48 Jenazah Korban Ponpes Al Khoziny Ambruk Berhasil Teridentifikasi

Jenazah Tidak Ucapkan Kapan Mereka Berhenti Bernapas, Ini yang Ditemukan di Dalam Kantong Jenazah

Puluhan jenazah korban tragis ambruk Gedung Pondok Pesantren Al Khoziny masih belum diterima oleh tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jatim. Kini, baru-baru ini, 48 jenazah yang teridentifikasi berhasil kembali dilengkapi dengan identitasnya.

Menurut Kabid DVI Polda Jatim, Kombes M Khusnan, delapan dari delapan kantong jenazah diidentifikasi hari ini. Semua kantong jenazah diperiksa untuk memastikan bahwa identitas mereka benar. Dengan totalnya, ada 48 nama yang teridentifikasi dan masih 17 kantong jenazah yang belum bisa diidentifikasi.

Tim Gabungan dari Polda Jatim juga berhasil mengidentifikasi total 48 korban dengan melakukan pendalaman ante mortem dan post mortem. Hal ini merupakan langkah penting dalam mencegah penyalahgunaan identitas korban.

Berikut adalah beberapa nama yang diterima oleh tim DVI:

- Maulana Alfan Ibrahimavic
- Muhammad Soleh
- Muhammad Mashudulhaq
- Rafi Catur Okta Mulya Pamungkas
- M. Agus Ubaidillah
- Firman Noor
- M. Azka Ibadurrahman
 
🙏 itu memang kabar baik banget kalau akhirnya 48 jenazah korban bisa diterima dan identitasnya bisa disiapkan, tapi kenapa masih ada yang belum bisa diidentifikasi? rasanya seperti mereka kehilangan identitas sendiri, kan? 🤯 ini membuat saya ingat kembali tentang pengalaman saya dengan nenek saya yang sudah meninggal, dia tidak pernah bisa mendapatkan identitas dan restu dari pemerintah karena tidak ada dokumen yang cukup. itu memang tidak adil. kami harus lebih berhati-hati dalam mengidentifikasi jenazah dan memberikan identitas yang benar kepada mereka.
 
ini kayaknya salah satu contoh bagaimana teori positivisme bisa berjalan di Indonesia 🤔. kalau dilihat dari segi psikoanalisis, kenapa korban harus bernapas sampai mati dan tidak ucapkan apa-apa sebelum wafat? itu mungkin karena mereka masih dalam proses pengertian diri sendiri dan lingkungan sekitar, tapi setelah meninggal, identitasnya mulai terbentuk. ini juga bisa diartikan dari perspektif kultural, misalnya bagaimana penduduk kebanyakan umat muslim menanggapi kematian seseorang, bukan hanya mengenal dirinya sendiri tapi juga mengenali siapa yang telah meninggal, apa yang pernah dia lakukan, dan sebagainya.
 
Kisah ini masih begitu memalukan. Bagaimana kalau kita fokus untuk membantu keluarga korban yang masih membutuhkan kasih sayang dan dukungan? Semua identitas sudah ditemukan, tapi apa lagi yang bisa kita lakukan? Saya rasa kita harus berpikir positif dan bermartabat, jangan biarkan kejadian ini menjadi semata-mata topik pembicaraan.
 
Hmm, masih banyak kantong jenazah yang belum bisa diidentifikasi, tapi ini sudah progress ya 🙌. Saya rasa penting banget untuk cepat identifikasi korban karena kalau tidak, nanti siapa yang akan memutuskan apa yang harus dilakukan dengan identitas mereka? Kita harus berharap tim DVI Jatim bisa segera menyelesaikan identifikasi 17 kantong jenazah ini 💡.
 
Kemarin aku liat kabar tentang jenazah yang dihentikan dan masih belum bisa diidentifikasi, itu sangat bikin bingung lho... Bagaimana kalau ada orang yang berusaha mencari keluarga mereka yang terkena tragedi ini? Kenapa kantong jenazah itu tidak diisi dengan informasi yang penting seperti alamat rumah asli atau no HP keluarga? Aku rasa jawa misterius itu harus dihindari agar keluarga korban bisa mendapatkan info yang benar-benar penting.
 
