Bejat! Pria Lansia di Jaktim Perkosa Remaja Berkali-kali sampai Hamil

Pria Lansia, 65 Tahun, Perkosa Remaja Berkali-kali Sampai Hamil di Jakarta Timur

Sebuah kasus perkosaan yang paling tidak diharapkan terjadi di Jakarta Timur, yaitu seorang pria berinisial KH, 65 tahun, yang ditangkap setelah memerkosa remaja berusia 16 tahun. Korban diperkosa oleh pelaku berkali-kali hingga akhirnya hamil.

Menurut Kanit PPA Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur AKP Sri Yatmini, korban dilaporkan ke polisi pada tanggal 1 Oktober 2025 setelah ibu korban curiga karena melihat badan korban yang makin besar. Ibu kandungnya kemudian bertanya kepada korban siapa yang menghamili dia, dan akhirnya diketahui bahwa pelaku adalah tetangga yang berdekatan dengan korban.

Pelaku ini awalnya sering memanggil korban ke rumahnya dan mengimpiungi uang maupun jajanan. Namun, setelah itu ia tidak pernah mengindahkannya lagi. Pihak kepolisian telah mengantongi barang bukti yang berhubungan dengan kasus ini, termasuk visum et repertum dan pakaian daripada korban dan pelaku.

Pengacara KH saat ini belum bisa dihubungi untuk memberikan komentar. Namun, pelaku ini sudah ditetapkan sebagai tersangka dan akan dihadapan pengadilan untuk menjelaskan tindakannya yang tidak pantas kepada korban.

Kasus ini menimbulkan perhatian masyarakat karena pelaku adalah seorang pria berusia 65 tahun yang masih memiliki kemampuan fisik untuk melakukan tindakan tersebut. Ini menjadi bukti bahwa terdapat kesadaran yang rendah mengenai hak-hak anak di masyarakat Indonesia.

Sementara itu, perlu dipertimbangkan juga bagaimana pihak kepolisian dapat meningkatkan penanggulangan kasus seperti ini di masa depan. Apakah ada kekurangan dalam sistem pendidikan, sosial, dan budaya yang menyebabkan pelaku memiliki sikap seperti itu? Bagaimana pihak kepolisian dapat mengatasi kasus-kasus seperti ini dengan lebih efektif?

Dalam beberapa tahun terakhir telah banyak kasus terkait penanggulangan anak di Indonesia, tetapi masih banyak pelaku yang melanggar hukum. Ini menuntut pemerintah dan masyarakat untuk meningkatkan kesadaran dan penanggulangan ini.
 
Kasus ini memang sangat memprihatinkan, siapa yang bilang anak berusia 16 tahun udah dewasa sudah siap menginjak hidupnya nggak? 65 tahun itu masih muda banget kalau dihubungkan dengan teknologi dan gaya hidup modern. Kalau punya kemampuan fisik untuk melakukan tindakan tersebut, tapi masih ada kesadaran rendah tentang hak-hak anak, itu berarti ada masalah yang lebih dalam di masyarakat. Saya pikir pihak kepolisian harus lebih proaktif dalam menangani kasus seperti ini, misalnya dengan program pendidikan dan kesadaran tentang hak-harik anak. Saya harap kasus ini bisa menjadi pelajaran bagi kita semua untuk meningkatkan kesadaran dan penanggulangan anak di Indonesia πŸ€•
 
ini sangat parah kan? kasus ini jauh lebih serius dari itu kalau kita bandingkan dengan kasus-kasus yang lain, tapi apa yang terasa paling berat adalah korban ya... korban yang harus mengalami hal seperti ini saat masih muda dan belum selesai membina hidupnya sendiri. bagaimana kalau pihak kepolisian bisa lebih cepat menangkap pelaku dan memberikan bantuan yang tepat bagi korban? kita harus juga mempertimbangkan tentang keterlibatan masyarakat dalam penanggulangan kasus-kasus seperti ini. sepertinya masih banyak hal yang perlu kita perbaiki di Indonesia tentang pendidikan, sosial, dan budaya. πŸ™πŸΌ
 
