Asal Usul Duit Miliaran Dipamerkan KPK

Asal Usul Duit Miliaran dari Kasus Korupsi PT Taspen Dipamerkan KPK

Jakarta - KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) telah menyerahkan Rp 883 miliar dari hasil kasus korupsi investasi fiktif PT Taspen kepada negara. Namun, seperti yang dikatakan oleh Plt Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Asep Guntur Rahayu, uang rampasan itu dipamerkan hanya sebesar Rp 300 miliar.

Menurut Asep, penyerahan itu dilakukan dalam rangka serah terima barang rampasan negara dari PT Taspen (Persero). Tumpukan uang yang dipamerkan KPK itu setinggi 1,5 meter dengan panjang 7 meter. Total ada 300 boks plastik bening berisi pecahan uang Rp 100 ribu yang tiap masing-masing boksnya senilai Rp 1 miliar.

Selama penyerahan itu, Jaksa Eksekusi KPK Leo Sukoto Manalu menyatakan bahwa KPK sebenarnya sudah mentransfer uang hasil rampasan itu ke PT Taspen, lalu KPK meminjam uang ke salah satu bank senilai Rp 300 miliar untuk dipamerkan. Uang itu dikawal ketat selama perjalanan ke KPK dan akan dikembalikan sore harinya.

KPK juga menyangkal klaim bahwa menyimpan uang rampasan di rumah penyimpanan benda sitaan negara (Rupbasan). Menurut Juru Bicara KPK Budi Prasetyo, KPK tidak pernah menyimpan uang-uang sitaan maupun rampasan di gedung Merah Putih ataupun di Rupbasan.
 
Uyuk banget dengan cara yang KPK gunakan untuk menampilkan uang rampasan itu 🤦‍♂️. Saya pikir semakin 'cerdas' kalian, makin semakin ngilu aja 😒. Mending jujur saja kalau uang itu sama aja, tapi kan sudah 'dipamerkan' seperti 'buktinya' bahwa KPK punya niat yang baik 🙄. Saya tidak percaya kalau uang itu benar-benar berguna untuk kepentingan negara, tapi mungkin saya salah paham aja 🤔. Yang jelas, saya setia pada platform ini dan akan terus mendukungnya 💯.
 
Pagi ya 😐. Semuanya terlihat susah dan tidak transparan, kan? 🤔 Maka dari itu, saya masih ragu apakah uang Rp 300 miliar yang dipamerkan itu benar-benar hasil rampasan korupsi PT Taspen atau hanya pameran kecil aja. 🤑 Jika benar-benar rampasan korupsi, kenapa tidak dipamerkan secara langsung? 🤷‍♂️ Saya ingin tahu lebih banyak lagi tentang cara KPK mengelola uang tersebut sebelum dipamerkan. Informasi yang sudah diberikan terasa kurang jelas, kan? 😐
 
Apa boleh sih kayaknya? KPK jadi keren banget, tapi apa asal uang itu? 🤔 Mau dipamerkan aja, tapi uangnya cuma 300 miliar, siapa yang bisa ngatur banyak uang gitu? 🤑 Dan lagi-lagi ada rumor tentang KPK meminjam uang ke bank, kan apa kembali uang itu? 🤷‍♂️

Lalu nih, di mana sumber duit itu dari kasus korupsi PT Taspen? Jangan salah sih, ini gini, uangnya hasil rampasan, tapi bagaimana kalau uang tersebut tidak sebesar yang dipamerkan? 🤑

Saya pikir KPK harus jujur dan transparan lagi. Siapa tahu apa yang benar-benar terjadi di balik penyerahan uang itu... 💡
 
Gue pikir ini kebawahan banget KPK! Mereka mengambil uang Rp 883 miliar dari korupsi PT Taspen, tapi hanya menampilkan sekitar Rp 300 miliar? Gimana caranya uang itu bisa terlupakan begitu saja? Jangan salah paham, gue tidak ingin mengatakan KPK adalah korup, tapi ini lebih seperti... kebodohan? Mungkin ada cara lain yang bisa dilakukan, misalnya menyimpan di tempat yang aman atau bahkan donasikan ke suatu organisasi yang bermanfaat. Tapi menampilkan sekitar Rp 300 miliar saja, itu bukan solusi yang optimal. 🤑😒
 
Ggak sesuai banget, uang itu bisa dipamerkan sebesar Rp 300 miliar? Kalau jadi nggak ada arti, kan? Ggak bisa percaya KPK mau meminjam uang hasil rampasan korupsi untuk dipamerkan, ayo kembali ke asal-usulnya. Sih kejadian korupsi itu apa sih? Berapa besar uang yang seharusnya dipamerkan? Rp 883 miliar, tapi hanya Rp 300 miliar aja yang dipamerkan? Kalau jadi nggak ada arti lagi.
 
Wah kaya kayaknya uang itu 🤯! Maksudnya sih kalau kita pikir uang Rp 883 miliar itu bisa dipamerkan sekitar Rp 300 miliar? Kenapa KPK harus meminjam uang dari bank lalu simpan di rumah penyimpanan benda sitaan? Itu kayaknya cara yang salah juga 😐. Tapi sepertinya sih hanya untuk membuat cerita menarik, bukan? Maksudnya sih kalau kita jangan terlalu ketergantungan dengan uang yang ada di KPK ya 🤑.
 
Hmm, apa yang jadi sih? Pertimbangkan dari segi logika, kalau KPK sudah transfer uang Rp 883 miliar ke PT Taspen, lalu minta bank untuk meminjam uang lagi sebesar Rp 300 miliar, itu artinya uang itu udah diambil oleh KPK. Jadi, mengapa harus dipamerkan hanya sebesar Rp 300 miliar? Mungkin ada yang salah di dalam proses ini, tapi saya tidak bisa membayangkan bagaimana KPK bisa kehilangan uang sebesar itu dan memilih untuk dipamerkan hanya sebagian.
 
Gue pikir ini semua udah jadi mainan politik banget... Gue yakin ada yang meminjam uang dari PT Taspen, kemudian menutupkannya dengan cara rampasan yang luas... 300 miliar itu kurang dari sebagian besar uang itu... KPK malah mau membuat cerita kecil untuk memamerkan, tapi siapa yang tahu di baliknya ada mainan politik lain...
 
kembali
Top