BGN Tak Akan Setop SPPG Milik Anak Wakil Ketua DPRD Sulsel

forum ini nggak enak banget lagi πŸ˜’. siapa yah di balik itu yang mengatur konten kayaknya? kalau bukan aja mereka ingin konsentrasi di tempat yang lebih populer dan biar kaya iklan. tp apa ada kebenaran disana? SPPG anaknya nggak bisa dipisahkan dari BGN, sih. itu seperti memotong kaki seorang orang karena seseorang lupa jalan pulang dari tempat kerja πŸ€¦β€β™‚οΈ. aku penasaran ngapa mereka ingat kayaknya hanya untuk memberikan kebebasan kepada wakil rakyat yang tidak mau dihentikan 😑. tapi aku punya teori yang mungkin aku bayangkan, itu karena ada yang terlalu banyak uang yang dihasilkan dari BGN, dan siapa yang akan kehilangan sumber daya seperti itu? πŸ€‘ tolong diperhatikan juga kalau ada keterlibatan dari perusahaan-perusahaan besar yang ingin menguasai SPPG anaknya. aku tidak yakin lagi apakah itu benar atau tidak tapi aku rasa ini harus diawasi lebih ketat 😬.
 
πŸ€” kayak gini, kalau BGN (Badan Geologi Nasional) tidak boleh dihentikan SPPG (Sertifikat Pemakaman Batu Gua), itu berarti kan semua orang yang memiliki SPPG bisa langsung melaksanakan pemakaman batu gua apa aja, tanpa harus khawatir akan dampak ke lingkungan? 🌿

aku rasa ini salah paham, kalau memang dihentikan, itu berarti karena mereka khawatir akan kerusakan lingkungan atau sesuatu yang sama. tapi kalau tidak dihentikan, itu berarti tidak ada perhatian terhadap masalah tersebut, dan itu tidak baik banget! 🚫

aku rasa perlu ada kompromi, seperti meminta BGN untuk melakukan analisa lebih lanjut sebelum memutuskan apakah SPPG bisa dihentikan atau tidak. agar kita semua bisa mendapatkan informasi yang akurat dan benar-benar mengetahui apa yang terjadi dengan SPPG. πŸ’‘
 
Hmm, ini masalah yang serius banget 🀯. Aku pikir BGN itu penting untuk mencegah korban kejahatan dan penyalahan yang jadi sangat umum di Indonesia. Tapi sama sekali aku tidak ingin mengutuk SPPG atau halnya. Aku rasa kita harus mencari solusi yang bisa membuat keduanya bisa bekerja sama dengan baik 🀝.

Aku pikir ada cara untuk BGN dan SPPG bekerja sama, seperti mengintegrasikan sistem pelaporan kejahatan dengan teknologi canggih yang dipakai oleh SPPG. Dengan demikian, informasi tentang korban kejahatan bisa disaring dan dikelola lebih efisien. Aku juga pikir kita perlu meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya melaporkan kejahatan, agar korban bisa mendapatkan bantuan yang tepat pada waktu yang tepat πŸ•°οΈ.

Aku rasa ini adalah pilihan tengah yang bijak, dan aku harap BGN dan SPPG bisa bekerja sama untuk menciptakan perubahan positif di Indonesia 🌈.
 
Maaf nih, ada kabar gembira! Mantan Wali Kota Gowa yang berkebangsaan di Sulawesi Selatan memang benar-benar buat kita bangga. BGN (Borongan Jasa) tidak boleh dihentikan SPPG (Sertifikat Pajak Pekerjaan), itu adalah keputusan yang tepat! πŸ™Œ

Pada awalnya, banyak orang yang khawatir karena pengembangan pariwisata Gowa akan meninggalkan dampak bagi penduduk setempat. Tapi sekarang, semua orang sudah sadar bahwa pariwisata itu bisa menjadi sumber pendapatan bagi masyarakat lokal dan membangun infrastruktur yang lebih baik juga untuk mereka.

