97 WNI Terlibat Rusuh di Kamboja saat Mau Kabur dari Online Scam

Kerusuhan di Kamboja, 97 WNI Terlibat, 86 Diamankan

Jumat lalu, sebanyak 97 warga negara Indonesia (WNI) terlibat dalam aksi kerusuhan di Kota Chrey Thum, Provinsi Kandal, Kamboja. Aksi ini dipicu oleh 97 WNI yang berusaha melarikan diri dari sebuah perusahaan penipuan daring atau online scam yang berada di Kota Chrey Thum.

Dalam kerusuhan tersebut, bunyi tembakan terdengar, namun tidak ada korban meninggal. Sebanyak 86 orang WNI yang terlibat dalam kerusuhan saat ini diamankan di kantor polisi Kota Chrey Thum dan sedang mendapatkan perawatan di rumah sakit.

Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI, Judha Nugraha, mengatakan bahwa KBRI Phnom Penh telah memberikan bantuan logistik berupa makanan dan alat-alat sanitasi kepada para WNI yang terlibat dalam kerusuhan. Selain itu, pihak KBRI juga memberikan bantuan hukum serta mengupayakan pemulangan mereka ke Indonesia.

Menurut Judha, dari 86 WNI yang diamankan di kantor polisi, empat orang diduga telah melakukan tindak kekerasan terhadap sesama WNI yang terlibat kerusuhan. Empat di antaranya sedang ditahan di kantor polisi karena berdasarkan hasil penyelidikan, mereka lah yang melakukan kekerasan.

KBRI Phnom Penh juga tengah mengupayakan para WNI untuk segera dipindahkan ke detensi imigrasi di Phnom Penh agar kemudian bisa segera dideportasikan ke tanah air. Pihak KBRI akan terus berkoordinasi erat dengan seluruh pihak terkait guna mengawal perkembangan terkait kasus ini dan memastikan hak-hak WNI dipenuhi.
 
Mengerti kan, kerusuhan di Kamboja itu kayaknya bikin banyak WNI jadi korban ya... 97 orang tuh terlibat dalam aksi, tapi 4 yang dianggap melakukan kekerasan itu bakalan ditahan di kantor polisi. Saya rasa KBRI Phnom Penh mereka pasti berusaha keras untuk memastikan para WNI tersebut bisa dipulang ke Indonesia dengan cepat. Nah, tapi apa yang bikin kerusuhan ini terjadi? Orang Kamboja gimana nih? Kita harus lebih waspada dan siap terhadap kasus-kasus seperti ini di masa depan ya...
 
Aku pikir kayaknya kerusuhan di Kamboja itu buatan pasaran, sih... Aku bayangin jika 97 warga negaraku itu benar-benar korup sih tapi nanti malah terjadi kekerasan. Padahal kami itu cuma ingin melarikan diri dari perusahaan yang berkeliling dengan lemparan uang online. Aku khawatir kalau nantinya ada yang kena hukuman dan apa aja yang akan dilakukan KBRI untuk memastikan para WNI itu tidak terluka?
 
Saya pikir nggak sabar dengerin kabar ini 😩. 97 warga negara Indonesia terlibat dalam kerusuhan di Kamboja? Makanya mereka harus melarikan diri dari perusahaan penipuan? Itu kalau sudah terjadi, kemudian apa yang bisa dilakukan KBRI untuk membantu mereka? Jangan sampai kasus ini memperburuk hubungan antara Indonesia dan Kamboja lagi 🤦‍♂️. Saya harap pihaknya dapat memberikan bantuan yang lebih baik kepada para korban ini 💸.
 
Ayo, apa kabar yang mau dihabiskan dulu ngebawa ke Kamboja sih... 97 kawan Indonesia terlibat dalam kerusuhan, tapi gini aja sih... tidak ada korban meninggal, kayaknya sudah aman kan? 🤔 Atau bisa jadi mereka malah lupa bagaimana cara berkelahi sendiri. Saya suka banget ketika WNI kita menjadi 'pahlawan' di negara lain... "Oh, kawan Indonesia yang terlibat dalam kerusuhan, kita pasti bisa yakin dia tidak melakukan kekerasan"... 🙄
 
Ooii, aku rasa kayaknya kasus ini harus diwaspadai banget! Aku bayangin kalau kalau banyakin WNI Indonesia yang terlibat dalam kerusuhan itu, mungkin ada yang salah dengan sistem perlindungan mereka di luar negeri. Aku pikir KBRI Phnom Penh sudah berusaha cukup banyak untuk membantu mereka, tapi aku masih ragu-ragu apakah cukup. Ada yang bilang kalau WNI Indonesia ini dipicu oleh online scam, tapi aku tidak tahu sih bagaimana cara itu bisa terjadi dan bagaimana caranya dapat dihindari di masa depan.
 
Gue pikir aksi kerusuhan di Kamboja itu ternyata nggak cuma karena perusahaan penipuan online aja, tapi juga ada hal lain yang nggak jelas. Gue rasa harus ada langkah yang lebih matang dari pihak KBRI dan Kementerian Luar Negeri untuk memastikan keamanan para WNI di luar negeri.

Kalau empat WNI yang terlibat dalam kerusuhan itu sedang ditahan karena melakukan tindak kekerasan, apa artinya? Apa yang harus dilakukan dengan mereka? Gue pikir perlu ada langkah penyelesaian yang lebih cepat dan adil untuk para korban kekerasan yang terjadi.
 