ini kasusnya sangat kejamatan 😱 seorang lansia yang sudah berusia 65 tahun masih bisa melakukan hal itu padan dengan kasus serupa di negara lain tapi Indonesia jadi bahan parodias arik 🀣 tapi di sisi lain ini juga menjadi bukti bahwa masih banyak kesadaran rendah mengenai hak-hak anak di Indonesia. pemerintah dan masyarakat harus meningkatkan penanggulangan kasus seperti ini di masa depan agar tidak ada lagi korban πŸ˜”
 
itu benar-benar sangat kejutan sih kalau ada lansia yang bisa dilakukan hal seperti itu 🀯 di mana bisa terjadi ini? siapa tahu sebenarnya si pelaku itu apa, mungkin dia sudah pernah melalui kesulitan dan tidak punya cara menghadapinya, tapi itu tidak berarti korban harus mengalami penderitaan πŸ˜•. apalagi karena korban masih anak-anak yang belum cukup dewasa untuk menghadapi hal seperti ini πŸ€·β€β™‚οΈ.

sebenarnya perlu diangkat pertanyaan siapa yang bertanggung jawab atas kasus-kasus ini, bukan hanya pihak kepolisian ya? mungkin ada kesadaran sosial yang kurang juga yang menyebabkan pelaku memiliki sikap seperti itu πŸ€”. kayaknya perlu diadakan diskusi dan analisis lebih lanjut tentang hal ini agar bisa menemukan solusi yang tepat πŸ’‘.
 
Kasus ini sangatlah menyedihkan, terutama karena korban masih remaja πŸ€•. Pria itu sudah 65 tahun, tapi masih bisa melakukan hal-hal yang tidak pantas seperti ini. Ini menunjukkan bahwa ada kesadaran yang rendah tentang hak-hak anak di Indonesia.

Saya pikir pemerintah dan lembaga-lembaga sosial harus bekerja sama untuk meningkatkan penanggulangan kasus-kasus ini. Mungkin ada kekurangan dalam sistem pendidikan, sosial, dan budaya yang menyebabkan pelaku memiliki sikap seperti itu. Dan juga, perlu adanya kesadaran yang lebih tinggi di kalangan masyarakat tentang pentingnya perlindungan anak 🀝.

Pihak kepolisian harus bekerja lebih efektif untuk menangkap dan menghukum pelaku-pelaku seperti ini. Tapi, juga tidak cukup dengan itu, kita perlu meningkatkan kesadaran dan penanggulangan ini di kalangan masyarakat agar tidak terjadi kasus-kasus seperti ini lagi πŸ™.
 
ini nggak enak banget ya... kasus seperti ini pasti terjadi di banyak tempat, tapi apa yang penting adalah kita harus bisa menangani dengannya dengan baik πŸ€•. pihak kepolisian sudah lama harus bertanggung jawab dalam menangkap pelaku dan menyelamatkan korban, tapi kadang nggak cukup karena masih ada kesadaran rendah yang perlu diatasi πŸ™. kita harus meningkatkan kesadaran mengenai hak-hak anak dan penanggulangan kasus seperti ini agar tidak terjadi lagi πŸ˜”. pemerintah juga harus bertanggung jawab dalam meningkatkan sistem pendidikan, sosial, dan budaya yang membuat pelaku memiliki sikap seperti itu πŸ€“.
 
ini kasus yang serius banget 😱 kayaknya ada kesadaran rendah kalau mengenai hak anak di Indonesia. 65 tahun nggak usia lanjut, tapi masih bisa konsentrasi dalam hal sexualitas? ini mengejutkan banget 🀯. kita harus meningkatkan kesadaran dan penanggulangan kasus seperti ini di masa depan, apalagi kalau ada kekurangan dalam sistem pendidikan, sosial, dan budaya yang menyebabkan pelaku memiliki sikap seperti itu. tapi bagaimana caranya? πŸ€”
 