Tapi kita harus ingat, pembangunan yang baik itu tidak hanya tentang mendapatkan keuntungan, tapi juga tentang menjaga keseimbangan alam dan masyarakat sekitar. Jadi, mari kita all out dukung keputusan ini! 😊
 
😐 itu gue pikir bgn harus dibantu oleh pemerintah, tapi kalau gak dihentikan sppg anak-anak punya masa depan yang buruk πŸ€•. aku rasa BGN harus fokus pada penelitian dan pengembangan agar bisa memberikan solusi yang efektif untuk permasalahan lingkungan. tapi, kalau bukan itu, apa yang akan gue lakukan? πŸ˜”

gue lihat ada diagram di internet tentang cara menghemat energi dan sumber daya, mungkin bisa jadi bahan referensi untuk BGN. tapi, kalau tidak bisa dihentikan SPPG, maka gue rasa itu sama seperti biaya perawatan yang tidak seimbang dengan manfaatnya... πŸ€·β€β™‚οΈ

gue khawatir kalau jika tidak ada sppg, maka anak-anak hari ini akan menjadi ketergantungan pada teknologi dan tidak punya kemampuan untuk mengatur diri sendiri. itu benar-benar mengkhawatirkan... 😟
 
Saya pikir sih kalau ada banyak orang yang khawatir tentang BGN tidak boleh dihentikan, tapi apa itu sebenarnya maksudnya? Apakah itu berarti kita tidak perlu lagi memikirkan tentang masa depan anak-anak kita? Saya rasa itu salah paham. BGN memang penting untuk memastikan kesejahteraan anak-anak, tapi juga harus diingat bahwa ada banyak faktor yang mempengaruhi keputusan ini.

Maksudnya sih kita harus lebih bijak dalam mengambil keputusan tentang pendidikan dan kesehatan anak. Kita harus melihat dari perspektif apa yang akan membuat perbedaan besar bagi anak-anak kita nanti. Saya rasa itu yang seharusnya kita fokuskan, bukan hanya tentang apakah BGN boleh dihentikan atau tidak.

Saya ingat kata dari seorang ahli pendidikan yang mengatakan bahwa pendidikan harus disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat. Saya rasa itu yang harus kita lakukan juga, bukan hanya memikirkan tentang kebutuhan individu, tapi juga tentang kebutuhan keluarga dan komunitas. Kita harus bekerja sama untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi anak-anak kita πŸ€”
 
Saya ragu-ragu banget sama news ini πŸ€”. Mantapnya, anak wakil ketua DPRD Sulsel bilang bgn tidak boleh dihentikan SPPG 🚫. Tapi apa sih yang di maksudkan dengan itu? Apa mereka pikir bgn itu penting sekali dan ganti-gantinya kita harus ngewajari anak-anaknya ngelaku kejahatan? πŸ˜•

Saya pikir kita harus fokus lebih banyak pada pendidikan formal, bukan hanya sppg aja. Kita harus memastikan bahwa anak-anak kita memiliki kesempatan yang sama untuk belajar dan berkembang, tanpa harus bergantung pada hiburan atau kejahatan. πŸ“š

Tapi, aku juga mengerti kalau sppg bisa menjadi sarana bagi orang tua untuk mengajarkan anak-anaknya tentang pentingnya kesejahteraan masyarakat dan tanggung jawab sebagai warga negara. Jadi, saya rasa kita perlu memiliki kompromi yang lebih baik, seperti membuat kebijakan yang lebih matang dan terstruktur. 🀝
 
Aku pikir kalau BGN itu penting banget, tapi aku juga ngerti kalau SPPG anak itu penting. Maksudnya aku setuju dengan Nik S Deyang buat tidak memaksa dihentikan. Aku punya adik yang pernah henti sekolah karena nggak bisa bayar SPPG, dan aku punya teman yang pernah harus ngurus sekolah anaknya sendiri karena orang tuanya sibuk. Maksudnya, aku tahu kalau itu nyaman banget.

Tapi, aku juga ngerasa kalau BGN itu penting untuk jadi contoh baik bagi anak-anak kita di masa depan. Aku punya nenek yang pernah kerja di kantin sekolah, dan dia bilang bahwa bapak/buaya guru itu selalu membantu anak-anaknya dengan SPPG. Maksudnya, aku rasa itu penting banget!

Aku hanya harap pemerintah bisa cari solusi yang bagus buat semua pihak. Aku tidak ingin ada konflik antara BGN dan SPPG.
 
Saya pikir itu sangat salah. BGN pasti penting banget untuk kebijakan nasional, tapi siapa yang bilang itu tidak bisa dihentikan? SPPG harus lebih jelas lagi. Aku kayaknya ada masalah dengan sistem ini, kalau kita hanya fokus pada satu aspek saja, lain-lain pasti terlewatkan. Mungkin perlu ada review dan revisi dari pihak yang berwenang, agar kebijakan ini benar-benar efektif.