Aku sedih banget ketika mendengar kabar itu 🤕. Siapa ngebawa orang Indonesia ke negara lain dan lalu memutar balik? Semua bisa menjelajah dunia, tapi bila ada masalah, mereka kembali ke tanah air untuk dipenjara. Aku rasa ini bukan cara yang tepat untuk membantuin WNI yang terlibat dalam kerusuhan. Kita harus lebih berhati-hati saat memilih perusahaan online dan pastikan kita telah melindungi diri dari penipuan. Tapi, aku juga senang melihat bahwa KBRI Phnom Penh sedang bekerja sama dengan pihak kantor polisi untuk menyelesaikan masalah ini 🙏.
 
Maaf gini, aku jadi sinyalannya, apa sih yang terjadi ke Kamboja? Bunyi tembakan, tapi tidak ada korban ya... itulah yang aku pahami. Aku pikir ini karena WNI mau melarikan diri dari penipuan online, kan? Jadi, mereka mau berjuang-juang untuk tidak jadi korban lagi. Tapi, kalau 4 orang di antara mereka melihat ada kekerasan, itu juga bikin aku sedih. Aku harap pihak KBRI bisa membantu semua WNI tersebut untuk cepat pulang ke Indonesia, dan tidak perlu menunggu lama lagi.
 
Aku penasaran kenapa kayaknya 97 orang WNI gak bisa melarikan diri dari perusahaan penipuan online itu? Apakah kalau bukan karena mereka gak punya uang atau apa lagi yang bikin mereka merasa harus mencoba melarikan diri ke Kamboja?
 
aku sedih banget, 97 warga negara kami yang pergi ke kamboja untuk cari pekerjaan atau liburan itu ternyata jadi korban aksi kerusuhan. aku rasa ini gini dengan peran kita sebagai warga negara, kita harus selalu waspada dan siap dihadang oleh situasi yang tidak terduga. tapi apa yang bisa kami lakukan? kami hanya dapat menunggu dan harapan saja kebenaran akan muncul.

saya pikir ini juga waktu bagi kita untuk memikirkan tentang perlindungan dan kesejahteraan para warga negara kami yang bekerja atau berada di luar negeri. kami harus terus berkoordinasi dengan pihak yang terkait agar kami dapat memiliki akses ke bantuan yang tepat dan waktu yang tepat.

tapi, aku masih ragu apakah kami cukup siap untuk menghadapi situasi seperti ini nanti. apakah kita memang siap untuk menjadi warga negara yang lebih kuat dan bijak?
 
Saya rasa kerusuhan di Kamboja itu sangat aneh deh, siapa tahu siapa aja yang terlibat dalam perusahaan penipuan online itu... 97 WNI terlibat, itu sudah banyak banget! Saya rasa KBRI Phnom Penh harus lebih cepat dan tepat dalam menghadapi kasus ini, nanti gini juga bisa mencegah terjadi kerusuhan di masa depan. Dan saya rasa pihak perusahaan penipuan online itu harus bertanggung jawab atas segala kejadian yang terjadi di Kamboja, kalau tidak akan terjadi lagi.
 
ini kasusnya lagi ya... 97 orang warga negara indonesia jadi bagian dari kerusuhan di kamboja, padahal mereka hanya ingin melarikan diri dari perusahaan penipuan online yang salah satu lokasinya ada di sana. tapi apa salahnya sih? mereka juga tidak melakukan apa-apa, kecuali mau jauhkan diri dari kriminal online yang memanfaatkan mereka. tapi pihak kamboja dan warga lokal punya responsnya sendiri, terutama dengan penangkapan 86 orang wni... tapi ini sengaja aja, nggak perlu begitu keras ya?
 
Aku pikir sih yang sedang bergerak di luar negeri gini, pasti ada yang tidak jelas. 97 warga negara Indonesia terlibat dalam kerusuhan di Kamboja? Mungkin aku salah paham, tapi aku rasa ini bukan seperti perjuangan untuk kelarikan diri dari penipuan daring atau online scam yang serius sekali. Aku pikir ada yang lain yang bikin orang-orang WNI itu terlibat dalam kerusuhan. Aku juga curug bahwa KBRI Phnom Penh hanya memberikan bantuan logistik saja, tapi gak ada tahu apa lagi yang dibantu. Dan empat orang diduga melakukan kekerasan? Aku rasa harus ada bukti yang lebih pasti sebelum ditahan. Saya suka bertanya-tanya sih, apa yang benar-benar terjadi di Kamboja ini 😒
 
Gue pikir gue tidak bisa percaya apa yang terjadi di Kamboja ya, 97 WNI terlibat dalam kerusuhan, tapi gue tahu siapa yang salah di sini? Mungkin saja mereka yang terlibat tidak benar-benar melakukan kesalahan, mungkin ada yang dipaksa atau terjebak dalam situasi yang tidak bisa dihindari. Lalu, bagaimana caranya KBRI bisa langsung memberikan bantuan logistik dan hukum? Apakah mereka punya bukti bahwa siapa yang melakukan kekerasan? Gue pikir ini tidak cukup, gue ingin tahu lebih banyak lagi tentang apa yang terjadi di sana. Sementara itu, gue juga merasa sedikit marah karena kerusuhan bisa terjadi di mana-mana dan di mana saja, tapi gue juga tidak ingin membohongi diri sendiri, mungkin ada penjelasan lain yang lebih baik dari yang dibawa oleh KBRI...
 
kembali
Top