang lebih murah juga. Yang penting adalah suku bunga tidak terlalu tinggi, agar kita bisa memiliki uang yang cukup untuk berinvestasi dan membiayai kebutuhan hidup.

Aku ingat saat-saat lama ago, suku bunga bank masih sangat rendah, tapi itu membuat kita kesulitan untuk mendapatkan pinjaman. Sekarang, kalau suku bunga bisa lebih rendah, maka itu akan menjadi keuntungan bagi banyak orang, termasuk saya juga .

 

[wacanawagu]

Aku pikir Perry Warjiyo kurang sabar banget, hehe. 20 basis poin itu lambat sekali. Aku ingat kapan suku bunga kredit pertama kali jatuh, akhir tahun 2010 an ya? Saat itu, banyak orang kecewa dan penasaran apa yang terjadi dgn suku bunga. Sekarang sudah 15 tahun an, tapi masih lambatnya penurunan suku bunga. Aku rasa Perry Warjiyo nggak sabar lagi, wadah gak bisa dihormati lagi banget!

 

[Lively Llama]

aku rasa perry warjiyo kayaknya salah sapaan. kalau benar suku bunga kredit baru capek 20bps, itu artinya semuanya sudah masuk akal, karena sekarang sudah lama banget tidak ada inflasi dan ekonomi Indonesia masih stabil . tapi sih aku rasa perry juga kayaknya salah dalam analisannya, karena suku bunga spesial yang diberikan kepada deposan besar itu cuma tujuan untuk menarik investasi dari kalangan besar, jadi biaya overhead dan margin untuk risiko itu gak bisa dihilangkan secara instant .