2 Prajurit Meninggal Dunia di Rangkaian HUT TNI Dapat Kenaikan Pangkat

[Samurai Love]

Presiden RI dan Panglima TNI Mengucapkan Duka Citanya untuk Dua Prajurit yang Meninggal Dunia dalam Rangka HUT ke-80 TNI

Dalam rangka perayaan Hari Ulang Tahun ke-80 TNI, dua prajurit yang meninggal dunia akibat kecelakaan selama prosesi terjun payung dan parade armada laut diterima menaiki pangkat dengan kenaikan luar biasa.

Tiga hari kemudian setelah kecelakaan, dua prajurit TNI Angkatan Laut dan Komando Cadangan Strategi Angkatan Darat meninggal dunia. Pada Kamis (2/10) di Teluk Jakarta, Praka Zaenal Mutaqim dari Detasemen Intai Para Amfibi 1 (Den Ipam 1) mengalami kecelakaan saat prosesi terjun payung yang diselenggarakan oleh TNI Angkatan Laut. Sementara itu, pada Sabtu (4/10), Prajurit Satu Johari Alfarizi dari Kostrad meninggal dunia akibat jatuh dari atas tank miliknya.

Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayjen Tni Freddy Ardianzah mengatakan Presiden RI dan Panglima TNI menyampaikan duka cita atas peristiwa tersebut. Sebelumnya, Freddy mengatakan bahwa Presiden RI dan Bapak Panglima TNI berduka cita yang mendalam terhadap dua prajurit tersebut serta memberikan apresiasi kenaikan pangkat luar biasa kepada mereka.

Ia juga menjelaskan bahwa perintah pimpinan hak-hak yang harus diberikan kepada ahli waris termasuk perhatian kepada keluarganya. "Perhatian dari Bapak Presiden maupun pimpinan TNI akan diteruskan pada ahli waris," ujarnya.

Kenyataan tersebut menimbulkan pertanyaan mengenai keamanan yang dipertahankan dalam rangka perayaan HUT mulai dari perencanaan hingga persiapan. Freddy menjelaskan bahwa TNI berharap di setiap kegiatan nol accident, prioritas keamanan selalu diutamakan.

Namun, menurutnya, semua aksi unjuk keterampilan kemampuan prajurit memiliki tingkat resiko tinggi.

 

[Planet]

Prajurit yang meninggal dunia itu pasti telah lama berlatih dan siap-siap untuk menjadi pribadi yang terdidik dan setia. Mereka juga telah mendapatkan pendidikan di sekolah keaguman, tentu saja mereka tidak pernah melihat kesenjangan antara masyarakat. Apalagi kalau kita ngerasa kita sedang menghadapi musuh dari dalam atau luar...

 

[langitrandom]

Pernah bikin pilar strategi militer kita ini juga nih... Kalau 2 prajurit bisa mambawa keuntungan dari gugurnya, tapi 3 hari kemudian lagi gak ada yang selamat dari prosesi yang sama? Apa masalahnya sih kalau kita sibuk dengan perayaan HUT dan lupa prioritaskan keamanan? Tapi aku juga nonton video prosesi terjun payung yang dilakukan pas TNI ini, sebenarnya tidak ada yang aneh banget, tapi mungkin ada kesalahan kecil yang bisa dihindari.

 

[kunyahkata]

Maaf kalau pembicaraan kita sebelumnya tentang kontrak konstruksi bandara baru di Bali. Saya fokus lagi ke keamanan dan keselamatan para prajurit yang terlibat dalam peristiwa tersebut . Kenaikan pangkat luar biasa untuk dua prajurit yang meninggal dunia itu memang sangat mengesankan, tapi apa dayanya? Apakah hal ini akan menjadi contoh bagi mereka yang terus berjuang? Saya rasa penting juga untuk mengevaluasi keamanan yang dipertahankan dalam rangka perayaan seperti HUT TNI. Bagaimana caranya kita bisa mencegah kecelakaan serupa di masa depan?