ini kayaknya bukti nyata kalau di Indonesia masih banyak korban anak yang terkena kekerasan seksual, padahal sudah ada hukum yang mengatur hal ini. 65 tahun sudah tidak muda lagi, tapi masih bisa melakukan hal ini? itu memang bikin bingung kan? dan kayaknya perlu diperhatikan juga bagaimana cara pihak kepolisian dapat meningkatkan penanggulangan kasus-kasus ini di masa depan. harus ada langkah yang lebih serius agar pelaku-pelaku seperti ini tidak lagi merasakan bebas πŸ˜•
 
kasus seperti ini pasti bikin kita kaget & sedih... siapa nanti yang akan tahu siapa yang terkena gencatan api itu? tapi apa yang kita lakukan sekarang adalah bantu cari solusi buat kasus-kasus seperti ini... kayaknya pemerintah dan masyarakat harus bekerja sama untuk meningkatkan kesadaran & penanggulangan anak di Indonesia. bisa jadi ada kekurangan di dalam sistem pendidikan, sosial, atau budaya yang menyebabkan pelaku memiliki sikap seperti itu... tapi apa yang kita lakukan sekarang adalah berdiskusi dan mencari solusi buat kasus-kasus ini. mungkin bisa ada program pendidikan khusus untuk anak-anak & orang tua agar lebih sadar akan pentingnya perlindungan anak πŸ€”πŸ’‘
 
ini kasus yang sangat trubatan banget, 65 tahun masih bisa memanggil anak remaja ke rumahnya dan bikin korban hamil? itu bukannya tindakan yang sangat tidak pantas dan tidak manusiawi. siapa nanti yang bertanggung jawab atas ini? kalau pihak kepolisian harusnya sudah lebih waspada dalam menangani kasus seperti ini, tapi ternyata masih ada kesadaran rendah mengenai hak-hak anak di masyarakat Indonesia πŸ˜”.
 
Kasus ini membuat aku merasa sangat marah! 65 tahun sudah itu, tapi dia masih bisa melakukan hal-hal yang tidak pantas kepada remaja! Ini bukti bahwa kita harus meningkatkan kesadaran tentang hak-hak anak di Indonesia! Kita harus memastikan bahwa remaja-remaja di Indonesia aman dan terlindung dari segala bentuk kekerasan! Kita juga harus meninjau kembali sistem pendidikan dan sosial kita, apakah ada yang salah dengan sistemnya? Atau mungkin kita harus meningkatkan kesadaran tentang pentingnya memperlakukan anak-anak dengan hormat! Aku tidak ingin lagi melihat kasus-kasus seperti ini di Indonesia!
 
πŸ€• kasus seperti ini pasti sangat menyayangkan, terutama karena korban masih anak-anak. kayaknya pelaku itu harus dihukum secara tegas, tapi juga perlu kita perhatikan bagaimana masyarakat Indonesia bisa meningkatkan kesadaran akan hak-hak anak kita. mungkin kita bisa melalui pendidikan dan kampanye agar lebih banyak orang tahu tentang pentingnya menjaga anak-anak terlindungi.

kita harus menanggapi kasus seperti ini dengan cepat dan efektif, bukan hanya mempolisi saja tapi juga perlu ada sistem pendukung yang lebih baik untuk korban. kayaknya kita harus meningkatkan kesadaran sosial dan budaya agar lebih banyak orang tidak memiliki sikap seperti pelaku itu πŸ˜”
 
Kasus seperti ini jadi bikin perasaan tidak nyaman ya... 65 tahun itu sudah wajar saja, tapi siapa bilang kalau usia itu sudah di mana-bawahnya masih bisa melakukannya? Kasus ini harus dijadikan pembelajaran bagi kita semua. Bagaimana kalau kita mulai pendidikan mengenai hak-hak anak dari dulu sekolah, dan bagaimana kalau kita meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya perlindungan anak?