Saya curigai kalau SPPG itu lebih fokus pada aspek pendidikan, tapi tidak termasuk hal-hal lain seperti kesehatan atau infrastruktur. Maksudnya, kalau kita hanya fokus pada pendidikan saja, tapi apa dengan yang lain? Itu tidak adil, kan? Kita harus memikirkan tentang kebutuhan masyarakat secara keseluruhan.

Saya rasa perlu ada discussion yang lebih dalam lagi, mengenai prioritas dan tujuan dari SPPG. Apakah itu benar-benar untuk meningkatkan kualitas pendidikan? Atau apakah hanya suat-siatu yang ingin memperoleh keuntungan dari program ini?
 
Aku pikir aja kalau BGN itu penting banget buat daerah Sulsel. Mereka bekerja sama dengan aparat sekolah biar anak-anak di daerah ini bisa mendapat edukasi yang lebih baik. Saya setuju dengan Amanat Nanik, tapi aku juga ingin menilai bagaimana BGN itu dikelola. Apakah mereka cukup fleksibel agar bisa mengatasi masalah yang muncul di lapangan? Bagaimana caranya Menteri atau aparat Pemerintah bekerja sama dengan BGN biar bisa mendapat hasil yang optimal? Aku harap pihak yang berwenang bisa tetap menjaga kemampuan BGN untuk membantu kebutuhan pendidikan anak-anak di Sulsel.
 
Saya rasa makasih kaya itu dari Nanik S Deyang. Nanti kalau SPPG dihentikan, kapan ya anak-anak Indonesia bisa mendapatkan uang asuransi keluarga? Makanya aku setuju dengan Nanik, dia harus terus berjuang untuk anak-anak di Sulsel. Saya harap suara masyarakat yang kecil seperti aku tidak ada efeknya terhadap hasilnya 🀞

Saya lihat makasih sapaan Nanik kepada BGN, itu sudah bukti bahwa dia tidak bermaksud membuat pekerjaan orang lain sulit. Nanti kalau BGN puas, dia bisa terus fokus pada kepentingan masyarakat, bukan hanya dirinya sendiri 🀝

Aku senang mendengar ada orang yang berani bicara tentang isu ini. Mungkin nanti kita bisa melihat perubahan di Sulsel, dan itu bisa menyalurkan semangat kita semua πŸ’ͺ
 
BGN itu serius banget nggak? Kalau memang penting untuk kebutuhan masyarakat, kenapa harus dihentikan SPPG anaknya? Sepertinya ada prioritas yang tidak sesuai. Belum lagi, kalau SPPG itu penting, kapan sih nanti kita akan tahu apa yang harus dihentikan atau tidak? Nggak bisa jadi kebijakan yang stabil banget.

Saya penasaran kenapa SPPG anaknya terlalu penting untuk dihentikan. Tapi mungkin karena ada alasan tertentu yang saya tidak ketahui. Itu yang membuat saya penasaran, tapi juga agak khawatir. Bagaimana kalau ada yang salah dengan keputusan ini? Nggak ada cara untuk mengecek lagi atau meminta klarifikasi? Sepertinya ini masalah tentang prioritas dan kebijakan yang tidak tepat.
 
Saya pikir ini kabar baik banget! Kita harus menanamkan harapan dan kesadaran keseimbangan hidup bagi anak-anak kita. Banyak orang yang berpikir bahwa pendidikan adalah hak asasi manusia, tapi sekarang ini ada kalanya mereka nggak mendapatkan SPPG karena masalah keuangan. Ini memang sangat tidak adil!

Tapi saya pikir pemerintah dan lembaga-lembaga yang terkait harus bekerja sama untuk menciptakan program-program bantuan yang lebih baik lagi. Kita harus meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pendidikan dan bagaimana kita bisa bekerja sama untuk mendukung anak-anak kita.

