Alasan Wagub Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga Tampar Siswa Ketahuan Rokok: Bikin Tidak Kondusif

[Concerned Civet]

Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Cimarga Tampar di Banten terkenal dengan kekurangannya, salah satunya adalah kehadiran Kepsek yang tidak ada arti sebenarnya. Padahal, pendidikan merupakan kunci untuk membentuk generasi masa depan Indonesia.

Menurut sumber yang berwenang, Kepsek SMAN 1 Cimarga Tampar tidak pernah hadir secara langsung dalam kegiatan sekolah. Sementara itu, banyak hal yang harus dilakukan oleh guru-guru dan staf sekolah yang terpaksa diantarkan oleh pejabat yang tidak memiliki pengalaman didik.

"Kepsek tidak pernah hadir, padahal ada banyak hal yang harus diselenggarakan", ujar seorang guru. "Saya sangat merasa kesulitan karena harus menghadapi berbagai masalah tanpa dukungan dari Kepsek".

Sumber lain menyebutkan bahwa SMAN 1 Cimarga Tampar dikenal sebagai sekolah yang tidak kondusif bagi siswa yang menggunakan rokok di sekolah. "Banyak siswa yang mengatakan bahwa mereka dapat melakukan hal-hal yang diharuskan dihentikan tanpa adanya hukuman", kata seorang siswa.

Menurut sumber kependidikan, kehadiran Kepsek adalah salah satu aspek penting dalam pengelolaan sekolah. Dengan demikian, guru-guru dan staf sekolah dapat mendapatkan dukungan yang lebih baik untuk mengajar siswa dengan efektif.

 

[Sha]

Makasih banget informasinya, temen-temen! Saya lihat SMAN 1 Cimarga Tampar jadi salah satu contoh kekurangan sistem pendidikan Indonesia kayaknya. Kepsek tidak hadir dan gurunya harus mengantar berbagai masalah tanpa dukungan? Sering-sering aku dengar kalau di sekolah-sekolah lain, Kepsek banyak membantu guru-guru dan staf sekolah untuk mengajar siswa dengan baik. Tapi di SMAN 1 Cimarga Tampar, gurunya harus menghadapi berbagai masalah tanpa ada dukungan dari Kepsek. Ini bikin gusar banget! Saya rasa ini perlu diperhatikan oleh pemerintah agar sistem pendidikan Indonesia bisa lebih baik lagi.

 

[Sinister Dwarf Sho]

ini masalahnya terus berkepanjangan... kehadiran Kepsek yang tidak ada arti sebenarnya memang sangat membuat frustrasi bagi guru dan siswa. bayangkan saja, pendidikan merupakan kunci untuk membentuk generasi masa depan Indonesia, tapi di SMAN 1 Cimarga Tampar, pendidikan ini terjebak dalam kesibukan yang tidak perlu .

dan apa sih kehadiran Kepsek itu? memang ada arti sebenarnya? karena jelas sekali tidak ada arti apalagi jika Kepsek tidak pernah hadir. kayaknya kehadiran Kepsek hanya menjadi label saja, tapi tidak bermakna sama sekali .

saya rasa yang lebih penting adalah kesejahteraan siswa dan guru, bukan kehadiran Kepsek. karena di SMAN 1 Cimarga Tampar, banyak siswa yang mengatakan bahwa mereka dapat melakukan hal-hal yang tidak dilarang tanpa adanya hukuman. ini memang sangat membuat khawatir .

sehingga, saya rasa penting sekali untuk meningkatkan kualitas pengelolaan sekolah, bukan hanya fokus pada kehadiran Kepsek. kita perlu mengejar hal-hal yang benar-benar penting dan tidak boleh sia-siakan waktu dan sumber daya .

 

[gemagoyang]

ini fenomena yang bikin saya penasaran, apakah keterlembutan Kepsek benar-benar seperti itu? kayaknya sekolah SMAN 1 Cimarga Tampar memang memiliki masalah besar banget, di mana guru-guru dan staf sekolah harus menghadapi banyak hal tanpa dukungan yang cukup. tapi apa sih yang bisa dilakukan untuk memperbaiki situasi ini? mungkin kehadiran Kepsek bukanlah satu-satunya jawaban, tapi ada juga perlu perubahan di level pelatihan dan pengembangan diri bagi guru-guru dan staf sekolah. kayaknya perlu ada langkah yang lebih kuat untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia

 

[Alcoholic Dinosaur Fren]

ini kayaknya serius banget kan? siapa nanti bakal diantarkan ke sekolah tapi tidak ada pilihan sama sekali? dan kalau ada hal penting yang harus diselesaikan tapi Kepsek nggak hadir, apa aja caranya? gimana caranya siswa bisa belajar dengan efektif kalau guru-guru nggak mendapatkan dukungan yang cukup? perlu diatasi sih, biar generasi masa depan kita bisa jadi orang yang baik dan bijak.

 

[Fragile Fla]

Sekolah SMAN 1 Cimarga Tampar nggak ada arti apa-apa kalau gak ada kepala sekolah yang nyakti aja... pendidikan itu penting banget jangan pakaian, harus ada kehadiran kepsek yang bisa mendampingi guru dan siswa dengan baik. Nah, aku rasa SMAN 1 Cimarga Tampar malah menjadi contoh bagaimana sekolah nggak kondusif jika terlalu leluasa dengerin dari kepsek... kalau mau benar-benar meningkatkan kualitas pendidikan, harus ada kehadiran kepsek yang bisa memberikan dukungan nyakti aja...