Mereka benar-benar kesal, tapi apa yang bisa mereka lakukan? Harga barang konsumsi ini sudah sangat tinggi, jadi bagaimana kalau kita harus membayar lebih lagi? Saya pikir perlu ada solusi yang lebih baik dari itu. Mungkin bisa ada cara untuk menyesuaikan harga dengan nilai pasar yang sebenarnya, bukan hanya karena rekomendasi Perumda Pasar Jaya. Dan apa dengan skema diskon dan pembayaran bertahap? Tapi tidak cukup untuk mengurangi beban finansial mereka, kan? Mereka masih harus membayar harga yang tinggi itu
aku pikir ini sangat kece mas perumda pasar jaya mau kenaikan tarif tapi gak kenaikkan harga barang di dalamnya kan?? itu gini yang membuat para pedagang kesal juga aku rasanya pasaran ini makin terjajah oleh perumda pasar jaya . tapi aku masih percaya dengan tim perumda pasar jaya, mereka pasti tahu apa yang terbaik untuk pasar ini salah satu solusinya adalah mereka mau tidak naikkan tarif dan meningkatkan kualitas barang yang dijual di dalamnya, kalau tidak mau nanti pedagang lain akan mencari peluang lain di pasar lain ayo mereka cari solusi yang tepat ya .
Mau ya, biar pemerintah gini aja, pasar Pramuka ini sama sekali tidak ada kemampuan untuk menopang keadaan ini sendiri, tapi harus dipertahankan oleh masyarakat. Sementara itu, Perumda Pasar Jaya cuma cari cara untuk mengurangi beban, tapi mereka malah memperbesar masalahnya dengan menetapkan harga yang tinggi. Dan ternyata mereka masih bisa berasumsi bahwa informasi diatas adalah salah, wahhhh
Kalau gini tapi gak ada jawabannya, apa kebijakan ini hanya untuk memanfaatkan pedagang aja? Saya tahu perumda pasar jaya berusaha menjaga keseimbangan operasional dan kemampuan pedagang, tapi siapa yang bertanggung jawab jika pedagang jadi kesal dan tidak bisa bernapas lagi . Dan skema diskon dan pembayaran bertahap ini cuma sekedar penipu ya, karena harga masih terlalu tinggi untuk diterima oleh banyak pedagang. Saya rasa perumda pasar jaya harus lebih serius dalam menyelesaikan masalah ini dan tidak hanya membuat promosi yang hanya kotor kata .
Aku pikir ini gampang nih, pedagang harus mendapat untung yang adil, tapi apa yang aku lihat sekarang kayaknya pasaran sudah diambil alih oleh Perumda Pasar Jaya . Aku penasaran siapa yang tertanggung biaya nih, apalagi skema diskon dan pembayaran bertahap itu berapa asli?
Aku pikir ini bukan sekedar masalah harga, tapi tentang keseimbangan antara operasional dan kemampuan pedagang. Tapi aku rasa kebijakan yang ada sekarang masih terlalu menguntungkan bagi Perumda Pasar Jaya . Aku harap bisa diberikan solusi yang adil untuk para pedagang, mereka juga perlu mendapat masa depan yang baik .