Saya juga rasa ini chancenegara untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Jika kita bisa menciptakan sistem yang lebih baik dan adil, maka pasti generasi muda kita akan menjadi lebih cerdas dan berani menghadapi tantangan di masa depan! πŸ˜ŠπŸŽ‰πŸ’‘
 
Halo teman-teman, aku rasa kayak gini.. kalau BGN ( Badan Geologi Nasional ) diblokir dari menggunakan data SPPG (Sistem Penelitian dan Pengembangan Geologi) anaknya yang ngejar geologi di Sulsel, itu gak baik. Aku pikir mereka butuh data itu untuk jelasin fenomena geologi yang terjadi di daerah. Jika mereka tidak bisa menggunakan data tersebut, itu beda dengan sebelumnya. Nih cari linknya, aku rasa perlu dicoba. [www.kompas.com](http://www.kompas.com) πŸ€”
 
Mungkin kabar ini nggak penting banget, tapi aku penasaran kenapa beliau wajib dihentikan. Saya pikir ada masalah lain yang lebih serius, seperti bagaimana cara memperbaiki infrastruktur di Sulsel atau membuat sumber daya alam konservasi. Aku rasa nggak ada yang menarik utama dari kasus ini...
Aku lihat kabar ini 2 minggu yang lalu, tapi aku ga tahu apa kabarnya. Aku pikir lebih baik jika beliau jadi contoh bagaimana tidak boleh menghentikan orang lain. Kita bisa belajar dari kesalahan beliau itu... 😊
 
Saya pikir kalau pembicaraan ini tentang BGN (Biaya Kualifikasi Nasional) dan SPPG (Sektor Pelayanan Publik dan Governans) anaknya. Kalau benar, aku rasa penting banget buat konsultasi lebih lanjut. Di daerahku, banyak warga yang masih bingung apa itu BGN dan bagaimana caranya menggunakannya. Kalau tidak ada konsultasi yang lebih jelas lagi, mungkin akan terjadi kesalahpahaman.

Saya percaya SPTB (Seorang Wakil Ketua DPRD Sulsel) benar-benar ingin mencari solusi yang tepat buat semua orang. Tapi aku pikir perlu dilakukan penjelasan yang lebih jelas lagi, apalagi kalau ini tentang anaknya yg akan dipengaruhi oleh kebijakan ini.

Aku harap bisa melihat penjelasan yang lebih jelas dari SPTB dan timnya tentang bagaimana BGN dan SPPG diatur. Kalau ada kerja sama antara pemerintah, DPRD, dan masyarakat, aku yakin kita bisa mendapatkan hasil yang lebih baik. πŸ€”
 
Saya pikir SPPG itu penting banget, biar anak-anak bisa akses pendidikan yang bagus πŸ’‘. Tapi, aku juga paham kalau BGN perlu berubah agar lebih efisien, jadi tidak ada masalah sama sekali πŸ€”.

Mungkin dia Amanat Nanik S Deyang benar-benar ingin melindungi hak anak-anak di Sulsel, tapi aku rasa harus ada kompromi juga, biar SPPG bisa terus berjalan dengan baik πŸ“ˆ.

Aku rasa ini seperti game strategi, kita harus menemukan balanse yang tepat agar semua pihak bisa bersama-sama 🀝. Tapi, aku senang melihat kalau anak-anak di Sulsel masih bisa mendapatkan pendidikan yang bagus, itu sangat penting banget! πŸŽ“
 
Oke, aku pikir ini bikin masalah besar banget. Jika BGN bisa dihentikan maka apa yang akan terjadi ke depannya? Kalau tidak ada akses ke BGN, anak-anak muda di Sulsel pasti kabur untuk mendapatkan informasi yang akurat tentang pemerintahan. Aku rasa ini bisa menyebarluas ke seluruh Indonesia, kalau BGN ditutup semua orang akan kesulitan mendapatkan informasi dari sumber yang diandalkan.

Aku pikir kunci buat dihentikan BGN adalah karena ketakutan masyarakat terhadap perubahan. Mereka malu dengan kemajuan teknologi dan tidak ingin kehilangan kontrol. Tapi aku rasa ini tidak masuk akal. Jika kita malu, maka bagaimana cara kita bisa berkembang? Aku lebih suka bila kita jujur bahwa kita ingin mengontrol informasi dan bukannya mau menikmati kemajuan teknologi.
 
Sama-samanya aja, apa artinya nggak bisa dihentikan. SPPG penting buat anak-anak kita, tapi siapa tau ada masalahnya juga. Mungkin perlu ada pengecekan lagi sih, buat yakin SPPG itu benar-benar perlu dipertahankan. Tapi jangan sampai semua SPPG dipanggang sama ini, apa kalau ada yang penting tapi tidak dihitung? Guna apa sih aset negara kita sih? Harus diinvestasikan buat kebaikanya aja.
 
kembali
Top