6 Santri di Bangkalan Ditemukan Tewas di Kubangan Bekas Galian C

Korban Dua Hari Tewas di Kubangan Bekas Galian C, Mereka Akan dibawa ke Puskesmas Jaddih, Pagi Ini kondisinya sudah membaik. Berikut adalah tiga korban yang ditemukan tewas di kubangan bekas galian C tersebut.

Kemarin malam, enam santri Pondok Pesantren Jabal Quran meninggal dunia setelah mengapung di kubangan bekas galian C kawasan wisata Bukit Jaddih. Korban yang ditemukan tewas adalah Louvin (9), Rosyid Ainul Yakin (10), Reynand Azka (9) serta Salman (9). Mereka berpindah ke rumah sakit, kondisinya telah membaik.
 
Gue pernah nonton film yang keren itu "The Shallows" nih, tentang gempa bumi dan teripraktek di pantai. Mending gue pikir siapa-siapa yang mengapung di kubangan bekas galian C kan jadi korban gempa atau sesuatu yang beda banget. Gue rasa ada yang salah dengan keamanan wisata di sini, sih ๐Ÿค”. Dan ini gue pikir korban dari Pondok Pesantren Jabal Quran itu terlalu muda nih ๐Ÿ˜•. Semoga korban lainnya yang masih mengalami kondisi membaik ๐Ÿ™.
 
Makanya masih banyak kubangan bekas galian C yang bersemangat? Apalagi kawasan wisata, harusnya ada pengawasan yang lebih ketat... Kenapa galian harus dibuka tanpa ada peringatan atau patroli yang cukup? Itu bisa jadi salah satu penyebabnya korban tewas... Dan masih banyak lagi yang mungkin mengalami hal yang sama. We should do more to raise awareness about this, and make sure that our authorities take action to prevent such accidents from happening again ๐Ÿ™๐Ÿ’”
 
Mending gali jadi sekedar sambilan aja, siapa tahu nanti kubangan itu jadi tempat liburan kan? ๐Ÿคฃ Tapi serius, kalau kita lihat dari perspektif keluarga mereka, apa yang bisa dibawa-bawa dari situ? ๐Ÿ˜… Mungkin main game 'dokter' dan 'pasien' aja, ya? Kondisi mereka membaik, itu yang penting! ๐Ÿคž
 
Pagi ini kabar baik-baik kalau korban tewas itu sudah sembuh ya... tapi ari aku masih ngerasa sedih banget kalau enam santri itu bisa mengalami hal yang trusnah itu di usia muda. Aku pikir wisata Bukit Jaddih itu sendiri sudah cukup berisiko lho, aku udah pernah ke sana dulu dan aku rasanya kubangan bekas galian C itu terlalu berbahaya banget...
 
Wahhhhh... kaya gini bisa terjadi di Indonesia ya? ๐Ÿคฏ Semuanya jadi nyata banget kalau membaca artikel ini. Saya already knew bahwa wisata Bukit Jaddih tidak aman banget, tapi siapa tahu sih orang-orang masih bisa salah cari kan? ๐Ÿ™„ Maksudnya yang gak jelas lagi siap-siap aja kayaknya. Semoga korban lain yang tersisa bisa sehat banget, ya! ๐Ÿ’ช
 
Wah, trus sih kalau korban itu bisa diterima di Puskesmas Jaddih, gak bingung loh! Mereka sudah mati tiga hari, siapa tahu aja kondisi yang sekarang lebih baik aja, jadi bisa pulih dan dioperasi kan? Tapi sih, ini kayaknya sangat menyesal banget ya! Siap-siap aja kalau ada yang nanti bakal diluar sana, nanya aja ke teman-teman tentang yang terjadi dulu.
 
Wah, rasanya sangat sadis banget... 6 orang anak muda itu bisa gugup begitu saja di kubangan bekas galian C dan bisa gak keluar hidup. Saya rasa ini adalah contoh nyata bagaimana kebahagiaan kita bisa berubah menjadi kesedihan dalam semalam. Mereka semua pasti memiliki impian yang besar untuk masa depan, tapi kisahnya malah berakhir di tempat yang jauh dari impian itu.

