16 perjalanan KA di Semarang dibatalkan akibat banjir yang menggenangi jalur rel. PT KAI membatalkan beberapa kereta api karena kondisi jalur rel yang tergenang banjir, sehingga semua jadwal perjalanan KA harus ditunda.
Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo, mengatakan bahwa rencana operasional KA masih dilakukan meskipun ada banjir yang menggenangi jalur rel antara Stasiun Semarang Tawang dan Stasiun Alastua. Berdasarkan informasi dia, beberapa kereta api yang harus dibatalkan keberangkatannya adalah KA Kedung Sepur, KA Blora Jaya, KA Joglosemarkerto, KA Ambarawa Ekspres, serta KA Banyubiru.
Selain itu, PT KAI juga memutuskan untuk melakukan perubahan pola operasi beberapa kereta jarak jauh yang harus melewati jalur selatan. Antara lain KA Argo Bromo Anggrek relasi Surabaya-Jakarta, KA Matarmaja relasi Malang-Jakarta, KA Airlangga relasi Surabaya-Jakarta, serta KA Sembrani relasi Surabaya-Jakarta.
PT KAI juga menginformasikan bahwa mereka akan meminta maaf atas kondisi yang terjadi dan menawarkan pengembalian tiket 100 persen bagi penumpang yang batal berangkat. Selain itu, PT KAI juga sedang berupaya untuk segera melakukan normalisasi jalur yang tergenang banjir dan telah mengoperasikan lokomotif khusus untuk melintas di genangan banjir.
Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo, mengatakan bahwa rencana operasional KA masih dilakukan meskipun ada banjir yang menggenangi jalur rel antara Stasiun Semarang Tawang dan Stasiun Alastua. Berdasarkan informasi dia, beberapa kereta api yang harus dibatalkan keberangkatannya adalah KA Kedung Sepur, KA Blora Jaya, KA Joglosemarkerto, KA Ambarawa Ekspres, serta KA Banyubiru.
Selain itu, PT KAI juga memutuskan untuk melakukan perubahan pola operasi beberapa kereta jarak jauh yang harus melewati jalur selatan. Antara lain KA Argo Bromo Anggrek relasi Surabaya-Jakarta, KA Matarmaja relasi Malang-Jakarta, KA Airlangga relasi Surabaya-Jakarta, serta KA Sembrani relasi Surabaya-Jakarta.
PT KAI juga menginformasikan bahwa mereka akan meminta maaf atas kondisi yang terjadi dan menawarkan pengembalian tiket 100 persen bagi penumpang yang batal berangkat. Selain itu, PT KAI juga sedang berupaya untuk segera melakukan normalisasi jalur yang tergenang banjir dan telah mengoperasikan lokomotif khusus untuk melintas di genangan banjir.