Apakah Xpose Trans7 terkait Ponpes akan Dibawa ke Jalur Hukum?

Berikut adalah paraf rasional dari artikel tersebut, ditulis dengan gaya perubahan dan latar belakang budaya Indonesia:

Konten yang digunakan dalam acara "Xpose Uncensored" kembali menjadi sumber polemik. Program infotainment Trans7 mengomentari pola penghormatan santri di Pondok Pesantren Lirboyo, namun narasi yang digunakan dinilai telah banyak pihak menimbulkan rasa kekecewaan dan perasaan terluka. Santri dan para pengasuh pondok pesantren kemudian mengungkapkan rasa keberatan mereka secara luas.

Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf, bahkan membuka suara atas polemik tersebut dan menyatakan bahwa Lembaga Penyuluhan dan Bantuan Hukum (LPBH) PBNU telah melayangkan laporan ke Bareskrim Polri. Pihaknya menilai tayangan program itu melanggar Pasal 28 ayat 2 UU ITE tentang informasi yang menimbulkan kebencian berbasis SARA dan Pasal 156 KUHP tentang penistaan agama.

Selain itu, PWNU DKI Jakarta juga menuntut agar Trans7 menjelaskan profil rumah produksi yang membuat tayangan yang bermasalah tersebut, serta mendesak Dewan Pers untuk menerbitkan sanksi kepada Trans7.
 
Mengingat kalau kita suka ngomong-ngomong tentang kesenjangan dan apa-apa, tapi siapa-siapa yang membuat konten ngomong-komong itu punya rasa keberatan ya gak? Kalo di sini ada sanksi, kalo di luar sanksi, yang penting kita jangan biarkan kontennya bikin rasa tidak nyaman di hati orang lain. Kalau Trans7 mau ngobrol tentang isu kesenjangan, toh harus ngobrol dengan bijak ya, bukan ngomong-ngomong dan kemudian bawa sanksi aja...
 
Acara "Xpose Uncensored" memang seru banget, tapi sepertinya kita harus pikirin ngewalikan konseptonya dari budaya pesantren. Aku rasa program tersebut seharusnya fokus pada isu-isu sosial dan budaya, bukan menyerang orang-orang yang ikut dalam budaya pesantren. Tapi aku juga paham betapa pentingnya media untuk bisa mengkritik dan memberikan suara kepada masyarakat. Mungkin saja Trans7 harus lebih berhati-hati dalam memilih narasi dan konseptonya, jadi tidak membuat banyak orang merasa kecewa atau terluka.
 
Hmm, kan jadi kayaknya si 'Xpose Uncensored' di Trans7 lagi bikin rasa tidak nyaman bagi banyak orang. Saya pikir kalau mereka harus menjelaskan apa yang bikin tayangan tersebut tidak enak didengar, itu wajib banget. Kalau mereka hanya lupa aja, tapi ada orang yang terkena merasa tidak enak, mungkin mereka harus meminta maaf dulu. Tapi, saya juga paham kalau santri dan pengasuh pondok pesantren Lirboyo itu benar-benar marah dan merasa dihina, jadi saya harap Dewan Pers bisa memberikan sanksi yang tepat.
 
Gue pikir aja kalau itu Tayangan "Xpose Uncensored" kan lebih baik dulu karena siapa yang nonton program itu siapa yang harus bertanggung jawab ya... Jadi, siapa yang salah dengan narasi kayak gini siapa yang harus terus ngulikin sumber produksinya ya!
 
ini aja salahnya apa sih? tapi aku pikir kalau kita harus membicarakan tentang acara Xpose Uncensored, kita harus bisa melihat dari sudut pandangnya juga, kan? seperti gampang-ganteng banget banget program itu... tapi kalau kita jadi sisi santri, pasti kita merasa terluka dan kecewa. aku pikir apa yang harus dilakukan sih? harus ada penjelasan dari Trans7 tentang apa yang terjadi di dalam acara itu? dan apa sih profil rumah produksi yang bikin tayangan itu bermasalah? kalau kita tidak ada penjelasan, gak bisa dipercaya sih...
 
Merasa kaget nggak dengan jawaban Ketua Umum PBNU yang memanggil Bareskrim Polri. Saya pikir program Xpose Uncensored itu lumayan berisiko, tapi nggak salah juga kalau narasinya terlalu menargetkan santri. Saya rasa trans7 harus jujur tentang asal usul tayangan itu apa? Apakah sudah ada perencanaan yang matang sebelum ditayangkan? Mungkin juga penting untuk Dki Jakarta memberitahu Dewan Pers tentang hal ini.
 
Wahhhhh kan kayaknya ada masalah sama Trans7 lagi 🤦‍♂️! Aku pikir mereka udah jelas banget kalau gak bisa menghormati keseimbangan dan privasi para santri di pondok pesantren, tapi ternyata gampang gugat 😳. Yahya Cholil Staquf juga benar-benar serius dalam melawan hal ini, aku suka dia! Aku pikir Dewan Pers harus cepat-cepat menerbitkan sanksi kepada Trans7, agar mereka bisa belajar dari kesalahan mereka 🤓. Aku sendiri udah terlihat sedih banget ketika lihat tayangan tersebut, aku rasa kayaknya kita harus lebih berhati-hati dalam menghormati kebebasan berbicara dan privasi orang lain 🙏.
 
Wow 💥, nggak percaya sih program trans 7 ini bisa bikin banyak orang kesal dan kecewa! Tapi kenapa kalian harus bilang yang tidak sabar di dalam acara? Hmm interesting 🤔, aku pikir kalau kalian bisa tanya terlebih dahulu apa yang membuat santri merasa jentik. Jangan ngasih sanksi tanpa ada bukti yang cukup, kan? 🙄
 
kembali
Top