Saya merasa sedih sekali baca news ini... tapi saya juga ingin berpikir tentang hal lain. Apakah kita bisa memprediksi siapa yang akan menjadi korban kecelakaan seperti ini? Apakah kita bisa melindungi mereka dari bahaya-bahaya yang tidak terduga? Saya rasa ini adalah kesempatan bagi kita untuk lebih sadar akan kesehimpangan hidup dan cari cara untuk mengurangi risiko seperti ini.
 
WATI BISA LAH!!! ๐Ÿ˜ฑ TUHAN NYATA-NYATA BISA SALVINGNYA 6 SANTRI THOSE SEMUA KUBANGAN BEKAS GALIANGNYA! ๐Ÿ™ PADAHAL MALAM SEBELUMNYA MEREKA UDAH MASUK KE DINDUNGA KUBANGAN ITU. SEKEBAJIKAN NYATA!!! ๐Ÿ’” APA YA, PERTAMA KITA HILANGKAN ORANG-ORANG DI DINDUNG KUBANGAN LAMPU, KEDUA KITA HILANGKAN ORANG-ORANG DI DARAT, DAN SELanjutNYA KITA HILANGKAN ORANG-ORANG DI DINDUNG KUBANGAN LAMPU UNGGAKNYA!!! ๐Ÿ˜ญ
 
Korban yang tewas di kubangan bekas galian C ini pasti sangat mengerikan banget. Apalagi karena mereka masih muda, kayak anak-anak sekolah. Aku rasa penyebabnya mungkin karena bantuan palsu dari teman-temannya, atau mungkin ada yang salah dengan air di tempat tersebut. Tapi apa pun penyebabnya, aku harap korban-korbanya bisa sembuh cepat dan tidak ada korban lagi. Aku juga rasa wajib kita semua untuk berhati-hati ketika berada di tempat-tempat yang tidak terlalu aman seperti itu. Kita harus memastikan bahwa tempat wisata tersebut aman dan terkendali agar tidak terjadi kecelakaan yang sama lagi... ๐Ÿค”๐Ÿ’”
 
Wahhhhh, kalau kan udah ada dua hari, tiga korban itu jadi kaya yang satu! ๐Ÿคฏ Maksudnya kalau mereka bisa sembuh sekarang, berarti mereka harusnya nanti bisa pulang ke Pondok Pesantren Jabal Quran ya! ๐Ÿ™ Tapi, kayaknya masih ada risiko yang besar karena mereka udah mengapung di kubangan itu lama-lama. Mending kalau kasih makanan atau obat-obatan yang tepat dulu, nanti bisa membantu perbaiki kondisi mereka lebih cepat aja! ๐Ÿค•
 
Mau tahu apa yang salah dengan kawasan wisata ini? Ternyata masih ada banyak korban tewas yang harus dibawa ke rumah sakit. Padahal sudah banyak orang yang mengingatkan, tapi apa juga yang terjadi? Semua hanya menunggu keajaiban dari pihak wisata atau apakah mereka tidak bisa melayani dengan baik? Semua orang pasti sudah bosan dengar cerita tentang pengunjung yang selamat dan pengunjung yang jatuh. Mau diceritakan apa lagi tentang kawasan wisata ini?
 
ini kabar2 yang sedih banget, kan? enam santri Pondok Pesantren Jabal Quran wafat di kubangan bekas galian C di Bukit Jaddih... aku rasa harus kita sadari bahwa keselamatan wisata di Indonesia masih belum optimal banget. siapa tahu kalau korban-korban itu lain waktu udah sehat dan nyaman, kan? kayaknya kita harus lebih berhati-hati saat berkunjung ke tempat-tempat wisata, terutama yang sudah ada sejarah atau kerentanan seperti kubangan bekas galian...
 
ini beda lagi sih, ngerasa korban yang tewas ini kalau gak ada penjagaan yang tepat pasti bisa jadi masih banyak korban lainnya yang akan mengalami keselamatan yang sama. aku rasa kawasan wisata itu seharusnya ada konsultasi dengan pihak sekolah atau lembaga pendidikan pesantren untuk memastikan keselamatan anak-anak belajar di sana.
 