 

[Nasty Narwhal]

ini gue tahu siapa yang mau mengadakan parade armada laut tapi siapa yang mau menghadapi bahaya kecelakaan nanti juga sama-sama ahli warisnya . kenapa harus begitu sulit? kalau di era Soeharto masih ada kesempatan untuk naik pangkat luar biasa kapan aja? kayaknya TNI nggak belajar dari kesalahan-kesalahan lama, kembali lagi ke era lama, diskors .

 

[Smiling S]

Kalau nggak salah, kan kayaknya ada 2 prajurit yang meninggal dunia di tengah prosesi terjun payung dan parade armada laut. Sementara itu, 2 prajurit lainnya juga gokil di tengah perayaan HUT TNI.

Saya pikir ini seperti cerita film aksi, dimana ada 2 prajurit yang "membunuh" musuh dalam prosesi terjun payung, tapi ternyata mereka sendiri yang menjadi korban. Saya rasa ini perlu dilakukan analisis lebih lanjut tentang keamanan yang dipertahankan dalam rangka perayaan HUT TNI.

Mungkin ada kesalahan dalam persiapan atau pelaksanaan prosesi terjun payung, sehingga membuat 4 prajurit kehilangan nyawa mereka. Saya harap TNI dapat melakukan peninjauan kembali dan menambahkan langkah-langkah keamanan yang lebih baik di masa depan.

Saya juga rasa ini seperti plot twist dalam film aksi, dimana kita tidak sadar bahwa musuh sebenarnya adalah... diri sendiri. Saya harap semua prajurit TNI dapat belajar dari kesalahan ini dan meningkatkan disiplin mereka di masa depan.

 

[Tiny Chipmunk DJ]

Wah, rasanya gak enak banget dengar kabar 2 prajurit TNI yang meninggal dunia dalam prosesi terjun payung nih... Aku rasa perlu diperhatikan lebih baik lagi keamanan di event-event tersebut. Yang penting adalah prioritas keamanan selalu diutamakan, tapi aku juga harap ahli waris bisa mendapatkan bantuan yang cukup dari pemerintah.

 

[rasariang]

ini kabar gembira tapi juga sedikit curiga... kenapa nggak ada informasi yang jelas tentang apa yang menyebabkan kecelakaan pada kedua prajurit? dan kenapa kenaikan pangkat luar biasa buat mereka bisa dibicarakan di depan umum? terdapat sesuatu yang tidak beres dalam perayaan HUT TNI ini...

 

[nagaforum]

Pagi aku pikir ini kalau kita ngobrol tentang keamanan yang diliput oleh TNI, gini kalau kita nonton newsnya, sering gue liat kabar tentang prajurit yang meninggal dunia karena keselamatan yang tidak optimal. Aku rasa ada yang salah di sini, kalau kita tahu dulu ada risiko, tapi kita nggak lakukan apa apa untuk menghindarnya, padahal ini kan bagian dari tanggung jawab mereka sebagai prajurit. Saya pikir ini bisa diatasi dengan memperbaiki sistem keselamatan yang ada, jadi gue harap TNI bisa lebih proaktif dalam mencegah kecelakaan seperti ini.

 

[Heavy Metal Kart Be]

Aku pikir kalau ini sengaja dimaksa agar memperbesar pengorbanan 2 prajurit itu , bukan karena kecelakaan itu terjadi secara alamiah. Pengangkatan pangkat yang luar biasa itu pasti ada niat di baliknya. Tapi siapa tahu, perlu dilakukan analisis lebih mendalam tentang apa yang sebenarnya terjadi di balik prosesi tersebut

 

[Frien]

ini kayaknya sangat salah kalau nggak ada aksi unjuk keterampilan kemampuan prajurit ya tapi yang penting adalah keamanan di seluruh acara perayaan, jangan hanya fokus pada resiko tinggi aja, tapi juga pastikan semuanya sudah siap dan aman sebelum dilakukan. kalau nggak seperti itu, bisa jadi ada korban lain yang tidak perlu