"Rufis Bahrudin Dilegalkan Jawabannya atas Soal Haji, 19 Pertanyaan yang Dia Tutupkan
Dalam sidang DPR RI yang berlangsung di Senayan, Jakarta, Kamis (21/02), Anggota DPRD Provinsi Lampung, Rufis Bahrudin, akhirnya memberikan jawaban atas 19 pertanyaan yang dia tutupkan sebelumnya. Pertanyaan tersebut berkaitan dengan program Haji dan umumnya terkait keuangan, manajemen, dan keefektifan program pemerintah dalam mengelola Haji.
Rufis Bahrudin, yang dikenal sebagai oposisi terhadap kebijakan Pemerintah Presiden Prabowo Subianto, mulai memberikan jawaban atas setiap pertanyaan yang dia tutupkan. Dalam pertanggungjawabannya, dia mengakui bahwa ada beberapa kelemahan dalam implementasi program Haji yang telah dilakukan oleh pemerintah.
"Ya, saya akui bahwa ada beberapa aspek yang perlu diperbaiki," kata Rufis Bahrudin saat memberikan pertanggungjawabannya. "Saya juga mengakui bahwa saya tidak mempunyai informasi yang lengkap tentang program Haji yang telah dilakukan oleh pemerintah."
Pertanyaan yang dia tutupkan sebelumnya berkaitan dengan anggaran Haji, sistem manajemen Haji, dan keefektifan program pemerintah dalam mengelola Haji. Rufis Bahrudin memberikan jawaban yang cukup singkat dan sederhana, namun cukup mendalam untuk memahami masalah-masalah yang dia coba utakaitkan.
Dalam sidang DPR RI yang berlangsung hari ini, para anggota legislatif juga menanyakan tentang kebijakan Haji dan bagaimana pemerintah dapat meningkatkan efisiensi dan efektifitas program tersebut. Rufis Bahrudin diharapkan dapat memberikan kontribusi besar dalam mengatasi masalah-masalah yang terkait dengan program Haji.
Dalam sidang DPR RI yang berlangsung di Senayan, Jakarta, Kamis (21/02), Anggota DPRD Provinsi Lampung, Rufis Bahrudin, akhirnya memberikan jawaban atas 19 pertanyaan yang dia tutupkan sebelumnya. Pertanyaan tersebut berkaitan dengan program Haji dan umumnya terkait keuangan, manajemen, dan keefektifan program pemerintah dalam mengelola Haji.
Rufis Bahrudin, yang dikenal sebagai oposisi terhadap kebijakan Pemerintah Presiden Prabowo Subianto, mulai memberikan jawaban atas setiap pertanyaan yang dia tutupkan. Dalam pertanggungjawabannya, dia mengakui bahwa ada beberapa kelemahan dalam implementasi program Haji yang telah dilakukan oleh pemerintah.
"Ya, saya akui bahwa ada beberapa aspek yang perlu diperbaiki," kata Rufis Bahrudin saat memberikan pertanggungjawabannya. "Saya juga mengakui bahwa saya tidak mempunyai informasi yang lengkap tentang program Haji yang telah dilakukan oleh pemerintah."
Pertanyaan yang dia tutupkan sebelumnya berkaitan dengan anggaran Haji, sistem manajemen Haji, dan keefektifan program pemerintah dalam mengelola Haji. Rufis Bahrudin memberikan jawaban yang cukup singkat dan sederhana, namun cukup mendalam untuk memahami masalah-masalah yang dia coba utakaitkan.
Dalam sidang DPR RI yang berlangsung hari ini, para anggota legislatif juga menanyakan tentang kebijakan Haji dan bagaimana pemerintah dapat meningkatkan efisiensi dan efektifitas program tersebut. Rufis Bahrudin diharapkan dapat memberikan kontribusi besar dalam mengatasi masalah-masalah yang terkait dengan program Haji.