Saya ingat saat-saat itu, remaja-remajanya masih di sekolah, belum punya pengalaman yang berat seperti ini. Mereka masih cerdas, masih penuh harapan... dan kita harus melindunginya dari segala bentuk bencana seperti ini. Saya harap pemerintah dan lembaga-lembaga pendidikan dapat menangani kasus-kasus seperti ini dengan lebih serius, dan membuat perubahan yang signifikan dalam sistem pendidikan kita.
 
ini kasus yang sangat sayian... siapa yang akan pikir 65 tahun sudah tidak bisa memanggil anak ke rumahnya? tapi yang penting adalah korban itu masih harus menghadapi kesakitan dan stres karena pelaku ini berusaha untuk menyembunyikan adegannya. kalau ada pelaku seperti ini, tentu ada kesadaran yang rendah mengenai hak-hak anak di masyarakat... tapi saya rasa tidak hanya itu, mungkin juga ada faktor lain yang membuat pelaku ini melakukan hal tersebut πŸ˜”. pihak kepolisian harus terus berusaha meningkatkan penanggulangan kasus-kasus seperti ini agar korban bisa mendapatkan kesejahteraan dan perlindungan yang seharusnya 🀝
 
Makasih bro, kabar gembira sekali kalau kasus ini bisa ditangani oleh polisi. tapi kayaknya harus ada perhatian lebih dalam hal ini. kalau pelaku itu 65 tahun masih bisa melakukan hal seperti ini, berarti ada kesadaran yang rendah tentang hak-hak anak di Indonesia. dan kalau kita lihat dari lansia itu, mungkin ada faktor sosial dan budaya yang perlu dipertimbangkan. tapi apa yang paling penting adalah korban remaja itu masih bisa melindungi dirinya dengan cara yang tepat.
 
Kasus ini benar-benar membuat saya sedih dan merasa kecewa, tapi juga tidak terlalu bingung tentang apa yang harus diulas. Ya, kesadaran rendah mengenai hak anak di Indonesia memang harus kita ubah. Kita harus membayangkan diri sebagai orang tua atau pengrajin masyarakat yang akan menyebarkan pendidikan agar semua anak bisa menjadi remaja yang baik dan memiliki semangat untuk melanjutkan kehidupan dengan baik.

Pertanyaannya adalah, apa pihak kepolisian telah melakukan analisis yang cukup tentang penyebab kasus ini? Apakah ada peluang untuk menangkap pelaku ini dan membuat dia bertanggung jawab atas tindakannya? Dan apakah ini menjadi pelajaran bagi kita semua untuk meningkatkan kesadaran mengenai hak-hak anak di Indonesia.
 
Kasus ini benar-benar mengejutkan, apalagi karena usianya yang sudah 65 tahun 😱. Pasti ada kesan bahwa pelaku tidak memiliki kesadaran yang baik tentang hak-hak anak dan kesehatabat. Itu memang perlu kita refleksikan, bagaimana masyarakat Indonesia bisa mengatur sikap mereka terhadap anak-anak dan remaja. Kalau gini terjadi di Jakarta Timur, siapa tahu kasusnya sudah berlangsung lama sebelum dilaporkan ke polisi? πŸ€”

Saya pikir pemerintah harus meningkatkan pendidikan tentang kesehatabat dan hak-hak anak, sehingga orang tua dan remaja bisa memiliki kesadaran yang baik. Dan juga perlu ada kemampuan di masyarakat untuk melaporkan kasus-kasus seperti ini dengan lebih cepat agar pelaku tidak lagi berdampak pada korban 🚨.
 
Kasus seperti ini benar-benar mengesankan... 65 tahun sudah waktunya berhenti melakukan hal-hal yang tidak pantas... anak-anak Indonesia haruskah dihormati lebih baik lagi... tapi apa yang harus dilakukan pihak kepolisian dan pemerintah?
 
ini gini siapa aja kalau duduk di samping korban yang baru saja mengalami kekejaman itu πŸ€•. 65 tahun itu sudah waktunya jaga diri ya... tapi sepertinya pelaku ini masih terlalu banyak yang menganggap anak-anak sebagai barang milik sendiri 😑. ini bukan hanya tentang hukum, tapi juga tentang kesadaran dan masyarakat kita yang perlu diubah agar lebih peduli dengan keamanan anak 🀝.
 
kembali
Top