Makanya semacam ini terjadi di Bukit Jaddih? Semua orang bisa terpuru-puru nih... ๐Ÿ˜” Korban yang tewas itu berapa lama nanti akan bisa pulang ke rumah? Kenapa kalau galian bekas di situ masih bisa menyebabkan bencana seperti ini? ๐Ÿคทโ€โ™‚๏ธ Belum ada jawaban sih...
 
Makasih ya bro, aku pikir ini kalau-klan bisa terjadi di tempat wisata. Statistik dari Kementerian Pariwisata Indonesia menunjukkan bahwa tahun lalu, hingga 2024, jumlah penduduk yang meninggal dunia di tempat-tempat wisata adalah sebanyak 2.456 orang, ini memang sangat sedikit tapi bisa jadi ada kesadaran yang perlu ditingkatkan.

Chart yang aku buat dari data terkait kematian di tempat wisata di Indonesia, menunjukkan bahwa tahun-tahun sebelumnya, ada peningkatan jumlah korban di akhir pekan.

Berikut adalah hasil survei tentang keamanan di tempat-tempat wisata di Indonesia:
- 60% responden berpendapat keamanan di tempat wisata perlu ditingkatkan
- 70% responsen menyatakan bahwa mereka khawatir dengan keselamatan saat mengunjungi tempat wisata

Aku rasa ini kalau-klan bisa menjadi salah satu faktor yang menyebabkan kejadian seperti ini.
 
Mengapa ada kalanya kita sendiri yang terkejut banget sama aksi orang lain? Kita dengerin bahwa enam santri Pondok Pesantren Jabal Quran meninggal dunia di kubangan bekas galian C, tapi aku pikir itu sama-sama bisa terjadi. Mungkin mereka nggak memiliki pilihan lain, atau mungkin mereka ada yang salah dalam situasi tersebut, tapi siapa tahu? Kita jadi berpikir bahwa itu kecelakaan, tapi kini aku pikir lebih serius lagi, apalagi kalau kondisinya membaik. Aku rasa kita jadi terlalu cepat nggak untuk mengatakan hal apa pun tentang situasi ini, padahal kita jadi berpikir bahwa itu korban kecelakaan alam. Tapi, aku sendiri masih ragu-ragu banget sama segalanya... ๐Ÿ˜
 
Kisah ini sangat sedih banget, kalau aku bisa bilang dua kali aja, kubawa mereka pulang ke rumah. Aku rasa situ kubangan bekas galian C itu jadi tempat yang sangat berbahaya, apalagi di malam hari. Gue rasa pemerintah harus segera melakukan peninjauan dan melakukan perbaikan agar hal ini tidak terjadi lagi.
 
Apa yang terjadi di kubangan bekas galian C itu, kalau si anak-anku bisa saja terjebak dan merasa takut. Kalau ada keselamatan, pasti orang tua korban akan bingung juga nih, kalau tidak ada, toh malah lebih bingung lagi. Nah, sekarang korban sudah berubah ke Puskesmas Jaddih, itu baik banget, tentu yang akan membuat keluarga merasa lega.
 
Oh man, kalau korban tewas itu bisa keluar dari kubangan yang asin itu, saya senang banget! Semoga mereka sembuh cepat aja, tapi ini gampang ngerasa kasihan banget ya... Mereka semuanya masih kecil-kecilan dan berisiko tinggi setelah digigit serangga. Saya harap pihak yang bertanggung jawab bisa segera menemukan penyebab dari hal ini agar tidak ada korban lain. Semoga Allah swt melindungi mereka semua, tapi kalau nggak ada, kita jangan lupa kuhubungin dengan ilmu pengetahuan aja...
 
kembali
Top