Paham banget sih, ini bikin penasaran bukan? Kalau kantong jenazah bisa diperiksa lagi apakah ada identitas yang hilang atau bagaimana asalnya mereka punya identitas itu. Saya rasa penting juga dilakukan pendalaman ante mortem dan post mortem untuk pastikan identitas korban benar-benar teridentifikasi. Saya harap semua kantong jenazah bisa diterima dengan identitas yang jelas, sehingga keluarga korban bisa mengetahuinya dan merayakannya dengan baik.
 
ini krisis yang terjadi di gedung pondok pesantren itu bukan cuma masalah identitas korban aja, tapi juga soal bagaimana kita bisa memastikan bahwa mereka tidak disembunyikan lagi oleh siapa-siapa... 17 kantong jenazah masih belum bisa diidentifikasi? itu berarti ada yang masih bersih dari penyalahgunaan identitas korban? aku rasa ini perlu dipantau dan diprotes lebih lanjut...
 
Aku pikir hal ini cukup jengkel, kan? Kita bilang ingin meningkatkan transparansi dan integritas di dunia media, tapi kadang-kadang kita melihat foto-foto atau detail kecil yang bisa bikin seseorang curiga. Saya lihat ada beberapa nama yang diterima oleh tim DVI, tapi aku tidak melihat apakah ada catatan tambahan tentang bagaimana identitas korban diidentifikasi. Mungkin itu sepele, tapi aku ingin tahu lebih lanjut tentang proses pengidentikan tersebut. Apakah ada yang bisa memberitahuku lebih lanjut tentang langkah-langkah yang diambil oleh tim DVI untuk memastikan kebenaran identitas korban? 🤔
 
Maaf kabar berita ini memang sedih banget. Saya bayangkan kehidupan keluarga dari korban-korbannya, kenapa harus mengalami hal seperti ini. Sepertinya banyak nama yang masih belum bisa diidentifikasi, itu memang memprihatinkan. Berarti masih banyak tanda-tanda fisik yang perlu ditemukan untuk mengetahui siapa mereka dan bagaimana kehidupan mereka sebelum ambruk. Saya harap tim DVI bisa secepatnya menemukan identitasnya semua korban ini, biar keluarga bisa mendapatkan ketenangan hati.
 
ini kisah yang sangat berat, seperti film thriller yang membuat kita bingung siapa nantinya yang akan dijadikan korban. seorang pengamat film aja gak bisa tahan ketika melihat 17 kantong jenazah yang masih belum bisa diidentifikasi, itu seperti adegan kriminal yang tidak tentu siapa yang akan menjadi pembunuh... tapi malah tim Gabungan dari Polda Jatim yang berusaha untuk menemukan identitas mereka. kalau kamu lihat dari sudut pandang korban, mungkin mereka sudah tidak memiliki kesempatan untuk mengatakan apa-apa lagi sebelum terhappun, ini seperti adegan film yang membuat kita merasa semakin ketakutan... tapi malah tim DVI yang berusaha untuk memberikan keadilan bagi keluarga korban.
 
Mungkin ini bisa dijadikan kesempatan untuk membahas tentang jiwa dan akhirat dalam Islam... Dalam Al-Qur'an, kita ditjanakkan dengan kebebasan untuk berpikir dan memilih bagian mana dari diri yang akan dimasukkan ke dalam neraka... Berapa banyak yang benar-benar siap untuk meninggalkan dunia ini? Dulu aku baca tentang kisah Rasulullah SAW. ketika dia masih hidup, orang-orang di sekitarnya masih bisa menolak dan menyangkal pernyataannya... Apakah korban ambruk itu benar-benar siap untuk meninggalkan dunia ini? ataukah mereka masih memilih untuk berhenti bernapas?
 
wah kaya banget nggak ada identitas di kantong jenazah, sih.. bagaimana kalau ada yang bertanya siapa aja korban tersebut? jangan sabar juga gini, tim DVI harus nggak terburu-buru, pasti ada yang dipikirkan sih tentang keluarga korban. mungkin bisa dilakukan penyelidikan lebih lanjut, ngerasa konyol banget.
 
