Presiden Prabowo Subianto Terkejut dengan Pengeluaran Emas dari Tambang Freeport
Dalam pertemuan tertutup dengan pengusaha asing di Istana Merdeka, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan kekhawatiran bahwa pengeluaran emas dari tambang Freeport dalam beberapa bulan terakhir telah mencapai 60 ton per bulan. Hal ini ternyata membuat Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Arif Suryadarma, mengungkapkan pendapatnya yang berbeda.
"Freeport adalah salah satu investasi asing yang paling berpengaruh di Indonesia", kata Arif. Dia juga menekankan bahwa penutupan Freeport pada 2022 telah memberikan dampak ekonomi yang signifikan bagi negara ini. Menurutnya, kehadiran Freeport telah menjadi salah satu faktor penting dalam meningkatkan pendapatan nasional.
Arif juga menyatakan bahwa pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk mengatur kembali kegiatan tambang di area tersebut. Namun, perlu diingat bahwa masih banyak pertanyaan yang harus ditimbulkan. Misalnya, bagaimana cara mengelola pendapatan dari tambang Freeport dengan efektif? Bagaimana cara memastikan bahwa aset asing tersebut dapat dipertahankan sepanjang masa?
Sementara itu, Menteri Ekonomi, Airlangga Hartatra, juga mengungkapkan rencana untuk melakukan analisis yang lebih mendalam tentang dampak kehadiran Freeport di Indonesia. Ia menyatakan bahwa pemerintah akan melakukan survei untuk memahami bagaimana pengeluaran emas dari tambang tersebut telah berdampak pada masyarakat lokal.
Dengan demikian, terungkap bahwa ada perbedaan pendapat antara Menteri Arif dan Menteri Airlangga dalam mengenai kehadiran Freeport di Indonesia. Namun, keduanya setuju bahwa investasi asing seperti ini memiliki dampak yang signifikan bagi ekonomi nasional.
Dalam pertemuan tertutup dengan pengusaha asing di Istana Merdeka, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan kekhawatiran bahwa pengeluaran emas dari tambang Freeport dalam beberapa bulan terakhir telah mencapai 60 ton per bulan. Hal ini ternyata membuat Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Arif Suryadarma, mengungkapkan pendapatnya yang berbeda.
"Freeport adalah salah satu investasi asing yang paling berpengaruh di Indonesia", kata Arif. Dia juga menekankan bahwa penutupan Freeport pada 2022 telah memberikan dampak ekonomi yang signifikan bagi negara ini. Menurutnya, kehadiran Freeport telah menjadi salah satu faktor penting dalam meningkatkan pendapatan nasional.
Arif juga menyatakan bahwa pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk mengatur kembali kegiatan tambang di area tersebut. Namun, perlu diingat bahwa masih banyak pertanyaan yang harus ditimbulkan. Misalnya, bagaimana cara mengelola pendapatan dari tambang Freeport dengan efektif? Bagaimana cara memastikan bahwa aset asing tersebut dapat dipertahankan sepanjang masa?
Sementara itu, Menteri Ekonomi, Airlangga Hartatra, juga mengungkapkan rencana untuk melakukan analisis yang lebih mendalam tentang dampak kehadiran Freeport di Indonesia. Ia menyatakan bahwa pemerintah akan melakukan survei untuk memahami bagaimana pengeluaran emas dari tambang tersebut telah berdampak pada masyarakat lokal.
Dengan demikian, terungkap bahwa ada perbedaan pendapat antara Menteri Arif dan Menteri Airlangga dalam mengenai kehadiran Freeport di Indonesia. Namun, keduanya setuju bahwa investasi asing seperti ini memiliki dampak yang signifikan bagi ekonomi nasional.