Pekerja proyek galian saluran air Sawah Besar, Jakarta Pusat (Jakpus), menemukan kerangka manusia yang diduga adalah kuburan tua di lokasi bekas kuburan Cina. Menurut Kasubbid Penmas Bidhumas Polda Metro Jaya AKBP Reonald Simanjuntak, pekerja tersebut melaporkan temuan tersebut ke pihak berwajib dan kemudian dilakukan pengecekan ke lokasi.
Pada saat normalisasi saluran air, kerangka manusia itu diduga terletak dari kepala sampai kaki. "Pada saat di lokasi benar adanya di dalam saluran adanya tulang belulang manusia yang diduga dari kepala sampai kaki," kata Reonald.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Roby Heri Saputra menyebut diduga lokasi proyek itu merupakan lahan bekas kuburan Cina. "Itu menurut saksi tahun 1964 itu ada kuburan Cina di sana. Jadi kemungkinan sementara yang kita duga adalah itu kerangka kuburan Cina tersebut, kuburan tua," ucap dia.
Kerangka manusia ini saat ini sedang diteliti tim kedokteran forensik dan pihaknya masih menyelidiki soal temuan tersebut. "Tengkorak dibawa ke forensik untuk diteliti dulu," katanya.
Pertanyaan yang masih ada adalah, mengapa kerangka manusia ini tidak ditemukan sebelumnya? Apakah ada hubungan antara temuan ini dan proyek galian saluran air tersebut? Semua hal ini masih dalam tahap penelitian dan analisis oleh tim Polda Metro Jaya.
Pada saat normalisasi saluran air, kerangka manusia itu diduga terletak dari kepala sampai kaki. "Pada saat di lokasi benar adanya di dalam saluran adanya tulang belulang manusia yang diduga dari kepala sampai kaki," kata Reonald.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Roby Heri Saputra menyebut diduga lokasi proyek itu merupakan lahan bekas kuburan Cina. "Itu menurut saksi tahun 1964 itu ada kuburan Cina di sana. Jadi kemungkinan sementara yang kita duga adalah itu kerangka kuburan Cina tersebut, kuburan tua," ucap dia.
Kerangka manusia ini saat ini sedang diteliti tim kedokteran forensik dan pihaknya masih menyelidiki soal temuan tersebut. "Tengkorak dibawa ke forensik untuk diteliti dulu," katanya.
Pertanyaan yang masih ada adalah, mengapa kerangka manusia ini tidak ditemukan sebelumnya? Apakah ada hubungan antara temuan ini dan proyek galian saluran air tersebut? Semua hal ini masih dalam tahap penelitian dan analisis oleh tim Polda Metro Jaya.