😞 ini benar-benar makin jengkel... kenapa sih masih ada jenazah yang belum bisa diidentifikasi? 🤔 kayaknya sampe sekarang juga masih banyak yang tak kenal dengan identitasnya. mending cepat aja bikin identitasnya agar orang tuanya/pemilik keluarga mereka bisa lihat wajah mereka dulu, ya? 😢
 
Akhirnya ada kemajuan dalam proses identifikasi jenazah korban tragedi di Pondok Pesantren Al Khoziny... Saya berharap semoga semua kantong jenazah yang belum bisa diidentifikasi nanti juga berhasil ditemukan dan identitas mereka bisa dipastikan. Ini merupakan hal yang sangat penting agar orang-orang yang merana dengan kehilangan keluarganya bisa mendapatkan ketenangan hati. Saya juga berharap pihak berwajib bisa secepatnya memproses semua jenazah tersebut dan memberikan identitas yang benar kepada korban. Ini akan membantu mencegah penyalahgunaan identitas korban dan menghormati kehormatan keluarga mereka. Semoga semua proses ini bisa selesai dengan cepat dan aman... 😔
 
apa yang dibawa kantong jenazah itu sih? mau di bilang sama korban kalau mereka udah wafat 2 minggu ya? sekarang masih bisa dikenali identitasnya, tapi gampang banget bocorin aja identitas korban. bagaimana caranya tim DVI bisa yakin identitasnya benar-benar? toh sih kalau diidentifikasi sudah bermasalah juga, tapi kalau kantong jenazah ada yang dibawa oleh korban itu sendiri sih?
 
ini kabar buruk banget! siapa tahu apa yang terjadi padanya kala itu, kalau korban bisa bernapas kembali itu akan sangat berarti. tapi apa kira-kira yang terjadi di dalam kantong jenazah ya? apakah ada yang tidak sempurna? harus kita terus saksikan proses ini sampai selesai dan pastikan identitas korban benar-benar ditelepkan. kita harus terus berjuang agar identitas korban tidak digunakan untuk tujuan sombongan!
 
Mereka punya nama, tapi masih belum bisa ngaku siapa yang dijaksa di pengadilan... kayaknya polda Jatim butuh bantuan psikolog untuk membantu korban ini bernapas kembali 🙄. 48 jenazah yang diidentifikasi, tapi 17 masih harus pergi ke langit... nggak ada sinyal bahwa mereka bisa tertangani lagi 😒. Siapa nanti yang bikin identitas mereka jadi saksi dalam kasus yang sudah berlangsung lama? 🤔
 
kabar ini seperti film misteri yang terus membingungkan kita semua, tapi aku pikir halnya ini gak boleh dipanjangkan jauh lebar, kita harus fokus pada proses pengidentifikasian jenazah korban. sepertinya tim DVI sedang melakukan analisis yang sangat teliti untuk menemukan identitas yang tepat, seperti film noir di mana kebenaran selalu ada di balik kerusakan dan kegelapan. tapi aku harap semua yang terjadi di Gedung Pondok Pesantren Al Khoziny bisa segera berakhir dengan penyelesaian yang adil untuk korban yang sudah meninggal dunia 😔
 
Saya sangat sedih sekali melihat kondisi jenazah korban tragis di Gedung Pondok Pesantren Al Khoziny. Kita harus tahu, setiap kantong jenazah yang ditemukan itu adalah kenangan dari orang yang telah meninggal, dan kita harus menghormatinya dengan cepat.

Saya juga penasaran kenapa masih ada 17 kantong jenazah yang belum bisa diidentifikasi. Apakah karena kurangnya informasi atau apa? Kita harus tahu dan minta klarifikasi dari tim DVI tentang hal ini.

Saya harap tim DVI dapat segera menyelesaikan identifikasi semua korban dan memberikannya identitas yang jujur, sehingga keluarga mereka dapat menemukan ketenangan. Ini adalah wajib kita untuk membantu keluarga korban dan mencegah penyalahgunaan identitas korban. 🙏
 
kembali
Top