Baznas RI terjunkar tim bantu evakuasi korban longsor di Cilacap
Baznas Tanggap Bencana (BTB) dikerahkan oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI untuk bergerak cepat menangani bencana tanah longsor di Desa Cibeunying, Dusun Cibuyut dan Tarukahan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. Prioritas utama saat ini adalah mendukung operasi pencarian alih-alih (SAR) karena masih ada sekitar 21 warga yang belum ditemukan.
Tim BTB sudah berada di lokasi sejak laporan diterima dan melakukan asesmen bersama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), TNI, Polri, pemerintah daerah setempat, dan unsur relawan lainnya untuk memastikan penanganan dapat dilakukan secara cepat dan terukur. Baznas telah berkoordinasi dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah dan BPBD, terkait kebutuhan mendesak dalam operasi pencarian dan pertolongan di masa golden time ini.
Tim BTB fokus membantu membuka akses di titik-titik yang tertutup material longsor. Mereka juga melakukan pemetaan potensi longsor susulan serta memastikan jalur evakuasi aman dilewati tim SAR maupun warga yang berada di sekitar lokasi.
Kondisi tanah longsor yang turun sangat menghambat proses evakuasi karena material tanah dan bebatuan menutup akses jalan desa, serta mengancam 16 rumah lainnya. Baznas akan terus berada di lokasi hingga masa tanggap darurat selesai ditetapkan oleh pemerintah daerah.
Baznas siap menyalurkan bantuan lanjutan, mulai dari paket logistik, layanan kesehatan, hingga dukungan untuk memulihkan kehidupan ekonomi warga. Baznas juga mengapresiasi seluruh personel BTB dan unsur SAR lainnya yang terus berjibaku di lokasi bencana.
Baznas Tanggap Bencana (BTB) dikerahkan oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI untuk bergerak cepat menangani bencana tanah longsor di Desa Cibeunying, Dusun Cibuyut dan Tarukahan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. Prioritas utama saat ini adalah mendukung operasi pencarian alih-alih (SAR) karena masih ada sekitar 21 warga yang belum ditemukan.
Tim BTB sudah berada di lokasi sejak laporan diterima dan melakukan asesmen bersama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), TNI, Polri, pemerintah daerah setempat, dan unsur relawan lainnya untuk memastikan penanganan dapat dilakukan secara cepat dan terukur. Baznas telah berkoordinasi dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah dan BPBD, terkait kebutuhan mendesak dalam operasi pencarian dan pertolongan di masa golden time ini.
Tim BTB fokus membantu membuka akses di titik-titik yang tertutup material longsor. Mereka juga melakukan pemetaan potensi longsor susulan serta memastikan jalur evakuasi aman dilewati tim SAR maupun warga yang berada di sekitar lokasi.
Kondisi tanah longsor yang turun sangat menghambat proses evakuasi karena material tanah dan bebatuan menutup akses jalan desa, serta mengancam 16 rumah lainnya. Baznas akan terus berada di lokasi hingga masa tanggap darurat selesai ditetapkan oleh pemerintah daerah.
Baznas siap menyalurkan bantuan lanjutan, mulai dari paket logistik, layanan kesehatan, hingga dukungan untuk memulihkan kehidupan ekonomi warga. Baznas juga mengapresiasi seluruh personel BTB dan unsur SAR lainnya yang terus berjibaku di lokasi bencana.